Brilio.net - Menjadi seseorang yang dihormati dan dihargai di tempat kerja bukanlah hal instan, tapi hasil dari kebiasaan yang kamu bangun setiap hari. Di lingkungan yang penuh tekanan dan tuntutan, menunjukkan sikap positif dan profesional bisa membuat kamu dipandang sebagai sosok yang layak dihormati. Tidak hanya soal kemampuan kerja, tetapi juga cara kamu membawa diri dan berinteraksi dengan orang lain.
Sikap seperti tepat waktu, menghargai pendapat, dan bersikap jujur bukan hanya bikin suasana kerja lebih nyaman, tetapi juga menunjukkan bahwa kamu bisa diandalkan. Ini penting karena hubungan kerja yang solid bisa memengaruhi produktivitas tim secara keseluruhan.
Kamu mungkin tidak sadar, tapi banyak kebiasaan kecil yang bisa meningkatkan rasa respect dari rekan kerja. Delapan kebiasaan ini bisa jadi langkah awal untuk membangun hubungan yang lebih baik di tempat kerja. Yuk, simak ulasan lengkapnya seperti dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Jumat (1/11).
1. Selalu menepati janji.
foto: freepik.com/jcomp
Menepati janji adalah fondasi dari kepercayaan. Saat kamu berkomitmen terhadap sesuatu, pastikan kamu benar-benar menjalankannya. Rekan kerja pasti lebih respect pada seseorang yang bisa diandalkan.
Bukan hanya soal janji besar, hal kecil seperti janji untuk membantu menyelesaikan pekerjaan atau datang tepat waktu juga penting. Ketika kamu konsisten dengan ucapan, orang-orang akan melihat kamu sebagai sosok yang bisa dipercaya.
2. Tepat waktu dalam setiap hal.
Tepat waktu menunjukkan bahwa kamu menghargai waktu orang lain. Bukan cuma soal datang ke kantor, tapi juga dalam mengumpulkan tugas atau mengikuti rapat. Orang yang selalu tepat waktu terkesan lebih profesional dan disiplin.
Rekan kerja akan lebih menghormati kamu karena mereka merasa waktu mereka juga dianggap penting. Jadi, biasakan mengatur waktu dengan baik, karena ini adalah salah satu kebiasaan yang akan selalu diingat oleh rekan kerja.
3. Membantu saat diperlukan.
foto: freepik.com/pressfoto
Terkadang, rekan kerja bisa membutuhkan bantuan ekstra, terutama saat deadline ketat atau pekerjaan sedang menumpuk. Memberi bantuan tanpa diminta, walaupun sekecil apa pun, bisa sangat berarti bagi orang lain.
Sikap tolong-menolong ini menunjukkan bahwa kamu peduli dengan tim dan tidak hanya fokus pada pekerjaan sendiri. Menawarkan bantuan sesekali bisa membuat kamu terlihat sebagai sosok yang suportif, dan ini pastinya akan dihargai oleh rekan kerja.
4. Menghargai pendapat arang lain.
Di lingkungan kerja, tiap orang pasti punya pandangan dan cara berpikir yang berbeda. Kebiasaan menghargai pendapat rekan kerja, walaupun mungkin berbeda dengan pandangan kamu, bisa membuat kamu terlihat lebih dewasa dan bijaksana.
Mendengarkan orang lain tanpa memotong pembicaraan atau menyela menunjukkan bahwa kamu menghargai ide dan perspektif mereka. Kebiasaan ini membuat rekan kerja lebih nyaman berbagi ide dan bekerja sama dengan kamu.
5. Menjaga sikap profesional dalam setiap situasi.
Menjaga profesionalitas adalah hal penting di dunia kerja. Sikap profesional ini bisa ditunjukkan dengan cara tidak membawa urusan pribadi ke dalam pekerjaan, menjaga etika, dan berbicara dengan sopan.
Meski kadang ada masalah atau emosi, penting untuk tetap tenang dan tidak meluapkannya di depan rekan kerja. Sikap ini akan membuat kamu dipandang sebagai pribadi yang matang dan bijaksana, sehingga rekan kerja lebih respect.
6. Jujur dan terbuka.
foto: freepik.com/our-team
Kejujuran adalah salah satu kualitas yang paling dihargai di lingkungan kerja. Bersikap jujur, baik dalam hal memberikan pendapat atau dalam berkomunikasi, menunjukkan bahwa kamu bisa dipercaya. Jika ada masalah atau kesalahan, lebih baik untuk mengakuinya daripada menyembunyikan.
Jujur juga berarti terbuka untuk menerima kritik dan saran dari orang lain. Dengan kejujuran dan keterbukaan, kamu akan lebih mudah membangun hubungan kerja yang baik dan mendapatkan rasa hormat dari rekan kerja.
7. Menjaga kerapihan dan kebersihan tempat kerja.
Banyak yang mungkin menganggap sepele kebiasaan ini, tapi menjaga kerapihan meja atau area kerja bisa memberikan dampak positif. Tempat kerja yang rapi mencerminkan kepribadian kamu yang teratur dan bertanggung jawab.
Rekan kerja akan lebih nyaman berada di dekat kamu, dan ini juga bisa meningkatkan kesan profesionalitas. Cobalah untuk selalu membersihkan area kerja setelah digunakan, karena hal ini juga menunjukkan bahwa kamu peduli dengan kenyamanan bersama.
8. Memiliki sikap positif dan optimis.
Sikap positif dan optimis bisa sangat menular di lingkungan kerja. Meski ada tekanan atau masalah, mencoba tetap berpikir positif bisa memotivasi rekan kerja lainnya. Sikap ini menunjukkan bahwa kamu mampu menghadapi tantangan tanpa mudah putus asa.
Rekan kerja akan lebih menghormati kamu karena mereka melihat kamu sebagai sosok yang bisa diandalkan dan tidak gampang menyerah. Semangat positif ini bisa membuat suasana kerja lebih menyenangkan dan produktif.
Recommended By Editor
- Tak hanya we are family, ini 10 toxic positivity yang sering terjadi di kantor
- 10 Culture shock anak start-up yang pindah ke corporate, dress code aja ada standarnya
- Jika kamu alami 7 tanda ini saat jalani rutinitas, artinya kamu harus beranjak ke tempat kerja baru
- 9 Ciri karyawan ghosting, aktif di sosmed tapi invisible di meeting
- Tak hanya mengganggu penampilan, 7 risiko kesehatan akibat psoriasis
- Dari bingung mau pakai baju apa sampai lupa ruang kerja, 11 fenomena ini cuma dipahami pekerja hybrid