Brilio.net - Ahmad Dhani, musisi yang tersandung kasus ujaran kebencian, berharap bisa segera bebas pada bulan suci Ramadan ini. Mengingat kondisinya saat ini, membuat Ahmad Dhani harus terpisah dari keluarga saat bulan Ramadan untuk pertama kalinya.
"Karena memang tidak pernah pisah sebelumnya. Dia berharap bebas agar Ramadan dan lebaran bisa berkumpul bersama keluarga," ujar relawan yang juga tim pemenangannya, Siti Rafika Hardhiansar, seperti dikutip Brilio.net dari Merdeka, Minggu (5/5).
Sementara itu, terkait pembelaan atau pledoi yang akan disampaikannya pada Selasa (7/5), Fika--sapaan Siti Rafika Hardhiansar--mengatakan, pada prinsipnya Ahmad Dhani sudah siap. Bahkan, rencananya pada saat menyampaikan pledoi, seluruh anak dan istri pria kelahiran Surabaya 46 tahun itu akan hadir mendampingi di Pengadilan Negeri Surabaya.
"Rencananya akan hadir anak dan istri Mas Dhani untuk mendampingi di pengadilan," sambung Fika.
Sebelumnya, Ahmad Dhani hingga kini mendekam di Rutan Klas 1A Surabaya, di Medaeng, Sidoarjo karena menjalani vonis dalam kasus ujaran kebencian yang divonis oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Di tingkat pengadilan negeri, Dhani divonis 1,5 tahun penjara.
Namun, di tingkat pengadilan tinggi, suami Mulan Jameela tersebut hukumannya dikurangi menjadi 1 tahun penjara. Tak terima dengan putusan tersebut, kini Ahmad Dhani tengah mengajukan kasasi.
Di Surabaya, Ahmad Dhani tengah menjalani persidangan terkait dengan video blog yang dibuatnya pada 2018 lalu. Dalam vlog tersebut, Ahmad Dhani dilaporkan karena menyebut kata idiot saat terjadi demo di depan Hotel Mojopahit, Surabaya.