Brilio.net - Sejak duduk di bangku kelas X SMA, tentu kamu sudah mengenal tentang besaran vektor. Apakah kamu masih ingat rumus besaran vektor dalam fisika? Vektor merupakan besaran yang mempunyai nilai dan arah. Fenomena yang termasuk dalam vektor adalah kecepatan, percepatan, gaya, momentum, dan lainnya.
Dalam perhitungan fisika, vektor digambarkan dengan bentuk garis berarah atau panah yang mempunyai titik tangkap atau titik pangkal sebagai tempat permulaan vektor. Nah, supaya kamu lebih memahami tentang besaran vektor, berikut brilio.net berikan penjelasan lengkap tentang rumus vektor dalam fisika, mulai dari pengertian, ciri, dan latihan soalnya, dirangkum dari berbagai sumber pada Senin (16/10).
Definisi vektor dalam fisika
foto: freepik.com
Besaran vektor dalam fisika adalah besaran yang memiliki nilai dan arah. Nilai besaran vektor menunjukkan besarnya suatu fenomena fisika, sedangkan arah besaran vektor menunjukkan kemana fenomena fisika tersebut terjadi.
Contoh besaran vektor dalam fisika adalah kecepatan, percepatan, gaya, tekanan, medan magnet, impuls, momentum, dan perpindahan. Besaran vektor dapat digambarkan dengan garis berarah atau panah yang memiliki titik pangkal dan titik ujung. Panjang garis menunjukkan nilai besaran vektor, sedangkan arah panah menunjukkan arah besaran vektor.
Besaran vektor meliputi:
- Gaya
Gaya adalah besaran vektor yang dinyatakan dengan besarnya (dalam satuan newton) dan arahnya yang menunjukkan ke mana gaya bekerja.
- Percepatan
Percepatan adalah besaran vektor yang menunjukkan besarnya (dalam satuan meter per detik kuadrat) dan arah perubahan kecepatan.
- Kecepatan
Kecepatan adalah besaran vektor yang menunjukkan besarnya (dalam satuan meter per detik) dan arah pergerakan benda.
- Momentum
Momentum adalah besaran vektor yang dinyatakan dengan besarnya (dalam satuan kilogram meter per detik) dan arah gerakan benda.
- Tegangan
Tegangan dalam bahan atau struktur adalah besaran vektor yang menunjukkan besarnya (dalam satuan pascal atau newton per meter persegi) dan arah tekanan atau tarikan dalam bahan tersebut.
- Arus Listrik
Arus listrik adalah besaran vektor yang menunjukkan arah aliran muatan listrik dalam rangkaian.
Recommended By Editor
- Rumus gravitasi Newton, beserta pengertian, fungsi, dan cara mengerjakan contoh soal
- Rumus tegangan elastisitas, pahami pengertian dan cara pengerjaan soalnya
- Cara menentukan rumus molekul senyawa, beserta pengertian, sifat dan contoh soal
- Pengertian energi mekanik, lengkap dengan rumus, unsur, dan contoh soalnya
- Rumus identitas trigonometri, pahami pengertian, contoh soal, dan cara pengerjaannya
- 26 Contoh soal narrative text bahasa Inggris & kunci jawabannya, lengkap dengan struktur dan jenisnya