Brilio.net - Rizky Billar baru-baru ini menceritakan bahwa ia dan Lesty Kejora telah melaksanakan pernikahan siri terlebih dahulu. Sebelum menggelar resepsi pada 19 Agustus lalu, pasangan seleb ini sudah melangsungkan ijab kabul pada Januari 2021. Tak semeriah resepsi, akad nikah itu dilaksanakan secara sederhana di hadapan keluarga terdekat. Sementara itu pasangan Rey Mbayang dan juga Dinda Hauw juga menjadi saksi dalam hari bersejarah Lesty dan Rizky.

Namun baru terungkap, rupanya bukan jalan yang mudah bagi Rizky untuk mempersunting Lesty secara siri terlebih dahulu. Pada awalnya, ayah Lesty Kejora, Endang Mulyana, menolak keinginan Rizky Billar. Sebagai orang tua, ia menginginkan putrinya menikah tercatat langsung baik secara agama maupun negara. Namun setelah mempertimbangkan dan berdiskusi dengan Rizky Billar, Endang pun pada akhirnya memberikan restunya untuk Lesty Kejora. Hal ini pun diungkapkan Endang melalui channel YouTube Rans Entertainment.

<img style=

foto: Instagram/@lestykejora

"Ada pembicaraan masalah itu (nikah siri), memang enggak setuju. Karena saya inginnya, ngapain nikah agama dulu. Tapi karena alasan di negeri kita yang sedang seperti ini, belum tahu kapan pernikahan akan dilakukan," begitu penjelasan Endang Mulyana.

Untuk memantapkan hati, Endang Mulyana juga sempat berdiskusi dengan Ustaz Subki. Dengan beberapa masukan, ia pun akhirnya mantap melaksanakan pernikahan siri untuk putrinya. Ditambah lagi dengan pertimbangan masa pandemi untuk saat ini.

"Mungkin mereka selama ini punya acara bareng, syuting bareng, itu juga bikin saya khawatir. Mereka juga kan kadang pulang larut. Memang selalu ada saya disitu, tapi kan beda. Akhirnya yang bicara soal pernikahan juga bukan mereka, tapi Ustaz Subki," kata Endang.

<img style=

foto: Instagram/@lestykejora

Sebagai seorang ayah, Endang juga merasa akan mendapatkan ketenangan lebih jika Lesty sudah dijaga oleh sang suami. Apalagi sejak memiliki kedekatan, Lesty dan Rizky kerap terlibat dalam pekerjaan yang sama. Meski Endang selalu mendampingi, namun ia merasa tak khawatir lagi jika keduanya telah terikat dalam hubungan yang jelas.

"Setelah ada pembicaraan, saya merasa memang benar, alasannya tepat dan itu harus dilaksanakan. Untuk ketenangan saya juga, karena selama ini, selama mereka berhubungan saya ngikutin terus. Mereka juga pengen bebas, mereka juga takut dosa. Mereka juga takut dosa untuk orang tuanya," tutur Endang.