Brilio.net - Penyakit jantung dulu identik dengan orang tua, tetapi sekarang anak muda juga mulai rentan. Gaya hidup kurang sehat, tidak rajin olahraga, dan pola makan yang buruk jadi pemicu utama masalah ini. Apalagi, banyak anak muda yang belum sadar pentingnya menjaga kesehatan jantung sejak dini.

Bukan cuma faktor gaya hidup, stres berlebihan juga memengaruhi kesehatan jantung. Tekanan pekerjaan, tugas kuliah, hingga masalah pribadi, sering membuat anak muda lebih stres. Akibatnya, risiko terkena penyakit jantung semakin meningkat.

Padahal, menjaga kesehatan jantung bisa dilakukan dengan cara yang cukup sederhana. Tidak perlu perubahan besar, cukup lakukan kebiasaan-kebiasaan kecil yang berdampak besar. Berikut telah brilio.net himpun dari berbagai sumber pada Selasa (24/9), beberapa cara menjaga kesehatan jantung agar tetap prima di usia muda.

1. Rutin berolahraga.

9 cara menjaga kesehatan jantung © 2024 brilio.net

foto: freepik.com

Olahraga secara rutin sangat penting untuk menjaga jantung tetap sehat. Aktivitas fisik, seperti jogging, bersepeda, atau berenang, bisa meningkatkan kekuatan jantung dan melancarkan sirkulasi darah. Disarankan untuk berolahraga setidaknya 30 menit sehari, lima kali seminggu.

2. Jaga pola makan seimbang.

Pola makan sehat bisa membantu mencegah berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung. Konsumsi makanan rendah lemak jenuh dan gula, serta perbanyak asupan sayur, buah, dan biji-bijian. Ikan yang kaya akan omega-3, seperti salmon dan tuna, juga baik untuk kesehatan jantung.

3. Kurangi stres.

9 cara menjaga kesehatan jantung © 2024 brilio.net

foto: freepik.com/katemangostar

Stres yang berlebihan bisa memicu tekanan darah tinggi, yang merupakan salah satu penyebab utama penyakit jantung. Luangkan waktu untuk relaksasi, meditasi, atau aktivitas yang bisa membantu mengurangi stres. Beristirahat yang cukup juga sangat penting untuk menjaga keseimbangan tubuh.

4. Hindari merokok.

Merokok merupakan salah satu faktor risiko terbesar penyakit jantung. Zat kimia dalam rokok bisa merusak dinding arteri, meningkatkan risiko penyumbatan dan penyakit jantung. Berhenti merokok akan memberikan efek positif yang besar pada kesehatan jantung.

5. Batasi konsumsi alkohol.

Minum alkohol dalam jumlah berlebihan bisa menyebabkan tekanan darah tinggi dan kerusakan jantung. Batasi konsumsi alkohol agar tetap dalam jumlah yang wajar, atau hindari sama sekali jika memungkinkan. Pilih minuman sehat seperti air putih atau teh hijau yang kaya antioksidan.

6. Cek kesehatan secara rutin.

9 cara menjaga kesehatan jantung © 2024 brilio.net

foto: freepik.com

Pemeriksaan kesehatan secara rutin bisa membantu mendeteksi dini adanya gangguan pada jantung. Periksa tekanan darah, kolesterol, dan gula darah secara berkala untuk mengetahui kondisi kesehatan. Deteksi dini akan membantu mencegah masalah jantung menjadi lebih parah.

7. Tidur yang cukup.

Kurang tidur bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Tidur yang cukup, sekitar 7-8 jam per malam, sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung dan tubuh secara keseluruhan. Hindari begadang dan ciptakan rutinitas tidur yang baik.

8. Jaga berat badan ideal.

9 cara menjaga kesehatan jantung © 2024 brilio.net

foto: freepik.com/KamranAydinov

Berat badan yang berlebihan bisa meningkatkan tekanan pada jantung, serta memicu penyakit seperti diabetes dan tekanan darah tinggi. Usahakan untuk menjaga berat badan ideal dengan pola makan sehat dan olahraga teratur. Hal ini akan membantu mengurangi beban kerja jantung.

9. Perbanyak konsumsi air putih.

Air putih membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan melancarkan sirkulasi darah. Pastikan untuk minum setidaknya 8 gelas air putih setiap hari agar tubuh tetap terhidrasi dan jantung berfungsi dengan baik. Kurangi minuman manis dan bersoda yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Menjaga kesehatan jantung sebenarnya tidak sulit jika dilakukan dengan konsisten. Mulai dari hal-hal kecil seperti mengatur pola makan, olahraga teratur, hingga mengelola stres. Dengan kebiasaan yang baik, anak muda bisa terhindar dari risiko penyakit jantung di kemudian hari.