7 Tips menata ruang makan ala feng shui, memberikan kehangatan dalam keluarga

Brilio.net - Bagi sebagian orang, menata ruangan makan merupakan hal yang sepele. Padahal menata ruang makan dapat memengaruhi lingkungan di rumah. Pasalnya, ruang makan menjadi representasi berkumpulnya keluarga untuk menikmati kebersamaan dan rasa syukur. Oleh karena itu, ruang makan harus ditata agar memberi rasa nyaman.

Nggak asal, menata ruang makan bisa dilakukan berdasarkan feng shui. Menata ruang makan dengan prinsip-prinsip feng shui dapat memberikan banyak manfaat yang signifikan bagi kesejahteraan dan kenyamanan keluarga. Feng shui mengajarkan pentingnya aliran energi yang lancar di dalam ruang makan.

Dengan menata ruang makan sesuai dengan prinsip ini, kamu dapat menciptakan lingkungan yang mendukung aliran energi yang positif, sehingga menciptakan suasana harmonis dan menyenangkan. Selain itu, menata ruang makan dengan prinsip feng shui dapat meningkatkan kualitas makanan dan kesehatan. Tak hanya itu, lingkungan yang tenang dan nyaman juga dapat merangsang nafsu makan dan membuat pencernaan lebih baik.

Pasalnya, menata ruangan berdasarkan feng shui mengajarkan pentingnya kebersihan dan keteraturan dalam ruang makan. Menjaga kebersihan ruang makan, memastikan meja makan dan kursi selalu bersih, serta mengurangi kekacauan di sekitar area makan adalah langkah-langkah penting untuk mempertahankan energi positif dan meningkatkan kenyamanan.

Nah, jika kamu ingin mengetahui lebih banyak cara menata ruang makan berdasarkan feng shui, berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, tujuh tips menata ruang makan ala feng shui, Kamis (20/6).

1. Gunakan meja makan kayu.

foto: freepik.com

Meja kayu dipercaya dapat menciptakan kestabilan dan memberikan kesan hangat. Selain itu, meja kayu dapat memberikan estetika untuk meja makan. Namun, disarankan menghindari penggunaan meja makan yang bersudut tajam, seperti persegi maupun persegi panjang karena memiliki aura yang negatif. Sebisa mungkin gunakan meja makan kayu berbentuk oval atau bulat yang melambangkan kesatuan dan kebersamaan untuk keluarga. Usahakan menggunakan kayu yang kokoh dan kuat agar lebih awet.

2. Hindari meletakkan meja makan di depan pintu.

Usahakan untuk menghindari meletakkan meja makan di depan pintu, karena dapat menghilangkan kenyamanan di dalam ruangan. Selain itu, pintu juga jadi tempat keluar masuk energi buruk. Selain itu, kamu wajib menghindari menempatkan meja makan di seberang pintu kamar mandi, karena dapat menurunkan nafsu makan dan kesehatan.

3. Gunakan pembatas ruangan.

Pembatas ruangan makan dalam feng shui tidak hanya berfungsi sebagai elemen dekoratif, tetapi juga memiliki peran penting dalam mengatur aliran energi (chi) yang masuk ke dalam ruangan. Dengan memilih dan menempatkan pembatas ruangan yang tepat, seperti layar lipat atau tirai, kamu dapat menciptakan pemisah yang harmonis dan sekaligus mempromosikan keseimbangan energi di ruang makan. Hal ini membantu menciptakan suasana yang mendukung kehadiran yang positif dan mengoptimalkan pengalaman makan yang menyenangkan serta penuh kebahagiaan bagi penghuninya.

4. Tempatkan meja makan di sisi selatan.

foto: freepik.com

Sisi selatan dianggap sebagai tempat yang paling terang dan penuh dengan energi di dalam rumah. Menempatkan meja makan di sisi ini dapat membantu mengaktifkan dan membangkitkan energi yang diperlukan untuk meningkatkan vitalitas dan keceriaan saat makan.

Selain itu, menurut feng shui meja makan yang ditempatkan di sisi selatan sering dikaitkan dengan keharmonisan dan kehangatan dalam hubungan keluarga. Pasalnya, energi yang aktif dan cerah dapat menciptakan atmosfer yang mendukung komunikasi yang baik dan interaksi yang harmonis antara anggota keluarga.

5. Tambahkan cermin sebagai dekorasi.

foto: freepik.com

Cermin memiliki kemampuan untuk memantulkan cahaya alami dan buatan, sehingga bisa membantu meningkatkan pencahayaan di ruang makan. Dengan memantulkan cahaya matahari dari jendela atau lampu, cermin dapat menciptakan suasana yang lebih terang dan cerah di sekitar meja makan.

Dalam feng shui, cermin dianggap sebagai alat untuk mengalihkan dan mengoptimalkan aliran energi chi dalam ruangan. Dengan menempatkan cermin dengan bijak, kamu dapat membantu mengalirkan energi yang seimbang dan harmonis di sekitar meja makan, menciptakan lingkungan yang mendukung keharmonisan dan kesejahteraan.

6. Hindari memasang jam di ruang makan.

Menurut feng shui, ruang makan idealnya adalah tempat di mana energi positif dan harmonis dapat mengalir bebas untuk mendukung kesehatan dan kesejahteraan keluarga. Memasang jam bisa mengganggu aliran energi ini, terutama jika jam tersebut diletakkan di posisi yang tidak seimbang atau terlalu mencolok.

Selain itu, jam umumnya dianggap sebagai alat yang mengingatkan pada waktu yang berlalu dan berjalan. Dalam feng shui, hal ini bisa diinterpretasikan sebagai simbol yang terus-menerus menggerakkan energi di ruangan. Ketika ada energi yang terus-menerus berputar, bisa memengaruhi ketenangan dan keseimbangan energi di ruang makan, yang seharusnya menjadi tempat untuk makan dengan santai dan menikmati.

7. Hindari warna perabot mencolok.

Warna-warna netral seperti putih, krem, abu-abu, atau cokelat muda sering direkomendasikan dalam feng shui. Warna-warna ini memberikan kesan yang tenang dan menenangkan, serta membantu menciptakan atmosfer yang santai di ruang makan.

Disarankan untuk menghindari warna seperti merah menyala, kuning cerah, atau oranye terang. Warna-warna ini dianggap terlalu dominan dan dapat mengganggu keseimbangan energi di ruang makan, yang seharusnya menjadi tempat untuk makan dengan tenang dan bersantai.