Brilio.net - Contoh kata berimbuhan adalah salah satu konsep penting dalam bahasa Indonesia. Imbuhan merupakan satu morfem yang digunakan untuk membentuk kata baru dengan makna yang berbeda dari kata dasarnya. Ada tiga jenis imbuhan dalam bahasa Indonesia, yaitu awalan, sisipan, dan akhiran. Awalan memberikan arti tambahan pada awal kata, sisipan digunakan pada tengah kata, sedangkan akhiran digunakan pada akhir kata.
Contoh kata berimbuhan yang umum digunakan di bahasa Indonesia adalah kata-kata yang menggunakan awalan "me-" seperti mencuci, membaca, atau mengisi. Sisipan "i" pada kata seperti pintar menjadi pintari, atau sisipan "kan" pada kata seperti makan menjadi makanan, juga sering digunakan. Demikian pula, akhiran "nya" pada kata seperti tinggi menjadi tingginya atau akhiran "lah" pada kata seperti pergi menjadi pergilah.
Contoh kata berimbuhan tersebut dapat membantu memperkaya kosakata bahasa Indonesia dan mempermudah dalam berkomunikasi. Dengan pemahaman yang baik tentang contoh kata berimbuhan, kita dapat memahami makna kata-kata dalam konteks yang tepat dan akurat.
Supaya kamu memahami kata berimbuhan lebih jauh dalam bahasa Indonesia, kamu perlu mempelajari contoh kata berimbuhan yang disajikan dalam artikel ini. Nah berikut pengertian, jenis dan contoh kata berimbuhan dalam bahasa Indonesia beserta dengan artinya, yang brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Rabu (5/4).
Pengertian kata berimbuhan
foto: pexels.com
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, berimbuhan adalah kata yang mendapatkan tambahan imbuhan baik itu awalan, sisipan atau akhiran untuk memberikan makna tambahan atau memodifikasi makna dari kata dasarnya.
Sedangkan, menurut ahli bahasa, seperti Sutrisno Hadi (2004), imbuhan merupakan satu morfem (satuan bunyi bahasa yang memiliki makna) yang ditambahkan ke dalam kata dasar untuk membentuk kata baru yang memiliki makna yang berbeda dengan kata dasarnya. Imbuhan sendiri dapat ditempatkan pada bagian depan kata (awalan), tengah kata (sisipan), dan belakang kata (akhiran) dan memberikan arti gramatikal atau semantik pada kata dasar.
Imbuhan pada bahasa Indonesia sangat luas dan beragam, sehingga memberikan kemudahan dalam membentuk kata-kata baru dengan makna yang berbeda dan variatif. Penggunaan imbuhan dalam bahasa Indonesia sangat penting untuk memperkaya kosakata dan menyampaikan makna dengan lebih tepat dan jelas.
Jenis-jenis kata berimbuhan dalam bahasa Indonesia
foto: pexels.com
Sebelum memahami jenis-jenis kata berimbuhan, kamu perlu tahu bahwa kata berimbuhan memiliki peran dan fungsi yang penting dalam membentuk suatu kalimat. Pada dasarnya fungsi kata berimbuhan adalah untuk membentuk kata baru dengan makna yang berbeda dari kata dasarnya.
Imbuhan yang ditambahkan pada kata dasar dapat mengubah arti, kelas kata, dan bentuk kata tersebut. Dengan menambahkan imbuhan pada kata dasar, kita dapat menghasilkan kosakata yang lebih kaya dan beragam.
Selain itu, kata-kata berimbuhan juga dapat membantu dalam mengungkapkan ide dan pemikiran secara lebih spesifik dan terperinci. Misalnya, dengan menambahkan awalan "ber-" pada kata jalan, kita dapat membentuk kata baru "berjalan" yang memiliki arti "melangkah dengan kaki". Begitu juga dengan menambahkan akhiran "-kan" pada kata makan, kita dapat membentuk kata baru "makanan" yang memiliki arti "segala sesuatu yang dimakan".
Dengan demikian, fungsi kata berimbuhan sangat penting dalam pembentukan kosakata dan komunikasi dalam bahasa Indonesia. Hal ini juga dapat membantu dalam memperkaya kemampuan berbahasa dan meningkatkan pemahaman terhadap bahasa yang digunakan.
Ada tiga jenis contoh kata berimbuhan dalam bahasa Indonesia, yaitu awalan, sisipan, dan akhiran.
1. Awalan
Awalan adalah imbuhan yang ditambahkan pada awal kata dasar untuk memberikan arti tambahan pada kata tersebut. Contoh kata berimbuhan awalan yang sering digunakan adalah "ber-" seperti berjalan, bermain, berlari, atau "di-" seperti dikejar, diduga, diundang.
2. Sisipan
Sisipan adalah imbuhan yang ditempatkan di tengah-tengah kata dasar untuk memberikan arti tambahan pada kata tersebut. Contoh kata berimbuhan sisipan yang umum digunakan adalah "me-" seperti mencuci, membeli, atau "ke-" seperti kecil, kebuka, keping.
