Kabar baik untuk masyarakat Indonesia! Mulai Februari 2025, pemerintah akan meluncurkan program medical check up gratis. Ini adalah langkah besar untuk meningkatkan kesadaran dan akses terhadap layanan kesehatanpreventif.

Dengan anggaran sebesar Rp4,7 triliun dari APBN 2025, program ini akan menjadi 'kado' ulang tahun bagi setiap warga negara. Targetnya, hingga 60 juta orang dapat dilayani di tahap awal, dan dalam lima tahun ke depan, diharapkan menjangkau 200 juta warga.

Program medical check up ini dirancang untuk semua kelompok usia, dari balita hingga lansia, dengan fokus pada pencegahan dan deteksi dini penyakit. Ini diharapkan dapat mengurangi risiko kematian dan kecacatan akibat penyakit tidak menular.

Berikut adalah syarat dan cara untuk mendapatkan Medical Check Up Gratis, seperti yang dirangkum oleh Liputan6.com.

A. Cara mendapatkan layanan

Pemerintah menyediakan dua metode pendaftaran untuk memudahkan akses bagi semua kalangan. Anda bisa mendaftar melalui platform digital atau kunjungan langsung ke fasilitas kesehatan.

1. Registrasi melalui aplikasi

Pengguna smartphone dapat mendaftar melalui aplikasi SATU SEHAT. Setelah registrasi, Anda akan menerima notifikasi sebelum, saat, dan setelah hari ulang tahun Anda, sehingga memudahkan perencanaan kunjungan pemeriksaan kesehatan.

2. Kunjungan langsung

Bagi yang tidak memiliki smartphone, Anda bisa mengunjungi Puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat pada saat ulang tahun. Cukup bawa KTP untuk verifikasi data kependudukan. Ingat, lokasi Puskesmas tidak harus sesuai dengan alamat domisili Anda.

B. Kategori pemeriksaan berdasarkan usia

Program ini dirancang dengan mempertimbangkan kebutuhan kesehatan yang berbeda untuk setiap kelompok usia.

1. Pemeriksaan untuk balita

Pemeriksaan untuk balita fokus pada deteksi penyakit bawaan lahir, seperti hipotiroid kongenital, serta evaluasi pertumbuhan dan perkembangan motorik.

2. Pemeriksaan untuk remaja

Remaja akan mendapatkan pemeriksaan untuk masalah kesehatan umum, termasuk skrining obesitas dan pemeriksaan diabetes.

3. Pemeriksaan usia dewasa

Untuk dewasa, program ini memfokuskan pada deteksi dini kanker dan penyakit tidak menular, seperti pemeriksaan kanker payudara dan prostat.

4. Pemeriksaan untuk lansia

Lansia akan mendapatkan perhatian khusus dengan pemeriksaan untuk penyakit Alzheimer dan osteoporosis.