Ciri-ciri pantun.

pantun perpisahan sekolah © 2024 brilio.net

foto: freepik.com

Tambahan informasi, pantun sebagai salah satu bentuk puisi tradisional Indonesia, punya ciri-ciri yang khas dan mudah dikenali. Adapun ciri-ciri pantun, di antaranya:

1. Struktur bait.

Tiap bait pantun terdiri dari empat baris. Baris-baris ini sering disebut dengan larik.

2. Jumlah kata per baris.

Idealnya, tiap baris dalam pantun memiliki minimal 8 kata dan maksimal 12 kata. Ini membantu menjaga kesederhanaan dan musikalitas pantun.

3. Pola rima.

Ciri khas pantun yang mudah dikenali adalah polanya. Umumnya, pantun memiliki dua pola rima yaitu a-b-a-b atau a-a-a-a. Huruf di sini mewakili rima akhir tiap baris.

4. Sampiran dan isi.

Pantun terbagi menjadi dua bagian, yaitu sampiran dan isi. Sampiran adalah dua baris pertama pantun. Biasanya sampiran berisi ungkapan atau perumpamaan yang tidak terkait langsung dengan pesan utama.

Sementara, isi pantun adalah dua baris ketiga dan keempat. Bagian inilah yang berisi pesan atau maksud utama yang ingin disampaikan pembuat pantun.

5. Anonim.

Pantun pada umumnya bersifat anonim, artinya tidak diketahui siapa penciptanya. Pantun diciptakan dan diwariskan secara turun-temurun dalam masyarakat.

Dengan memahami ciri-ciri tersebut, kamu bisa lebih mudah mengenali dan bahkan menciptakan pantun sendiri.