7 Fakta mengejutkan pengungkapan kasus prostitusi Vanessa Angel

Brilio.net - Aktris cantik Vanessa Angel kini sedang hangat dibicarakan, karena kasus prostitusi online yang menyeret namanya. Vanessa Angel ditangkap Kepolisian daerah Jawa Timur pada Sabtu (5/1) siang. 

Penangkapan yang dilakukan pada pukul 12.30 WIB, di sebuah hotel di Surabaya, Jawa Timur itu tak hanya Vanessa Angel yang terseret, namun model majalah dewasa Avriellia Shaqqila, dan tiga orang lain ikut menjadi bagian dari kasus tersebut. Salah seorang di antaranya diduga mucikari, mereka ditangkap pada waktu dan di tempat yang sama.

Kasus tersebut terus diselidiki oleh pihal Kepolisian untuk menemukan bukti-bukti kongkrit. SubSubdit Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur juga telah menangkap satu orang perempuan yang diduga mucikari Vanessa Angel dan Avriellia Shaqqila.

Dengan tertangkapnya muncikari tersebut maka total ada enam orang yang menjalani pemeriksaan, yang terdiri dari dua orang artis, dua orang manajemen, serta dua orang sebagai muncikari.

Sebelumnya diketahui, kasus prostitusi tersebut mengungkap biaya yang harus dikeluarkan oleh pengguna jasa prostitusi online untuk kedua artis tersebut. Vanessa Angel senilai Rp 80 juta dan Avriellia Shaqqila dihargai 25 juta untuk sekali kencan.

Dari kasus tersebut kini fakta-fakta baru terungkap, seperti apa? Barikut ulasannya yang dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Senin (7/1).

1. Kronologi penangkapan dan pemeriksaan saksi.

foto:independent.co.uk

Vanessa Angel ditangkap setelah beberapa jam mendarat di Surabaya. Ia mengatakan bahwa kedatangannya ke Surabaya lantaran dirinya akan menjemput rejeki di awal tahun 2019. Beberapa jam setelah membuat instagram story tersebut, ia justru tertangkap sedang berhubungan badan dengan pria yang bukan pasangannya.

Usai terciduk di sebuah hotel di Surabaya bersama pria yang diduga bukan suaminya, Vanessa Angel dibawa pihak kepolisian untuk melakukan pemeriksaan sejak Sabtu hingga Minggu (5-6/1) sore. Tak hanya Vanessa Angel namun model Avriellia Shaqqila juga turut melakukan pemeriksaan terkait prostitusi online. Kedua artis itu diperiksa sekitar 25 jam di ruang yang berbeda.

2. Terungkap identitas pemesan Vanessa Angel.

foto:telegraphindia.com

Saat terciduk oleh pihak Kepolisian, Vanessa Angel membantah bahwa dirinya saat itu sedang berhubungan badan dengan pengusaha tersebut di sebuah kamar hotel di Surabaya, Jawa Timur. Kini fakta baru mengungkapkan bahwa pihak Kasubdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, telah mengungukap identitas seorang pengusaha yang diduga menggunakan jasa prostitusi online untuk memesan aktris Vanessa Angel.

Awalnya, pengungsaha tersebut diduga memiliki usaha di bidang media online. Namun pihak kepolisian mengungkapkan bahwa pengusaha berusia 45 tahun dan berinisial R tersebut memiliki usaha salah satunya bergerak di bidang jasa. Kini pengungsaha asal Surabaya tersebut telah dipulangkan usai menjalani pemeriksaan. Hal ini dikarenakan yang dikenai Undang-Uandang adalah mucikarinya.

Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Harissandi menyebutkan bahwa pengguna jasa Vanessa adalah seorang pengusaha berinisial R dan berusia antara 40-50 tahun. R ini belakangan bernama Rian.

Namun Harissandi menegaskan bahwa Rian bukanlah pengusaha asal Surabaya, melainkan pengusaha dari luar Jawa. Rian diketahui memesan jasa prostitusi online artis saat sedang berada di Surabaya. "Dia dari luar Jawa," kata dia dilansir dari liputan6.com.

3. Identitas muncikari.

foto:timesnownews.com

Penyidik Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim, mengungkapkan siapa yang terlibat dalam prostitusi online tersebut, diantaranya mucikari TN (28) dan ES (37). Kedua wanita tersebut berasal dari Jakarta Selatan dan diduga telah menawarkan Vanessa Angel dan Avriellia Shaqqila ke pelanggan Surabaya.

Muncikari ini memiliki jaringan yang berbeda, yakni jaringan artis dan model. Berpijak dari penyelidikan tersebut, polisi menelusuri seleb-seleb yang kemungkinan terlibat dalam prostitusi daring tersebut.

"Kami masih memeriksa intensif handphone dan juga semua akun media sosial untuk mengembangkan kasus ini," ucap Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Harissandi dilansir dari Antaranews. 

4. Modus prostitusi online.

foto: istimewa

Pihak kepolisian juga mengungkapkan modus di balik operandi dan besaran bagi hasil antara Vanessa Angel dengan mucikari dalam prostitusi online tersebut. Modus operandi yang dilakukan kedua mucikari tersebut dengan menggunakan jasa media online, termasuk Instagram. Aturan main yang ditetapkan adalah, membayar uang muka melalui rekening sebesar 30 persen.

5. Vanessa Angel dan Shaqiella dilepas polisi.

foto: Instagram/@janeshalimar

Usai melakukan pemeriksaan, artis FTV Vanessa Angel akhirnya diperbolehkan pulang oleh polisi. Ia keular dari dari ruangan pemeriksaan Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim, pada Minggu 6 Januari 2019, tepat pukul 16.40 WIB. Saat itu Vanessa Angel didampingi kuasa hukum dan Jane Shalimar .

Pihak Managemen Vanessa Angel yang berada di Jakarta, langsung menghubungi tiga kuasa hukum sekaligus. Informasinya, ketiga kuasa hukum Vanessa Angel tersebut adalah Guntual Laremba, Tuty Rahayu Laremba dan Tjandra Wijaya.

Pihak kuasa hukum Vanessa tidak membantah mengenai kasus tersebut, mereka selaku kuasa hukum hanya ingin menemui kliennya yang di diduga terjerat kasus prostitusi artis. Meski dirinya kini telah di bebaskan, namun pihak kepolisian mewjibkan Vanessa Angel untuk melapor. Pihak kepolisian menetapkan Vanessa sebagai korban dari kejahatan prostitusi online.

6. Vanessa Angel meminta maaf atas semua yang terjadi.

foto: Instagram/@vanessangelofficial

Ditemani kuasa hukum dan Jane Shalimar, Vanessa Angel keluar dari ari ruangan pemeriksaan Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim, Minggu 6 Januari 2019, pukul 16.40 WIB. Vanessa sempat meminta maaf kepada publik terkait kasus prostitusi online yang menyeretnya sehingga membuat heboh, usai dirinya di tangkap oleh Polda Jatim.

7. Vanessa Angel mengaku di jebak

foto: myjoyonline.com

Vanessa Angel melalui kuasa hukumnya mencurigai bahwa dirinya telah dijebak hingga dirinya terseret kasus prostitusi online tersebut. Kecurigaanya berawal saat beredarnya foto syur tepat setelah Vanessa diamakankan Polda Jatim, di sebuah hotel di Surabaya. Namun siapa yang menjebak, hal itu masih dalam penyelidikan.

Usai dirinya terciduk pihak kepolisian, tak begitu lama foto syur dirinya tanpa busana beredar luas di media sosial. Kabarnya ia akan menuntut yang seseorang yang telah menyebarkan foto tersebut.