3. Akhiran
Akhiran adalah imbuhan yang ditambahkan pada akhir kata dasar untuk memberikan arti tambahan pada kata tersebut. Contoh kata berimbuhan akhiran yang sering digunakan adalah "-kan" seperti makanan, belajar, atau "-nya" seperti tinggi-nya, kuda-kuda-nya, dan "-lah" seperti jalan-jalanlah, makanlah.
Contoh kata berimbuhan dalam bahasa Indonesia yang mudah dipahami beserta penjelasannya.
foto: pexels.com
1. Mengajar - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "ajar", bermakna memberikan pelajaran atau pembelajaran.
2. Menyanyi - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "nyanyi", bermakna melantunkan suara dalam irama atau lagu.
3. Menari - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "nari", bermakna gerakan-gerakan tubuh dalam irama atau musik.
4. Menulis - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "tulis", bermakna menyampaikan ide atau pesan melalui tulisan.
5. Membaca - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "baca", bermakna mengambil informasi atau pengetahuan dari bahan tertulis.
6. Berlari - Terdiri dari awalan "ber-" dan kata dasar "lari", bermakna bergerak dengan cepat menggunakan kaki.
7. Bertahan - Terdiri dari awalan "ber-" dan kata dasar "tahan", bermakna mampu menahan atau menghadapi suatu hal atau situasi.
8. Berbicara - Terdiri dari awalan "ber-" dan kata dasar "bicara", bermakna menyampaikan informasi atau pesan melalui kata-kata.
9. Berpikir - Terdiri dari awalan "ber-" dan kata dasar "pikir", bermakna memproses informasi dan membuat keputusan atau pendapat.
10. Bermain - Terdiri dari awalan "ber-" dan kata dasar "main", bermakna melakukan aktivitas yang menyenangkan atau menghibur.
11. Berjalan - Terdiri dari awalan "ber-" dan kata dasar "jalan", bermakna bergerak dengan kaki dari satu tempat ke tempat lain.
12. Belajar - Terdiri dari awalan "bel-" dan kata dasar "ajar", bermakna memperoleh pengetahuan atau keterampilan melalui pendidikan.
13. Menjadi - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "jadi", bermakna berubah atau menjadi suatu hal atau status tertentu.
14. Mengikuti - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "ikuti", bermakna mengikuti atau mematuhi sesuatu.
15. Memperbaiki - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "baik", bermakna memperbaiki atau memperbaiki sesuatu yang rusak.
16. Mempersiapkan - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "siap", bermakna mempersiapkan atau mengatur segala sesuatu sebelum melakukan tindakan tertentu.
17. Menggambar - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "gambar", bermakna membuat gambar atau ilustrasi dengan alat gambar.
18. Menulis - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "ulis", bermakna menyusun kata-kata untuk menyampaikan informasi atau pesan tertentu.
19. Menjaga - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "jaga", bermakna menjaga atau merawat sesuatu atau seseorang agar tetap aman atau terjaga.
20. Menolong - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "tolong", bermakna memberikan bantuan atau pertolongan pada seseorang yang membutuhkan.
21. Membantu - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "bantu", bermakna memberikan bantuan atau pertolongan dalam melakukan suatu tindakan.
22. Memasak - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "masak", bermakna mempersiapkan makanan dengan cara memasak.
23. Memilih - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "pilih", bermakna memilih atau memutuskan pilihan dari beberapa opsi yang tersedia.
24. Membeli - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "beli", bermakna membeli atau memperoleh suatu barang atau jasa dengan uang.
25. Mempelajari - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "pelajar", bermakna belajar atau memperoleh pengetahuan dari suatu pelajaran atau bidang tertentu.
26. Mengajar - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "ajar", bermakna memberikan pengajaran atau pembelajaran pada orang lain.
27. Menyampaikan - Terdiri dari awalan "meny-" dan kata dasar "ampaikan", bermakna menyampaikan atau menyebarkan informasi atau pesan pada orang lain.
28. Menghidupkan - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "hidupkan", bermakna menyalakan atau membuat sesuatu menjadi hidup atau aktif.
29. Menyambut - Terdiri dari awalan "meny-" dan kata dasar "sambut", bermakna menyambut atau menerima kedatangan seseorang dengan ramah.
30. Meningkatkan - Terdiri dari awalan "mening-" dan kata dasar "katkan", bermakna meningkatkan atau memperbaiki suatu hal menjadi lebih baik.
31. Mengurus - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "urus", bermakna mengurus atau menangani sesuatu agar selesai dengan baik.
32. Mengurangi - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "kurang", bermakna mengurangi atau mengurangi jumlah atau intensitas sesuatu.
33. Mempercepat - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "cepat", bermakna mempercepat atau membuat suatu hal menjadi lebih cepat.
