Brilio.net - Apa yang kamu ingat saat mendengar kata Yogyakarta? Ya, Yogyakarta terkenal dengan keraton, wisata, dan kulinernya. Kamu yang pernah liburan ke kota ini tentunya ketagihan untuk datang kembali karena tempat dan makanan yang tak membosankan. Namun kali ini kita nggak bahas wisata ya, tapi kulinernya yang legendaris di Kota Gudeg ini.
Aneka kuliner yang legendaris, Jogja ternyata memiliki banyak kuliner yang layak dicoba dan sayang untuk dilewatkan. Salah satunya adalah Bakso dan Es Buah PK yang bikin ketagihan. Di tengah kota yang panas di bawah terik matahari, tentunya sangat lengkap ditemani dengan makanan yang menyegarkan dan bikin mood kamu kembali.
Nah kali ini, brilio.net akan mengajak kamu untuk mencicipi kenikmatan dari semangkuk Bakso dan Es Buah PK yang ada di Yogyakarta.
Sejarah Es Buah PK.
foto: Feni Listiyani
Nama PK merupakan singkatan dari Pakuningratan atau nama jalur warung tersebut berada. Atau lebih tepatnya, warung es buah tersebut lokasinya berada di trotoar Jalan Pakuningratan, Cokrodiningratan, Jetis, Jogja.
Es buah ini menjadi legendaris karena sudah ada sejak tahun 1973 silam. Rasanya pun masih seperti awal berdirinya tidak ada perubahan.
"Kalau untuk rasa dan penyajian masih sama seperti dulu, apalagi dari dulu hingga sekarang masih banyak konsumen yang datang dari berbagai wilayah," ucap Hadi pemilik warung es buah PK, ditemui brilio.net pada Jumat (16/12).
Selain pengunjungnya yang ramai, warung ini menjadi favorit para pendatang atau masyarakat lokal untuk mengisi perut dan menghilangkan dahaga. Harga dari baksonya sendiri hanya dibanderol 15.000 dan es buah dengan harga 10.000 saja.
foto: Feni Listiyani
Es buah PK ini ada beberapa macam campuran di antaranya buah nangka, cincau hitam, sawo, nanas, kelapa muda, alpukat yang disediakan di atas mangkuk. Tak hanya itu, es buah PK ditambah dengan serutan es dan susu coklat yang membuat manis dan segar.
Selain es buah, ada bakso yang menambah daya tarik para konsumen untuk mencicipinya. Bakso bening ini berisi bakso daging sapi, tahu goreng, mi kuning, mi putih, potongan sayur-mayur dan bawang goreng. Menu tersebut sangat cocok disantap saat makan siang.
Apabila kamu sedang berada di Jogja, wajib banget buat mencicipi kuliner legendaris ini. Warung ini dibuka dari hari Senin-Minggu mulai pukul 10.00 WIB.
Magang: Feni Listiyani
Recommended By Editor
- Jadah manten, camilan Kotagede favorit Sri Sultan Hamengkubuwono VII
- Roti kembang waru, kudapan Raja Mataram Islam yang tetap eksis
- Menikmati Banjar & Ukel, camilan tradisional peninggalan Mataram Kuno
- Inovasi menu tradisional sebagai usaha melestarikan kuliner Nusantara
- Kue Kipo, jajanan legendaris khas Kotagede Jogja yang sudah langka