Brilio.net - Jefri Nichol yang merupakan seorang aktor dan tengah bersinar di dunia perfilman Indonesia, kembali menjadi sorotan publik karena kontroversi yang menyelimuti namanya. Selain dikenal karena bakat aktingnya yang memukau, Jefri juga sering terlibat dalam berbagai masalah yang membuat penggemar dan masyarakat geregetan.

Sejak kasus narkoba yang menghebohkan pada 2019, yang memaksanya untuk menjalani rehabilitasi, hingga berbagai pernyataan di media sosial yang memicu perdebatan, perjalanan karier Jefri dipenuhi dengan lika-liku yang dramatis. Kontroversi terbaru yang mencuat adalah dugaan keterlibatannya dalam kasus pengeroyokan, yang kembali menghebohkan jagat hiburan.

Jefri Nichol terseret dalam kasus dugaan pengeroyokan yang terjadi pada September 2024, di sebuah restoran di daerah Senopati, Jakarta Selatan. Kejadian tersebut terjadi pada pukul 02.00 WIB dini hari, pada Selasa 10 September 2024. Pengeroyokan ini berawal dari Jefri yang cekcok dengan pengunjung lain.

Korban yang sedang bersama seorang teman perempuan itu terlibat perselisihan usai teman wanitanya tersenggol oleh salah satu pengunjung lainnya. Kemudian, korban bertanya kepada pelaku yang menyenggol teman perempuannya dan dari sini insiden tersebut bermula dan dilaporkan.

Saat ini, Jefri Nichol sudah menjalani pemeriksaan terkait keterlibatannya. Walaupun terlibat, status Jefri Nichol masih berstatus saksi dalam kasus pengeroyokan ini. Sejauh ini pihak Jefri Nichol belum memberikan tanggapan apapun mengenai permasalahan ini.

Berbicara soal kontroversi, Jefri Nichol telah menjadi perbincangan dengan berbagai persoalan yang terjadi. Lantas apa saja kontroversi Jefri Nichol? Berikut ulasan lengkapnya, seperti dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (30/10).

1. Body shaming.

Kontroversi Jefri Nichol berbagai sumber

Kontroversi Jefri Nichol
X/@jefrinichol

Jefri Nichol diketahui pernah melakukan body shaming atau mencela fisik orang lain melalui tweet di X. Jefri mengungkapkan kekesalannya bahwa banyak orang yang mengkritik orang lain dengan melihat fisik. Menurutnya secara tidak sadar, orang yang mengkritik juga sama saja membandingkan fisik orang lain.

"Yang ngetweet "kalo orang jelek ngelakuin ini pasti blabla, kalo orang cakep ngelakuin ini pasti blablabla. Pasti mukanya emang, mohon maaf...jelek," tulisnya di X.


2. Tampil feminim.

Kontroversi Jefri Nichol berbagai sumber

Kontroversi Jefri Nichol
Instagram/@jefrinichol

Jefri Nichol mungkin dikenal sebagai aktor yang selalu berpenampilan macho, seperti laki-laki pada umumnya. Namun siapa sangka, Jefri Nichol justru pernah berpenampilan feminim bahkan menggunakan busana wanita. Tentunya, unggahan tersebut mendapatkan protes dari warganet. Menurut mereka, tak pantas seorang laki-laki mengenakan pakaia wanita. Ada pula yang menyebutkan, Jefri Nichol lebih gagah dengan penampilannya yang biasa.

3. Berciuman dengan sesama jenis.

Kontroversi Jefri Nichol berbagai sumber

Kontroversi Jefri Nichol
Instagram/@jefrinichol

Ada lagi kontroversi yang dilakukan oleh Jefri Nichol, salah satunya adalah mengunggah foto berciuman. Bukan dengan perempuan, melainkan dengan seorang laki-laki yang diduga teman akrab Jefri Nichol.

4. Menantang haters di ring tinju.

Kontroversi Jefri Nichol berbagai sumber

Kontroversi Jefri Nichol
Instagram/@jefrinichol

Lewat unggahan di akun X-nya @jefrinichol, dia menantang seorang haters untuk berduel di ring tinju. Jauh-jauh Jefri pergi dari Jakarta ke Bandung hanya untuk berduel. Tindakan ini dilakukan lantaran Jefri merasa kesal dengan akun X @keanupahlevi yang ketahuan membagikan link film bajakan "Jakarta vs Everybody".

5. Kasus penyalahgunaan Narkoba.

Kontroversi Jefri Nichol berbagai sumber

Kontroversi Jefri Nichol
Instagram/@jefrinichol

Pada 2019 Jefri Nichol ditangkap pihak kepolisian atas dugaan penyalahgunaan narkoba. Pada penangkapan tersebut, ditemukan sejumlah barang bukti berupa gaja. Kasus ini saat itu menjadi sorotan publik, pasalnya nama Jefri Nichol kala itu sedang naik daun. Kemudian setelah melalui proses penyidikan dan persidangan, diketahui hasil sidang memutuskan Jefri tidak dipenjara, melainkan direkomendasikan untuk rehabilitasi.