34. Membangun - Terdiri dari awalan "mem-" dan kata dasar "bangun", bermakna membangun atau membuat suatu bangunan atau struktur.
35. Menghilangkan - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "hilang", bermakna menghilangkan atau menghapus sesuatu dari keberadaannya.
36. Menambah - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "tambah", bermakna menambah atau menambahkan sesuatu pada suatu hal.
37. Memperbaiki - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "baik", bermakna memperbaiki atau memperbaiki suatu hal menjadi lebih baik.
38. Membesarkan - Terdiri dari awalan "mem-" dan kata dasar "besar", bermakna membesarkan atau membuat sesuatu menjadi lebih besar dari ukuran sebelumnya.
39. Mengelola - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "kelola", bermakna mengelola atau mengatur sesuatu secara terorganisasi.
40. Menjelaskan - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "jelaskan", bermakna menjelaskan atau menguraikan suatu hal agar lebih mudah dipahami.
41. Memperluas - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "luas", bermakna memperluas atau membuat sesuatu menjadi lebih luas atau besar.
42. Mempromosikan - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "promosi", bermakna mempromosikan atau memasarkan suatu produk atau layanan kepada orang lain.
43. Mengasah - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "asah", bermakna mengasah atau memperbaiki keterampilan atau kemampuan seseorang.
44. Mempertahankan - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "pertahankan", bermakna mempertahankan atau menjaga sesuatu agar tetap ada atau berlangsung.
45. Membatasi - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "batas", bermakna membatasi atau mengurangi ruang lingkup atau jumlah suatu hal.
46. Menghasilkan - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "hasil", bermakna menghasilkan atau menciptakan suatu produk atau hasil dari suatu tindakan.
47. Menyalakan - Terdiri dari awalan "meny-" dan kata dasar "nyala", bermakna menyalakan atau menghidupkan sesuatu seperti listrik atau api.
48. Menciptakan - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "cipta", bermakna menciptakan atau membuat sesuatu dari awal atau tanpa ada sebelumnya.
49. Memperkaya - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "kaya", bermakna memperkaya atau membuat sesuatu lebih kaya atau berlimpah.
50. Menyimpan - Terdiri dari awalan "meny-" dan kata dasar "simpan", bermakna menyimpan atau menaruh suatu hal pada tempat yang aman dan teratur.
51. Mengungkapkan - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "ungkapkan", bermakna mengungkapkan atau menyatakan suatu perasaan atau pikiran kepada orang lain.
52. Mempersiapkan - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "persiap", bermakna mempersiapkan atau menyiapkan suatu hal sebelum dilakukan.
53. Mengubah - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "ubah", bermakna mengubah atau merubah sesuatu dari keadaan awal menjadi keadaan yang baru.
54. Memperindah - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "indah", bermakna memperindah atau membuat sesuatu lebih indah dan menarik.
55. Mengetahui - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "tahu", bermakna mengetahui atau memiliki pengetahuan tentang sesuatu.
56. Mengurus - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "urus", bermakna mengurus atau menangani suatu hal atau urusan tertentu.
57. Membuat - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "buat", bermakna membuat atau menciptakan suatu hal dari awal.
58. Menyediakan - Terdiri dari awalan "meny-" dan kata dasar "sedia", bermakna menyediakan atau menyiapkan suatu hal agar dapat digunakan.
59. Menempatkan - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "tempat", bermakna menempatkan atau meletakkan suatu hal pada tempat yang tepat.
60. Menghindari - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "hindar", bermakna menghindari atau menjauhkan diri dari suatu hal yang berbahaya atau tidak diinginkan.
61. Membantu - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "bantu", bermakna membantu atau memberikan bantuan kepada seseorang dalam suatu hal.
62. Menyusui - Terdiri dari awalan "meny-" dan kata dasar "susu", bermakna menyusui atau memberikan air susu ibu (ASI) kepada bayi.
63. Menerjemahkan - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "terjemah", bermakna menerjemahkan atau mengubah bahasa suatu teks ke bahasa yang lain.
64. Memperbaiki - Terdiri dari awalan "me-" dan kata dasar "baik", bermakna memperbaiki atau memperbaiki suatu hal menjadi lebih baik.
65. Mencari - Terdiri dari awalan "men-" dan kata dasar "cari", bermakna mencari atau berusaha mencari suatu hal yang hilang atau tidak diketahui lokasinya.
Recommended By Editor
- 30 Contoh kata persuasif dalam kalimat negosiasi, lengkap dengan ciri dan kegunaannya
- 40 Contoh kalimat majemuk menarik, lengkap dengan fungsi dan jenisnya
- 65 Contoh kalimat keterangan waktu, lengkap dengan pengertian dan cirinya
- 40 Contoh kata persuasif untuk jualan yang menarik dan auto laris
- 11 Contoh kata leksikal, lengkap pengertian dan contoh kalimatnya
- 35 Contoh gabungan kata, lengkap dengan pengertian dan ciri-ciri yang mudah dipahami