Brilio.net - Saat ini, banyak sekali anak muda yang merasa tidak memiliki bakat. Padahal setiap orang dianugrahi bakat spesial, hanya saja mungkin mereka belum melihat bakat itu. Hal itu, membuat mereka merasa bingung untuk melanjutkan pendidikan atau ingin melakukan sesuatu karena merasa tidak sesuai dengan kemampuannya.
Untuk menghindari kejadian seperti ini, peran orang tua begitu penting untuk mengasah kemampuan sang anak. Orang tua sangat perlu memperhatikan pola anak sejak kecil, apa yang ia sukai, sehingga bisa diarahkan.
Hal itu juga yang dialami oleh artis cantik Donna Agnesia. Seleb cantik 41 tahun itu mengatakan bahwa orang tua wajib mensupport setiap kegiatan yang dilakukan anak-anak mereka.
Misalnya saja dirinya, dua anak laki-lakinya, Lionel Nathan Sinathrya dan Diego Andres Sinathrya senang bermain bola, ia pun memfasilitasi anaknya itu untuk bermain bola.
"Kedua anakku itu dari bayi senang main bola, jadi aku dan Darius mengarahkan. Tapi kan, semua balik lagi ke pilihan anaknya mau apa. Yang penting kita tidak memaksakan," ujarnya kepada media dalam konferensi pers virtual, Biskuat Academy 2020, Jumat (6/11).
Dalam kesempatan yang sama, Donna pun memberikan tips kepada orang tua yang ingin mengembangkan bakat anak-anaknya. Berikut ulasannya seperti dirangkum brilio.net dari obrolan Donna Agnesia. Inspiratif nih!
1. Mengarahkan hobi sang anak.
foto: Instagram/@dagnesia
Donna mengatakan bahwa sejak kecil kedua anaknya, Lionel dan Diego hobi bermain bola. Akhirnya ia pun mengarahkan dengan memberikan fasilitas untuk anaknya agar bisa kembangkan minat mereka.
"Ada sedikit mengarahkan, kita berikan berbagai macam pilihan mulai dari seni seperti gitar sampai ke olahraga. Tapi ternyata mereka lebih suka olahraga. Sebagai orang tua kita hanya memfasilitasi, semua balik lagi ke pilihan mereka," jelasnya.
2. Memberi fasilitas.
foto: Instagram/@dagnesia
Untuk mengembangkan bakat sang anak, mengarahkan saja tidak cukup. Anak juga perlu diberi fasilitas. Seperti kedua anaknya yang diikuti sekolah sepak bola.
"Fasilitas dibutuhkan anak-anak untuk mewujudkan keinginan mereka," tambahnya.
3. Memberi bimbingan.
foto: Instagram/@dagnesia
Meskipun sudah diberi fasilitas, bukan berarti kita orang tua melepas begitu saja. Menurut Donna, orang tua juga wajib membimbing dan memberi masukan. Misalnya saja dalam hal minat yang kini ditekuni anak di masa yang akan datang.
"Aku sama Darius selalu bilang sama anak-anak, kamu mau sepak bola hanya sekadar hobi atau mau jadi atlet. Kalau mau jadi atlet, latihannya harus keras. Apalagi di saat pandemi terjadi, ya pengennya anak-anak ini nggak berhenti latihan, walau SSP (Sekolah Sepak Bola)-nya berhenti. Gimana caranya supaya mereka tetap latihan di rumah," terangnya.
4. Menjalin komunikasi.
foto: Instagram/@dagnesia
Setia anak tentu mengalami sesuatu yang membuat dirinya merasa kecewa. Misalnya saja saat anak Donna dan timnya kalah saat bertanding sepak bola. Di sini peran orang tua dibutuhkan untuk memberi pengertian kepada sang anak. Ini momen dirinya memberikan motivasi kepada anaknya untuk ke depan bisa latihan lebih keras lagi.
"Kita harus memperkenalkan pada anak bahwa di setiap pertandingan ada kalah dan menang. Ada kalanya lawan kita lebih baik, atau kamu yang lagi tidak maksimal," jelasnya.
Recommended By Editor
- 8 Cerita perjuangan Sabai Morscheck lahirkan anak kedua secara normal
- 10 Potret tema pesta ultah keluarga Anang & Ashanty, glamor dan meriah
- Ratu Felisha angkat bicara soal kabar perceraiannya
- Kabar terkini 5 artis cilik di sitkom Sketsa, ada yang sudah tunangan
- 8 Pemotretan Felicya dan Hito bareng kelinci, gemas dan menawan