5 Contoh penelitian untuk skripsi mahasiswa keguruan, temanya menarik dan kekinian

Brilio.net - Menulis skripsi adalah bagian penting dari perjalanan akademik mahasiswa keguruan. Memilih topik yang menarik dan relevan dengan perkembangan terkini dalam dunia pendidikan menjadi tantangan tersendiri. Topik skripsi yang tepat tidak hanya menarik minat, tetapi juga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap dunia pendidikan.

Memilih topik penelitian yang menarik dan kekinian sangat penting bagi mahasiswa keguruan. Lima contoh di atas memberikan gambaran tentang penelitian yang tidak hanya menarik tetapi juga relevan dengan perkembangan terkini dalam dunia pendidikan. Topik-topik ini memungkinkan penelitian yang mendalam dan memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan praktik pendidikan di sekolah. Dengan memilih tema yang sesuai, skripsi bisa menjadi karya yang bermanfaat bagi dunia pendidikan dan masyarakat luas.

Brilio.net telah merangkum dari berbagai sumber, Sabtu (14/9), berikut 5 contoh penelitian untuk skripsi mahasiswa keguruan yang temanya menarik dan kekinian.

1. Efektivitas Pembelajaran Berbasis Game dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa

Pembelajaran berbasis game atau gamifikasi menjadi salah satu metode pembelajaran yang populer di era digital. Penelitian ini dapat mengeksplorasi bagaimana penggunaan elemen-elemen permainan, seperti poin, level, dan tantangan, dapat memotivasi siswa untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran. Skripsi ini bisa mencakup studi kasus di sekolah menengah pertama atau atas untuk melihat bagaimana gamifikasi berdampak pada peningkatan partisipasi siswa dan pemahaman materi pelajaran.

2. Pengaruh Metode Pembelajaran Inkuiri terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa

Metode pembelajaran inkuiri menekankan pada proses eksplorasi, bertanya, dan menemukan jawaban, yang sangat penting dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Penelitian ini bisa berfokus pada bagaimana metode inkuiri diterapkan di kelas dan seberapa efektif metode ini dalam membangun kemampuan berpikir kritis di kalangan siswa sekolah dasar atau menengah. Penelitian ini relevan untuk mengetahui pendekatan yang efektif dalam mengembangkan keterampilan abad ke-21.

foto: pixabay.com

3. Peran Media Sosial sebagai Alat Pembelajaran dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Media sosial seperti Instagram, YouTube, dan TikTok semakin banyak digunakan oleh guru untuk membuat pembelajaran lebih interaktif dan menarik. Penelitian ini dapat melihat sejauh mana media sosial efektif dalam meningkatkan keterampilan menulis, berbicara, dan pemahaman literasi digital siswa. Studi ini dapat dilakukan di tingkat sekolah menengah pertama atau atas dengan menilai perubahan minat dan hasil belajar siswa setelah menggunakan media sosial sebagai bagian dari strategi pengajaran.

4. Implementasi Pendidikan Inklusif: Tantangan dan Peluang di Sekolah Dasar

Pendidikan inklusif adalah pendekatan yang mengedepankan hak setiap anak untuk mendapatkan pendidikan yang setara tanpa memandang perbedaan fisik, intelektual, sosial, emosional, bahasa, atau kondisi lainnya. Penelitian ini dapat mengeksplorasi bagaimana sekolah dasar menerapkan konsep inklusivitas dalam pembelajaran sehari-hari. Studi ini juga dapat mengidentifikasi tantangan yang dihadapi guru, seperti keterbatasan sumber daya, kurangnya pelatihan, serta cara mengatasi tantangan tersebut.

5. Penggunaan Teknologi Virtual Reality (VR) untuk Pembelajaran Sejarah di Sekolah Menengah

Teknologi Virtual Reality (VR) mulai diterapkan dalam dunia pendidikan untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih mendalam dan interaktif. Penelitian ini bisa fokus pada bagaimana penggunaan VR dalam pembelajaran sejarah dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang peristiwa sejarah dan meningkatkan minat belajar mereka. Skripsi ini bisa mencakup eksperimen atau studi komparatif antara kelas yang menggunakan VR dan kelas yang menggunakan metode pengajaran konvensional.