50 Contoh kalimat objektif, pengertian dan ciri-cirinya

Brilio.net - Kalimat objektif adalah salah satu jenis kalimat yang menyampaikan informasi secara faktual tanpa adanya opini pribadi. Dalam komunikasi sehari-hari, penggunaan kalimat objektif sangat penting untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan bisa diterima dengan baik oleh semua pihak.

Sebelum menilik contoh kalimat objektif, sebaiknya pahami pengertian hingga ciri-cirinya supaya lebih mengerti penggunaan kalimat objektif yang tepat. Kalimat objektif biasanya bersifat netral dan berdasarkan fakta yang dapat diverifikasi.

Nah, dengan mempelajari contoh kalimat objektif yang disajikan, pembaca akan lebih mudah mengidentifikasi ciri-ciri kalimat yang objektif dalam tulisan maupun percakapan. Yuk, simak ulasan lengkapnya, seperti brilio.net sadur dari berbagai sumber, Selasa (3/9). 

Pengertian kalimat objektif

foto: freepik.com/cookie_studio

Kalimat objektif adalah kalimat yang menyampaikan informasi atau fakta tanpa melibatkan opini, emosi, maupun penilaian subjektif dari penulis ataupun pembicara. Dalam kalimat objektif, penulis berusaha untuk tetap netral dan hanya menyajikan data yang dapat diverifikasi kebenarannya.

Kalimat ini sering digunakan dalam konteks ilmiah, laporan resmi, hingga berbagai jenis tulisan di mana keakuratan informasi menjadi prioritas utama. Tujuan utama dari kalimat objektif yakni memberikan informasi yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan, sehingga pembaca atau pendengar dapat membuat penilaian sendiri berdasarkan data yang disajikan.

Penggunaan kalimat objektif sangat penting dalam menjaga integritas dan kredibilitas sebuah tulisan atau pernyataan, karena tidak ada unsur bias yang dapat mempengaruhi pandangan pembaca. Misalnya, dalam laporan penelitian, hasil yang dituliskan harus berupa fakta-fakta yang diperoleh dari eksperimen tanpa tambahan opini pribadi.

Kalimat objektif juga sering digunakan dalam pemberitaan media yang mengutamakan penyajian informasi tanpa menyudutkan pihak tertentu. Dengan demikian, kalimat objektif membantu mencegah penyebaran informasi yang bisa menyesatkan atau memicu salah tafsir. Sebagai contoh, berita yang ditulis secara objektif akan berfokus pada peristiwa yang terjadi, menyebutkan siapa, apa, di mana, kapan, dan bagaimana tanpa memberikan interpretasi ataupun opini pribadi dari penulis berita.

Ciri-ciri kalimat objektif

foto: freepik.com/benzoix

1. Berdasarkan fakta

Ciri paling utama dari kalimat objektif ialah bahwa kalimat ini didasarkan pada fakta yang bisa diverifikasi. Fakta ini bisa berupa data statistik, kejadian yang sudah terjadi, atau pernyataan yang bisa dibuktikan kebenarannya.

Misalnya, "Jumlah penduduk kota A meningkat sebesar 10% dalam lima tahun terakhir" adalah contoh kalimat objektif karena menyajikan fakta yang dapat diperiksa.

2. Netral dan tidak memihak

Kalimat objektif ditulis atau diucapkan dengan nada yang netral, tanpa memihak pada sudut pandang tertentu. Hal ini berarti kalimat tersebut tidak mengandung kata-kata (frasa) yang menunjukkan preferensi, penilaian, atau kritik terhadap salah satu pihak.

Contohnya, "Pemerintah mengumumkan kebijakan baru terkait pajak" adalah kalimat objektif karena hanya menyampaikan apa yang terjadi tanpa memberikan opini tentang kebijakan tersebut.

3. Tidak mengandung opini

Kalimat objektif tidak boleh memuat opini pribadi atau emosi penulis. Semua informasi disajikan secara lugas dan apa adanya tanpa ada interpretasi subjektif.

