Nggak cuma kualitas tidur terganggu, Ini 6 bahaya olahraga malam

Brilio.net - Olahraga sangat penting untuk kesehatan tubuh. Oleh karena itu, banyak orang yang menganjurkan agar rutin lakukan olahraga. Sayang, kesibukan di pagi hingga siang hari membuat seseorang lebih memilih waktu malam hari untuk olahraga.

Melansir dari Harvard Health, pada penelitian tahun 2018 yang berjudul Sports Medicine, menyarankan olahraga di malam hari sah-sah saja tetapi asalkan sebelumnya tubuh tidak melakukan aktivitas berat. Paling tidak satu jam sebelum tidur.

Pada penelitian tersebut melibatkan 23 orang spesimen, yakni orang yang lakukan olahraga di malam hari dibandingkan dengan yang tidak olahraga. Orang yang olahraga di malam hari ternyata ada yang membantu seseorang tidur lebih cepat.

Namun, berbeda dengan orang yang olahraga raga malam dengan intensitas tinggi seperti angkat beban dapat mengganggu interval kualitas tidur. Terlebih usai beraktivitas siang hari yang nonstop lalu dilanjut olahraga berat di malam hari tentu memberikan risiko komplikasi lainnya.

Bila ditelisik lebih dalam, olahraga di malam hari juga sebenarnya baik untuk kesehatan. Melansir dari laman Kemenkes, olahraga malam hari ternyata bisa meningkatkan kebugaran kardiorespirasi, yakni terpenuhinya kebutuhan oksigen tubuh. Selain itu, secara efektif membakar kalori tubuh.

Nggak sampai situ saja, olahraga malam juga membantu meningkatkan metabolisme tubuh yang dapat hal ini bisa menjaga kesehatan jantung sekaligus meningkatkan kebugaran secara keseluruhan. Namun, sayangnya jika olahraga malam hari dilakukan secara berlebihan terlebih tidak ada interval istirahat justru berdampak buruk bagi kesehatan. Lantas apa saja bahaya olahraga di malam hari?

Berikut ulasan lengkap bahaya olahraga malam, disadur brilio.net dari berbagai sumber pada Senin (15/7)

Bahaya olahraga di malam hari.

foto: freepik.com

1. Mengganggu kualitas tidur.

Olahraga malam hari pada dasarnya baik untuk kesehatan, tetapi sayang, jika dilakukan dengan intensitas tinggi bukannya sehat malah merusak kualitas tidur kamu. Pada beberapa orang, olahraga malam bisa menyebabkan gangguan tidur yang pada akhirnya membuat kamu sering begadang.

Kebiasaan begadang inilah yang tidak baik untuk kesehatan. Malah meningkatkan risiko penyakit lainnya. Ketika olahraga tubuh seseorang akan terstimulasi, akibatnya bisa membuat kamu sulit tidur. Padahal, sebelum tidur tubuh perlu bersantai agar bisa terlelap.

Oleh karena itu, jika kamu terpaksa olahraga di malam hari sebaiknya pilih yang ringan seperti yoga atau berenang. Jangan lupa, minimal olahraga 2-3 jam sebelumnya. Tujuannya agar tubuh memiliki waktu untuk pulih sekaligus bersantai sebelum tidur.

2. Meningkatkan risiko cedera.

foto: freepik.com

Olahraga memang baik untuk kesehatan, tetapi jika berlebihan justru merusak kondisi badan. Ketika berolahraga di malam hari membuat kamu lebih mudah cedera. Pasalanya, minimnya cahaya membuat kamu kesulitan melihat dengan jelas.

Hal inilah yang meningkat risiko cidera atau bahkan tergelincir saat olahraga. Nggak cuma itu, kadang terjadi kelelahan ketika olahraga malam. Pasalnya seharian penuh kamu telah beraktivitas sehari-hari sehingga bila ditambah olahraga berat tentu rentan terkena cedera.

Oleh karena itu, penting agar lebih berhati-hati dan memerhatikan keamanan saat olahraga di malam hari.

3. Membuat beban kerja jantung lebih tinggi.

foto: freepik.com

Ketika olahraga di malam hari usai beraktivitas sehari tentu tidak baik untuk organ tubuh seperti jantung. Pasalnya bisa memberikan beban kerja ekstra pada jantung. Ketika jantung terus dipacu tanpa istirahat tentu menyebabkan serangan jantung atau komplikasi lainnya.

Olahraga malam usai bekerja berat seharian membuat jantung terbebani sebab tidak adanya waktu istirahat yang cukup. Oleh sebab itu, dianjurkan untuk beri waktu istirahat yang cukup bagi jantung sebelum olahraga.

4. Sulit bangun konsistensi.

foto: freepik.com

Melansir dari Very Well Healthy, orang yang olahraga di pagi hari cenderung memiliki konsistensi yang baik. Dibandingkan dengan latihan yang dilakukan pada malam hari. Pasalnya ketika olahraga malam lebih banyak waktu yang teralihkan. Bahkan bisa membuat kamu kurang motivasi sebab sudah seharian beraktivitas.

5. Meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.

foto: freepik.com

Di Indonesia sendiri masih minim visibilitas pada malam hari. Kurangnya cahaya hingga jalanan yang kurang memadai meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan. Dan kebanyakan orang berolahraga di malam hari mulai dari lari di pinggir jalan hingga bersepeda di malam hari bisa meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas. Sebab, area yang dilalui banyak kendaraan.

Jika ingin berolahraga di malam hari sekaligus di tempat banyak kendayaan. Pastikan gunakan pengaman maupun berada di area terang agar mudah terlihat oleh orang lain. Supaya terhindar dari bahaya kecelakaan lalu lintas.

6. Sudah kehabisan energi.

foto: freepik.com

Malam hari memang jadi waktu luang yang bisa dimanfaatkan untuk olahraga. Sebab, rutinitas harian sudah dilakukan semuanya. Hanya saja, usai beraktivitas dari pagi sampai sore hari kamu cenderung sudah kehabisan energi karena seharian penuh berkutat dengan pekerjaan.

Alhasil, ketika ingin berolahraga di malam hari sudah tidak memiliki energi yang cukup karena terkurang habis di siang hari. Pada akhirnya kamu enggan berolahraga.

Berdasarkan ulasan tersebut, dapat dipahami bahwa olahraga malam hari bisa dilakukan karena punya manfaat baik. Namun, jika berlebihan dan tubuh tidak terbiasa bukannya sehat malah meningkatkan risiko gangguan pola tidur, hingga meningkatkan risiko serangan jantung mendadak. Sebaiknya lakukan olahraga di pagi atau subuh hari agar tubuh lebih fresh beraktivitas seharian.