Alasan Arumi Bachsin jarang pakai barang branded meski jadi istri pejabat, akui tak ada kepuasan

Brilio.net - Pesinetron Arumi Bachsin sudah tak aktif tampil di layar kaca usai dipersunting Emil Dardak pada 2013 silam. Ia lebih fokus mengurus keluarga dan menjalankan aksi sosialnya yang kerap dibagikan lewat unggahan di media sosial. Meski demikian, kehidupan perempuan berusia 30 tahun itu masih menjadi sorotan publik.

Seperti baru-baru ini, momen Arumi Bachsin dan suaminya, Emil Dardak belanja di pasar sedang menjadi perbincangan hangat netizen. Dalam video yang beredar, suami istri ini kedapatan belanja baju di sebuah toko baju. Arumi Bachsin terlihat memilih baju daster.

"Oh Rp 100 ribu tiga? Baiklah," kata Arumi Bachsin saat penjual membeberkan harganya.

foto: Instagram/@arumibachsin_94

Perhatian publik tidak hanya tertuju pada kebiasaan belanjanya yang sederhana. Arumi juga kerap terlihat menggunakan tas yang sama berulang kali, yang bahkan hanya seharga ratusan ribu rupiah. Ini membuatnya berbeda dengan ibu pejabat lainnya yang sering memakai barang-barang branded dengan harga selangit.

Arumi secara terbuka membagikan alasannya memilih gaya hidup yang sederhana. Ia mengakui ada perubahan besar setelah menikah, terutama dalam hal belanja barang mewah.

"Aku nggak bisa terlalu ngomong gimana gitu ya, jadi per case aja ya, maksudnya untuk aku pribadi, memang nggak ada (barang branded)," ujarnya dikutip brilio.net dari TikTok Merdekacom, Sabtu (12/10).

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa tidak ada perempuan yang benar-benar tidak suka dengan barang-barang branded.

"Sebenernya nggak ada cewek yang nggak suka ya (barang branded), bohong banget gitu kan," ujar Arumi.

foto: Instagram/@arumibachsin_94

Namun, baginya, kepuasan dari memiliki barang mewah tidak terlalu berarti. Ia mendapatkan kebahagiaan dari hal lain yang lebih sederhana.

"Tetapi ada orang yang mendapatkan kenikmatan lebih atau kepuasan lebih dari itu, nah kebetulan aku itu nggak," ungkapnya.

"Aku mendapatkan kepuasan lebihnya itu dari tempat lain, jadi it's not about oh gue nggak mau ini bukan karena memang itu natural aja gitu," lanjutnya.

Arumi juga tidak memungkiri bahwa pengalaman membeli barang branded pernah membuatnya merasa menyesal. Ia mengaku masih sering merasa 'nyesek' saat harus membayar harga barang yang sangat mahal.

"Masalahnya itu ketika gini loh, ketika kita pas mau gesek (bayar) itu masih ada rasa sakit," tambahnya.

foto: Instagram/@arumibachsin_94

Gaya hidup sederhana Arumi ini juga diamini oleh sang kakak, Maharani Putri Bachsin. Ia menyebut bahwa Arumi memang sudah terbiasa dengan kesederhanaan sejak dulu, bahkan sebelum menjadi istri pejabat.

"Dia adek aku, emg nggak suka dia branded atau luxury stuff dr sebelum jd ibu pejabat kok coba cek aja. Emg orgnya sederhana dr orok," tulis Maharani di kolom komentar unggahan.

Beragam tanggapan dari netizen pun muncul terkait gaya hidup sederhana Arumi. Banyak yang setuju bahwa setiap orang memiliki sumber kebahagiaan dan kepuasan yang berbeda-beda.

"orang kalo tau rasanya cari duit susah tuh, sekali mau ngeluarin duit/gesek atm pasti ada perasaan "sayang nih", mereka pikirnya gimana cara nih duit bisa dikembangkan g stuck jadi koleksi," komentar @nayy2816.

"Betul. Kepuasan. Ada yg mendapatkan Kepuasan dgn memakai barang mahal, dan merasa org akan melihat itu. Tp ada org yg merasa puas nya tu beli tanaman, beli lukisan. Dll. Kepuasan batin org tu beda2," tulis @Afini.ID.

"bener sih,lo gesek tas contoh 80jt itu kaya wow,blm lagi namanya tas nanti kotor dan lecet lah mau semahal apapun,tas ya tetep tas, sayang aja kan spend money buat itu,tp kebahagian orng beda2," ujar @saya.kaya.raya.

"padahal emil dardak keluarga kaya dan dia juga pengusaha muda," sahut @azkbyzk.