Sebagai contoh, kalimat seperti "Keputusan tersebut akan berdampak buruk" adalah subjektif, sementara "Keputusan tersebut menyebabkan perubahan pada kebijakan pajak"

4. Menggunakan bahasa yang lugas dan jelas

Kalimat objektif biasanya ditulis dengan bahasa yang lugas, jelas, dan tidak berbelit-belit. Penggunaan bahasa yang langsung serta to the point membantu memastikan bahwa informasi yang disampaikan mudah dipahami oleh pembaca tanpa ada kemungkinan salah interpretasi.

Contoh kalimat seperti "Suhu rata-rata bumi meningkat 1,5 derajat Celsius dalam 100 tahun terakhir" menunjukkan penggunaan bahasa yang lugas dan mudah dipahami.

5. Tidak menggunakan kata-kata bias

Pada kalimat objektif, penting untuk menghindari kata-kata yang bisa dianggap bias atau mengarahkan pembaca pada opini tertentu. Kalimat-kalimat ini harus bebas dari penggunaan kata-kata seperti "baik," "buruk," "hebat," bahkan "mengecewakan" yang mencerminkan penilaian subjektif.

Sebagai contoh, "Film tersebut berdurasi 120 menit" kalimat objektif karena hanya menyampaikan informasi tanpa ada penilaian.

Contoh kalimat objektif

foto: freepik.com/freepik

1. "Pada tahun 2023, penduduk Indonesia mencapai sekitar 273 juta jiwa berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik."

2. "Suhu rata-rata global meningkat sebesar 1,1 derajat Celsius sejak era pra-industri menurut laporan IPCC tahun 2021."

3. "Pemerintah Indonesia menetapkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3% untuk tahun 2024."

4. "Studi dari WHO menunjukkan bahwa lebih dari 1,3 juta orang meninggal setiap tahun akibat kecelakaan lalu lintas."

5. "Bulan adalah satu-satunya satelit alami Bumi yang memiliki diameter sekitar 3.474 km."

6. "Dalam lima tahun terakhir, tingkat kemiskinan di Indonesia mengalami penurunan sebesar 1,1% menurut BPS."

7. "Kandungan vitamin C dalam satu buah jeruk adalah sekitar 53,2 miligram, berdasarkan data dari USDA."

8. "Tesla adalah perusahaan otomotif yang didirikan oleh Elon Musk pada tahun 2003 dan berkantor pusat di Palo Alto, California."

9. "Gunung Everest adalah gunung tertinggi di dunia dengan ketinggian 8.848 meter di atas permukaan laut."

10. "Pulau Jawa merupakan pulau dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, menampung sekitar 60% populasi negara."

11. "Air terdiri dari dua atom hidrogen dan satu atom oksigen yang diikat oleh ikatan kovalen."

12. "Seorang manusia dewasa rata-rata memiliki sekitar 206 tulang dalam tubuhnya."

13. "Penyakit diabetes tipe 2 merupakan kondisi kronis yang mempengaruhi cara tubuh memproses glukosa dalam darah."

14. "Laut Mati memiliki kandungan garam sekitar 34% yang menjadikannya salah satu perairan paling asin di dunia."

15. "iPhone pertama kali diperkenalkan oleh Steve Jobs pada tahun 2007 di acara Macworld Conference & Expo di San Francisco."

16. "Komodo adalah spesies kadal terbesar di dunia yang hanya ditemukan di beberapa pulau di Indonesia, termasuk Pulau Komodo."

17. "Badan Antariksa NASA berhasil mendaratkan manusia di Bulan untuk pertama kalinya pada misi Apollo 11 tahun 1969."

18. "Pulau Sumatera adalah pulau terbesar keenam di dunia dengan luas sekitar 473.481 kilometer persegi."

19. "Apple Inc. memiliki nilai pasar lebih dari 2 triliun dolar AS pada akhir tahun 2021, menjadikannya salah satu perusahaan terbesar di dunia."

20. "Bumi mengorbit Matahari dalam waktu sekitar 365,25 hari, yang dikenal sebagai satu tahun kalender."

