Brilio.net - Dalam dunia seni bela diri, tangkisan merupakan salah satu teknik dasar yang sangat penting untuk dikuasai. Tangkisan adalah gerakan defensif yang digunakan untuk menahan atau mengalihkan serangan lawan, sehingga dapat melindungi diri dari cedera. Memahami berbagai macam tangkisan tidak hanya meningkatkan kemampuan bertahan, tetapi juga memberikan kepercayaan diri dalam situasi berbahaya. Artikel ini akan membahas beberapa jenis tangkisan yang umum digunakan dalam berbagai disiplin seni bela diri.
1. Tangkisan Luar (Outside Block)
Tangkisan luar adalah teknik yang digunakan untuk mengalihkan serangan yang datang dari luar tubuh. Teknik ini sering digunakan untuk menangkis pukulan atau tendangan yang mengarah ke bagian samping tubuh. Dalam tangkisan luar, lengan atau kaki digunakan untuk menepis serangan ke arah luar, menjauh dari tubuh. Teknik ini umum ditemukan dalam karate dan taekwondo.
2. Tangkisan Dalam (Inside Block)
Berbeda dengan tangkisan luar, tangkisan dalam digunakan untuk menangkis serangan yang datang dari arah dalam menuju tubuh. Teknik ini melibatkan gerakan lengan atau kaki yang mengarahkan serangan ke arah dalam, mendekati tubuh, tetapi tetap menjauhkan dari target vital. Tangkisan dalam sering digunakan untuk menahan serangan lurus seperti jab atau tendangan depan.
3. Tangkisan Atas (High Block)
Tangkisan atas adalah teknik yang digunakan untuk menahan serangan yang mengarah ke bagian atas tubuh, seperti kepala. Teknik ini melibatkan gerakan lengan yang diangkat ke atas untuk menepis serangan dari atas. Tangkisan atas sangat efektif untuk menahan pukulan atau tendangan tinggi dan sering digunakan dalam berbagai seni bela diri seperti karate dan kung fu.
4. Tangkisan Bawah (Low Block)
Tangkisan bawah digunakan untuk menahan serangan yang mengarah ke bagian bawah tubuh, seperti kaki atau perut. Teknik ini melibatkan gerakan lengan atau kaki yang diarahkan ke bawah untuk menepis serangan. Tangkisan bawah sangat berguna untuk menahan tendangan rendah atau serangan dengan senjata tajam yang mengarah ke kaki.
5. Tangkisan Samping (Side Block)
Tangkisan samping adalah teknik yang digunakan untuk menahan serangan yang datang dari samping tubuh. Teknik ini melibatkan gerakan lengan atau kaki yang diarahkan ke samping untuk menepis serangan. Tangkisan samping sering digunakan dalam situasi di mana serangan datang dari arah yang tidak terduga.
6. Tangkisan Lingkar (Circular Block)
Tangkisan lingkar adalah teknik yang melibatkan gerakan melingkar untuk menangkis serangan. Teknik ini efektif untuk mengalihkan serangan yang datang dengan kecepatan tinggi. Tangkisan lingkar sering digunakan dalam seni bela diri seperti aikido dan kung fu, di mana gerakan melingkar digunakan untuk mengalihkan energi serangan lawan.
7. Tangkisan Ganda (Double Block)
Tangkisan ganda adalah teknik yang melibatkan penggunaan kedua lengan atau kaki untuk menahan serangan. Teknik ini digunakan ketika menghadapi serangan yang sangat kuat atau ketika serangan datang dari dua arah sekaligus. Tangkisan ganda memberikan perlindungan ekstra dan sering digunakan dalam situasi yang sangat berbahaya.
8. Tangkisan Palang (Cross Block)
Tangkisan palang adalah teknik yang melibatkan gerakan menyilang kedua lengan untuk menahan serangan. Teknik ini efektif untuk menahan serangan yang datang dari depan dengan kekuatan besar. Tangkisan palang sering digunakan dalam seni bela diri seperti judo dan jiu-jitsu.
Menguasai berbagai macam tangkisan dalam seni bela diri tidak hanya meningkatkan kemampuan bertahan, tetapi juga membantu dalam mengembangkan strategi pertahanan yang lebih baik. Latihan rutin dan pemahaman mendalam tentang teknik-teknik ini akan memberikan keuntungan signifikan dalam situasi pertarungan. Selain itu, penting untuk selalu berlatih dengan instruktur yang berpengalaman untuk memastikan teknik yang digunakan benar dan efektif. Dengan demikian, kemampuan bertahan dapat ditingkatkan secara signifikan, memberikan rasa aman dan percaya diri dalam menghadapi berbagai situasi.
