Brilio.net - Pernah melihat rumah-rumah di desa Zalipie, Polandia? Desa yang terletak di tenggara Polandia ini memiliki tradisi menghias rumah dengan gambar bunga beraneka warna.
Para wanita dari desa Zalipie akan mengecat dinding, pintu, jendela, dan bahkan atap rumah mereka dengan gambar bunga yang beraneka warna.
Buat kamu yang ingin menghias dan mengecat dinding dengan lukisan bunga warna-warni, rumah di desa Zalipie bisa nih jadi inspirasi.
Dikutip brilio.net dari Goodhousekeeping dan Lifebuzz, Kamis (9/2), berikut foto-foto rumah di desa Zalipie yang tampak indah.
1. Ini dia dinding rumah di desa Zalipie yang dilukis dengan bunga warna-warni.
2. Tradisi menghias rumah dengan gambar bunga beraneka warna ini telah dilakukan sejak berabad-abad lalu.
3. Menurut cerita setempat, awalnya para wanita di desa itu mencoba untuk menutupi bintik-bintik kecil di dinding rumah mereka, tapi tak berhasil.
4. Mereka lantas beralih pada lukisan bunga warna-warni yang akan tampak indah jika digambar di tembok rumah.
5. Seiring berjalannya waktu, pola bunga yang digambar pada rumah penduduk desa Zalipie pun menjadi semakin rumit dan beragam.
6. Para wanita biasanya akan mengecat rumah mereka sekali setahun selama ajang pesta Corpus Christi, ketika mereka tidak memiliki banyak pekerjaan di ladang.
7. Untuk melestarikan tradisi kuno tersebut, penduduk desa Zalipie kini mengadakan kompetisi tahunan.
8. Pelukis lokal, yang sebagian besar adalah wanita, akan bersaing untuk menciptakan pola-pola bunga yang rumit di dinding rumah.
9. Perpaduan warna tembok dan lukisan bunga yang cantik.
10. Jadi tambah cantik kan, dinding rumah jika dilukis seperti ini? Tertarik untuk mencoba?
Recommended By Editor
- 10 Tanaman ini cocok dipelihara di rumah, bikin sejuk dan anti-stres
- 12 Desain konstruksi gagal ini bikin kamu tepuk jidat, kok bisa ya
- Rumah petak ini sekilas tampak biasa, namun isinya sungguh bikin kagum
- 15 Furniture kreatif dari spare part bekas pesawat ini keren banget
- 10 Bangunan ini dijuluki 'Markas Supervillain' karena bentuknya serem