Brilio.net - Salah satu bentuk bangun datar yang sering kamu temukan sehari-hari adalah lingkaran. Bentuk ini terdiri dari semua titik dalam bidang yang berjarak tertentu dari titik tertentu.

Dalam pelajaran Matematika, lingkaran adalah salah satu bangun datar yang wajib dipelajari. Mulai dari menghitung jari-jari, luas, hingga diameter lingkaran, selalu jadi bahan di salah satu soal Matematika yang diujikan.

Nah, kali ini kamu akan diajak untuk memahami rumus diameter lingkaran, mulai dari pengertian, contoh soal, hingga trik mudah mengerjakannya. Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber pada Jumat (27/10).

Pengertian Rumus Diameter Lingkaran

Diameter lingkaran adalah garis lurus yang melewati pusat lingkaran dan membagi lingkaran menjadi dua setengah lingkaran yang sama besar. Dalam hal ini, pusat lingkaran adalah titik di tengah lingkaran yang berfungsi sebagai pusat simetri.

Diameter sangat penting dalam geometri dan matematika karena memiliki beberapa peran penting dalam menghitung sifat-sifat lingkaran dan bangun-bangun geometri lainnya. Nah, setelah memahami pengertian simpel di atas, mari coba perhatikan rumus diameter lingkaran berikut ini.

Rumus diameter lingkaran freepik.com

foto: freepik.com

Rumus Diameter Lingkaran

Diameter lingkaran dapat dihitung dengan menggunakan rumus sederhana berikut:

Diameter (d) = 2 x jari-jari (r)

Catatan:
- (D) adalah diameter lingkaran.
- (r) adalah jari-jari lingkaran.

Rumus diameter lingkaran ini menunjukkan bahwa diameter adalah dua kali panjang jari-jari lingkaran. Jari-jari lingkaran adalah jarak dari pusat lingkaran ke tepi atau sisi lingkaran.

 

 

Contoh Soal menggunakan Rumus Diameter Lingkaran

Contoh Soal 1:
Hitunglah diameter dari lingkaran dengan jari-jari 7 cm!

Cara Pengerjaan:
Menggunakan rumus di atas, kita dapat menghitung diameter sebagai berikut:

Diameter (d) = 2 x Jari-jari (r)

= 2 x 7 cm = 14 cm

Jadi, diameter lingkaran adalah 14 cm.

Contoh Soal 2:
Diketahui bahwa diameter suatu lingkaran adalah 10 cm. Hitunglah jari-jari lingkaran tersebut!

Cara Pengerjaan:
Kita dapat menggunakan rumus yang sama, tetapi kali ini kita akan mencari jari-jari (r) dengan diameter (d) yang telah diketahui:

r = Diameter (d) : 2 = 10 cm : 2 = 5 cm

Jadi, jari-jari lingkaran tersebut adalah 5 cm.

Contoh Soal 3:
Hitunglah panjang diameter lingkaran yang memiliki keliling 31.4 cm (gunakan pi = 3.14).

Cara Pengerjaan:
Pertama, kita perlu mencari jari-jari lingkaran dengan menggunakan rumus keliling lingkaran:

Keliling (K) = 2 x pi x Jari-jari (r)

Dalam kasus ini, keliling (K) adalah 31.4 cm dan kita akan menggunakan pi = 3.14:

31.4 cm = 2 x 3.14 x r

Selanjutnya, kita bisa mencari jari-jari (r) terlebih dahulu:

r = 31.4 cm : (2 x 3.14) = 5 cm

Setelah kita mengetahui jari-jari (r), kita baru bisa menghitung diameter (d) dengan rumus (d = 2 x r):

d = 2 x 5 cm = 10 cm

Jadi, panjang diameter lingkaran adalah \(10\) cm.

Rumus diameter lingkaran freepik.com

foto: freepik.com

Trik Mudah dalam Menghitung Diameter Lingkaran

Untuk menghitung diameter lingkaran dengan cepat, ada beberapa trik yang dapat mempermudah perhitungan:

1. Menggunakan Jari-jari untuk Diameter

Ingatlah bahwa diameter adalah dua kali panjang jari-jari. Oleh karena itu, jika kamu tahu panjang jari-jari, kamu bisa menggandakannya dengan dikalikan 2 untuk mendapatkan diameter dengan cepat.

2. Menggunakan Keliling Lingkaran

Jika kamu hanya memiliki informasi tentang keliling lingkaran, kamu bisa menghitung jari-jari terlebih dahulu menggunakan rumus keliling: K = 2 x pi x r, dan kemudian menggandakannya dengan dikalikan 2 untuk mendapatkan diameternya.

3. Menggunakan Hubungan Diameter dan Keliling

Diameter selalu berkaitan dengan keliling lingkaran melalui rumus: K = pi x d. Oleh karena itu, jika kamu sudah mengetahui keliling lingkaran, kamu bisa membagi keliling dengan pi untuk mendapatkan diameter d = K : pi.

4. Ingatlah Angka pi

Untuk perhitungan yang lebih akurat, ingatlah angka pi yang sering digunakan dalam matematika adalah 3.14. Dengan menggunakan angka ini, bisa menghitung diameter dengan lebih tepat.

5. Pahami Konsep Lingkaran

Semakin kamu memahami konsep dasar lingkaran, maka semakin mudah kamu dapat menghitung diameter dan sifat-sifat lingkaran lainnya. Jari-jari adalah jarak dari pusat lingkaran ke tepi, sementara diameter adalah dua kali panjang jari-jari.