21. "UNICEF melaporkan bahwa pada tahun 2020, lebih dari 150 juta anak di bawah usia lima tahun mengalami stunting di seluruh dunia."

22. "Gunung Merapi adalah salah satu gunung berapi paling aktif di Indonesia, dengan erupsi besar terakhir terjadi pada tahun 2010."

23. "Bahasa Mandarin adalah bahasa dengan jumlah penutur asli terbesar di dunia, mencapai sekitar 1,1 miliar orang."

24. "Australia adalah satu-satunya negara yang juga merupakan sebuah benua, dengan luas sekitar 7,692 juta kilometer persegi."

25. "Piramida Giza di Mesir adalah salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia Kuno yang masih berdiri hingga saat ini."

26. "Jantung manusia berdetak sekitar 100.000 kali setiap hari dan memompa sekitar 7.570 liter darah."

27. "Sungai Amazon di Amerika Selatan adalah sungai terpanjang kedua di dunia setelah Sungai Nil."

28. "Setiap manusia dewasa rata-rata mengandung sekitar 5 liter darah dalam tubuhnya."

29. "Dinosaurus punah sekitar 65 juta tahun yang lalu, kemungkinan besar akibat dampak asteroid yang menghantam Bumi."

30. "Konsumsi energi global meningkat sekitar 2,3% pada tahun 2018, menurut laporan dari Badan Energi Internasional (IEA)."

31. "Sahara adalah gurun panas terbesar di dunia, meliputi area sekitar 9,2 juta kilometer persegi di Afrika Utara."

32. "Pada tahun 2020, lebih dari 7,6 miliar orang menggunakan telepon seluler di seluruh dunia."

33. "Hiu putih besar dapat mencapai panjang hingga 6 meter dan berat lebih dari 2.000 kilogram."

34. "Republik Rakyat Tiongkok adalah negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia, mencapai lebih dari 1,4 miliar orang."

35. "Vaksinasi telah terbukti mengurangi penyebaran penyakit menular seperti polio dan campak secara signifikan."

36. "Cahaya membutuhkan waktu sekitar 8 menit dan 20 detik untuk mencapai Bumi dari Matahari."

37. "Amazon adalah hutan hujan terbesar di dunia yang meliputi lebih dari 5,5 juta kilometer persegi di Amerika Selatan."

38. "Tokyo adalah kota dengan populasi terbesar di dunia, dengan lebih dari 37 juta penduduk di wilayah metropolitan."

39. "Penyakit kardiovaskular adalah penyebab kematian utama di seluruh dunia, menyumbang sekitar 31% dari semua kematian."

40. "Protein adalah molekul besar yang terdiri dari rantai panjang asam amino, berperan penting dalam struktur dan fungsi sel."

41. "Lukisan 'Mona Lisa' karya Leonardo da Vinci diperkirakan dibuat antara tahun 1503 dan 1506."

42. "Lautan menutupi sekitar 71% permukaan Bumi dan mengandung 97% dari semua air di planet ini."

43. "Peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer telah berkontribusi pada pemanasan global selama abad terakhir."

44. "Pada tahun 2021, lebih dari 400 juta ton plastik diproduksi di seluruh dunia, dengan sebagian besar tidak didaur ulang."

45. "New York City memiliki lebih dari 8 juta penduduk, menjadikannya kota terpadat di Amerika Serikat."

46. "Kehadiran teknologi internet telah mengubah cara manusia berkomunikasi dan berbisnis secara global."

47. "Antartika adalah benua yang paling dingin di Bumi, dengan suhu terendah yang pernah tercatat mencapai -89,2 derajat Celsius."

48. "Industri pariwisata global mengalami penurunan drastis pada tahun 2020 akibat pandemi COVID-19."

49. "Matahari terdiri dari sekitar 75% hidrogen dan 24% helium, dengan elemen-elemen lain membentuk sekitar 1%."

50. "Sistem pendidikan Finlandia dikenal sebagai salah satu yang terbaik di dunia dengan tingkat literasi dan numerasi yang tinggi."