Brilio.net - Saat mempelajari bahasa Inggris, tentu nggak akan jauh dari kata grammar. Grammar bisa dibilang adalah materi dasar ketika ingin menguasai bahasa Inggris. Nah, dalam grammar ini akan ada tenses.
Tenses adalah perubahan bentuk kata kerja berdasarkan keterangan waktu dan sifat atau kejadian. Tenses adalah perubahan bentuk kata kerja berdasarkan waktu dan sifat atau kejadian. Tenses dibagi lagi menjadi empat yaitu present, past, future, dan past future. Tapi, empat macam ini akan dibagi lagi menjadi 16 tenses.
Namun, 16 tenses tersebut tak semuanya akan kamu gunakan dalam percakapan sehari-hari dalam bahasa Inggris. Kamu bisa menggunakannya sesuai kebutuhan dalam percakapanmu. Supaya lebih jelas, kamu bisa mempelajari dari satu persatu bentuk tenses.
Salah satunya yang akan pelajari di sini adalah past perfect tense atau untuk mengungkapkan kejadian-kejadian di masa lampau. Nah, tenses ini memiliki beberapa rumus.
Berikut macam-macam rumus past perfect tense, lengkap dengan contoh kalimatnya. Seperti dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (12/9).
Pengertian past perfect tense.
Bahasa Inggris memiliki berbagai tense yang digunakan untuk menggambarkan berbagai situasi waktu dalam berbicara dan menulis. Salah satu tense yang sering digunakan adalah "past perfect tense." Tense ini memiliki beragam kegunaan yang memungkinkan pembicara atau penulis untuk mengungkapkan urutan waktu dan menghubungkan kejadian-kejadian di masa lampau.
Past perfect tense adalah tense yang digunakan untuk menyatakan tindakan atau kejadian yang terjadi sebelum tindakan atau kejadian lain dalam masa lampau. Ini adalah cara untuk mengekspresikan urutan waktu yang jelas dalam sebuah cerita atau percakapan.
Macam-macam rumus past perfect tense.
Rumus past perfect tense relatif sederhana dan dapat mempermudah dalam menyampaikan informasi yang berkaitan dengan urutan waktu. Di bawah ini, kamu akan memahami beberapa macam rumus past perfect tense beserta contoh kalimatnya.
1. Rumus past perfect tense sederhana:
Rumus past perfect tense sederhana adalah sebagai berikut:
Positif: Subjek + had + participle (bentuk ketiga dari kata kerja).
Negatif: Subjek + had not (hadn't) + participle.
Interogatif: Had + subjek + participle?
Contoh Kalimat:
- She had already finished her work when I called her.
(Dia sudah menyelesaikan pekerjaannya ketika saya meneleponnya.)
- They hadn't eaten lunch before the meeting.
(Mereka belum makan siang sebelum rapat.)
- Had you visited Paris before last summer?
(Apakah kamu pernah mengunjungi Paris sebelum musim panas lalu?)
2. Rumus Past Perfect Tense dengan Kata Kerja Utama "Be" (To Be):
Ketika kata kerja utama adalah "be," rumus Past Perfect Tense sedikit berbeda:
Positif: Subjek + had been + bentuk participial (been + present participle).
Negatif: Subjek + had not been (hadn't been) + bentuk participial.
Interogatif: Had + subjek + been + bentuk participial?
Contoh Kalimat:
- He had been tired before the party started.
(Dia sudah merasa lelah sebelum pesta dimulai.)
- They hadn't been studying for long when the power went out.
(Mereka belum lama belajar ketika listrik mati.)
- Had she been working here for many years?
(Apakah dia telah bekerja di sini selama bertahun-tahun?)
3. Rumus Past Perfect Tense dengan Kata Kerja "Have" dalam Bentuk Kontraksi:
Rumus Past Perfect Tense bisa menggunakan kata kerja "have" dalam bentuk kontraksi:
Positif: Subjek + had + participle.
Negatif: Subjek + hadn't + participle.
Interogatif: Had + subjek + participle?
Contoh Kalimat:
- I had already seen that movie before they recommended it to me.
(Saya sudah menonton film itu sebelum mereka merekomendasikannya kepada saya.)
- She hadn't finished reading the book by the time the library closed.
(Dia belum selesai membaca buku itu saat perpustakaan tutup.)
- Had you ever traveled to Japan before last year?
(Apakah kamu pernah pergi ke Jepang sebelum tahun lalu?)
Kegunaan past perfect tense.
1. Menunjukkan Urutan Waktu yang Jelas:
Salah satu kegunaan utama Past Perfect Tense adalah untuk menyatakan urutan waktu yang jelas antara dua atau lebih kejadian di masa lampau. Ini membantu pendengar atau pembaca untuk memahami mana yang terjadi lebih dulu.
Contohnya:
He had already finished his breakfast when I arrived.
(Dia sudah selesai sarapan ketika saya tiba.)
Dalam kalimat di atas, penggunaan Past Perfect Tense ("had already finished") mengindikasikan bahwa tindakan "selesai sarapan" terjadi sebelum tindakan "saya tiba."
2. Menekankan Tindakan yang Terjadi Lebih Awal:
Past Perfect Tense juga digunakan untuk memberikan penekanan pada tindakan atau peristiwa yang terjadi lebih awal dalam masa lampau. Ini membantu untuk menyoroti urutan waktu yang penting dalam cerita atau percakapan. Contohnya:
She had never visited that museum before last summer.
(Dia belum pernah mengunjungi museum itu sebelum musim panas lalu.)
Dalam kalimat ini, Past Perfect Tense ("had never visited") menunjukkan bahwa kunjungan pertamanya ke museum itu terjadi sebelum musim panas lalu, yang mungkin memiliki makna khusus dalam konteks cerita tersebut.
3. Kondisi Pengandaian dalam Masa Lampau:
Past Perfect Tense juga digunakan untuk mengungkapkan kondisi pengandaian dalam masa lampau, yaitu situasi yang tidak benar dalam kenyataannya. Contohnya:
If I had known about the party, I would have gone.
(Jika saya tahu tentang pesta itu, saya akan pergi.)
Dalam kalimat ini, penggunaan Past Perfect Tense ("had known") menunjukkan bahwa pengetahuan tentang pesta itu adalah kondisi yang tidak terpenuhi dalam masa lampau, sehingga tidak mungkin saya pergi.
4. Menghubungkan Masa Lampau dengan Masa Lampau Lebih Awal:
Past Perfect Tense juga digunakan untuk menghubungkan dua kejadian dalam masa lampau, dengan satu kejadian terjadi lebih awal dari yang lain. Ini berguna ketika kita ingin mengekspresikan hubungan sebab-akibat atau pengaruh antara dua tindakan atau kejadian.
Contohnya:
After she had read the book, she understood the topic better.
(Setelah dia membaca buku itu, dia mengerti topiknya lebih baik.)
Dalam kalimat ini, penggunaan Past Perfect Tense ("had read") menunjukkan bahwa membaca buku terjadi lebih dulu daripada pemahaman yang lebih baik tentang topik tersebut.
Recommended By Editor
- 75 Contoh kalimat conjunction dalam kegiatan sehari-hari lengkap penjelasannya
- 76 Contoh kalimat adjective clause bahasa Inggris, lengkap dengan arti
- 85 Contoh kalimat interogatif dalam bahasa Inggris lengkap dengan arti
- 60 Contoh soal bahasa Inggris kelas 7 lengkap dengan jawabannya
- Macam-macam rumus past continuous tense, lengkap dengan contoh dan artinya