4 Kisah perjalanan karier Bondan Winarno dan asal usul 'maknyus'

Brilio.net - Membicarakan Bondan Winarno tak bisa lepas dari tagline 'maknyus' yang kerap diucapkannya tiap kali menilai satu masakan yang ia jajal. Dengan tangan membentuk huruf O, Bondan akan mengatakan 'maknyus' tiap kali lidahnya cocok dengan makanan yang ia coba.

Bondan punya perjalanan panjang sebelum akhirnya ia dikenal sebagai pakar kuliner dan ketua Jalasutra, komunitas wisata kuliner yang sangat terkenal. Sebelumnya, Bondan lebih dikenal sebagai jurnalis dan penulis.

Nah, berikut 4 perjalanan karier Bondan dan asal usul 'maknyus' yang dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (29/11):

1. Menjadi fotografer.

foto: Instagram/@gwenwinarno

Bondan sangat menyukai sastra, sayangnya orangtuanya tak mengizinkannya kuliah sastra. Akhirnya ia bersekolah di Fakultas Teknik Arsitektur Universitas Diponegoro. Sekolahnya ini tidak pernah tamat karena dia justru memilih menjadi fotografer Puspen Hankam di Jakarta hingga tahun 1970. Tapi, dia nggak berhenti menulis dan menyukai sastra, terbukti cerpen tulisannya pernah jadi juara pertama penulisan cerpen Majalah Femina tahun 1984.

2. Jurnalis andal.

foto: Kapanlagi

Karier jurnalis Bondan dimulai di sebuah majalah ekonomi Majalah Swa. Hingga kini, nama Bondan tercatat pernah menjadi jurnalis di berbagai media ternama seperti Kompas, Matra, Asian Wall Street Journal, Far Eastern Economic Review, Jakarta Post, Bisnis Indonesia, Kontan, Swa, Suara Pembaruan, dan Detik.com.

3. Menjadi seorang pengusaha.

foto: Instagram/@gwenwinarno

Bondan juga sempat mencicipi dunia bisnis. Ia pernah tinggal di Los Angeles dan Seatle untuk melakoni bisnis seafood. Kesempatan ini didapatnya dari pengusaha bernama Sutrisno Bachir. Menyadari tak cocok dengan dunia bisnis, akhirnya Bondan kembali ke Indonesia.

4. Asal muasal 'maknyus'.

foto: Twitter/@bondanwinarno

Karier Bondan di dunia kuliner dimulai ketika ia menjadi penulis kuliner di kolom Jalasutra. Ia kemudian terjun di dunia hiburan bersama acara Bango Cita Rasa Nusantara tahun 2005. Ketika menjadi pembawa acara inilah tagline 'maknyus' makin dikenal masyarakat.

Menurut Bondan dalam salah satu wawancaranya dengan wartawan, tagline itu dipinjamnya dari penulis Umar Kayam yang kerap melontarkan kata 'maknyus' tiap menyantap makanan lezat. Bondan kemudian menjadi presenter acara di Trans TV, Wisata Kuliner.