7 Potret lawas Tamara Bleszynski & mendiang kakak, penuh kenangan

Brilio.net - Tamara Bleszynski kembali menarik perhatian publik lewat unggahan terbarunya di Instagram. Artis yang memiliki nama lengkap Tamara Natalia Christina Mayawati Bleszynski ini mengunggah sejumlah potret kenangan dirinya bersama mendiang sang kakak, Teresa Bleszynski.

Dalam unggahannya itu tampak Tamara Bleszynski mengenang beberapa kebersamaannya dengan sang kakak. Bahkan dia menuliskan kata-kata yang cukup indah untuk mengungkapkan kerinduannya pada sang kakak.

"Dan malam/pagi ini, entah mengapa...ku ingat dan rindu sangat padamu, my dear kakak. Ku tak bisa sepertimu, tapi ku akan selalu ingat..dan berusaha semampuku. Ada ruang temu kita..yaitu dalam doa. Selamat malam/pagi atau di antara. I Miss you, love you..dan Terima kasih kakakku sayang sdh datang Dalam rasa malam/pagi atau diantara ini," tulis Tamara.

Seperti yang diketahui Teresa Bleszynski merupakan saudara kandung Tamara Bleszynski, dari ayah yang sama namun beda ibu. Teresa meninggal dunia pada 2010 di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan karena infeksi paru-paru dan gangguan pencernaan yang dideritanya.

Sama halnya dengan sang adik, Tamara Bleszynski, Teresa juga merupakan seorang artis sinetron yang mewarnai layar kaca pada era 90-an silam. Kakak beradik ini bahkan membintangi sinetron Ramadan bersama, yakni Doa Membawa Berkah pada 2000. Wanita berdarah campuran Polandia-Jawa kelahiran Jakarta, 28 Agustus 1965 ini merupakan sosok artis yang suka berpetualang.

View this post on Instagram

A post shared by Tamara Bleszynski (@tamarableszynskiofficial)

Melihat sejumlah potret yang diunggah Tamara Bleszynski membuat banyak warganet terenyuh. Seperti apa potret kenangan Tamara Bleszynski dan Teresa Bleszynski? Berikut brilio.net lansir dari Instagram @tamarableszynskiofficial, Senin (30/11).

1. Potret kenangan Tamara dan Teresa Bleszynski yang sangat manis. Keduanya dulu begitu terkenal di industri hiburan era 90-an. Sosok Teresa yang dulu kerap memerankan peran antagonis, sementara Tamara hadir dengan sosok yang lembut. Keduanya kerap hadir dalam satu sinetron yang sama.

foto: Instagram/@tamarableszynskiofficial

2. Tamara Bleszynski tampaknya sangat merindukan sosok sang kakak yang dikenal tangguh dan baik hati.

foto: Instagram/@tamarableszynskiofficial

"You in my always. 5 sis, belum 25. Owww..how I miss you kakakku sayang...woof forever," tulis Tamara.

3. Tamara dan Teresa sangat kompak kala itu. Bahkan hingga kini sejumlah kenangan pun tak bisa dilupakan Tamara.

foto: Instagram/@tamarableszynskiofficial

4. Ada cerita menarik yang disampaikan Tamara, ternyata Teresa sangat menyayangi hewan. Bahkan dia tak pernah menyalahkan hewan jika hewan tersebut menyakiti dirinya.

foto: Instagram/@tamarableszynskiofficial

"Hanya kakak gw, yg pulang babak belur digigit dan dicakar macan dgn belasan jahitan...dan bilang Tam, dia (macannya) ga salah..gw yg salah. (Padahal ga ada yg nanya, karena bingung)," kata Tamara.

5. Tak hanya itu saja, kecintaannya terhadap hewan membuat Teresa memperlakukan mereka layaknya manusia.

foto: Instagram/@tamarableszynskiofficial

"Hanya kakak gw yg bilang; Sorry, Jangan duduk disitu yah...tempat itu milik...kucing ini, anjing ini atau kelinci itu lah. Hanya kakak gw yg bilang; Jangan berisik...monyet kecil itu lagi tidur," lanjut Tamara.

6. Tamara Bleszynski tentunya merasa sangat beruntung memiliki sosok kakak seperti Teresa. Dia bahkan tak pernah bosan mendengarkan kakaknya berbicara berjam-jam.

foto: Instagram/@tamarableszynskiofficial

"Hanya kakak gw, yg gw rela dengerin ceramahnya berjam2 ttg sifat2 kucing, kelinci, anjing, kura2 dll. Hanya dia...Teresa Bleszynski...my Super sister yg kepatok ular pun...bilang..Ular ga salah Tam, yg salah kita," tulisnya.

7. Tamara Bleszynski tak hanya mengunggah sejumlah potret kenangan dirinya dengan sang kakak saja, namun dia juga menuliskan kata-kata yang indah.

foto: Instagram/@tamarableszynskiofficial

"Ketika kamu merasa bahwa kamu mengerti dan merasa benar2 paham bahwa hidup ini adalah sesaat dan dibalik pintu Antara (kehidupan/kematian) byk yg kan menjemput...tapi walau kau tau kematian adalah pasti, siang malam meminta umur panjang, agar kau bisa memberi cinta pintamu, masih saja kau cetek," tulis Tamara Bleszynski.

"karena yg kau simpan dan beri adalah kebencian, menyebarkan kebencian secara lgs atau tdk...seakan2 kematian bagimu adalah sebuah sandiwara. Artinya kamu mungkin belum begitu paham," pungkasnya.