Brilio.net - Masa remaja merupakan momen paling menyenangkan dalam hidup. Masa-masa ini merupakan masa yang sangat berpengaruh dalam proses pendewasaan diri. Untuk itulah, menginjak masa remaja artinya akan segera merasakan pengalaman hidup menuju dewasa.
Mulai dari pengalaman pahit maupun bahagia harus dilalui. Biasanya, masa-masa remaja penuh dengan sifat labil karena pengaruh lingkungan serta usia. Bagaimana tidak, masa remaja adalah momen tepat untuk mencari jati diri dan pengalaman. Selain itu, masa-masa remaja juga masa rentan dengan kenakalan.
Usia yang masih muda dan pemikiran yang tak pikir panjang, membuat remaja kerap kali melakukan kenakalan. Namun bagi beberapa orang, pengalaman kenakalan remaja yang tidak dapat diulangi ini menjadi pembelajaran. Hal ini turut dirasakan oleh bocah ini saat menginjak masa remaja.
foto: Instagram/@chicco.jerikho
Bukannya sebagai murid teladan, bocah ini ternyata cukup nakal saat masa remaja. Bocah ini pernah merasakan tiga kali drop out atau DO saat duduk di bangku SMA. Yup, bocah dengan ekspresi tengil tersebut adalah Rio Dewanto.
Di balik kesuksesannya, Rio ternyata pernah dikeluarkan dari sekolah. Rio mengakui jika dirinya tidak terlalu peduli dengan hal-hal akademis. Sehingga ia tidak betah duduk berlama-lama di bangku kelas sambil mendengarkan guru.
Salah satu penyebab bocah ini sempat DO adalah karena ia melawan gurunya. Pada suatu hari, sang guru menimpuk dirinya dengan penghapus papan tulis. Menolak berdiam diri, Rio justru menimpuk kembali sang guru. Rio mengaku jika sang guru gerap menegur dan melemparkan barang kepada murid.
"Gue tuh paling refleks aja, dia mukul, gue pukul balik. Gue melawan guru yang melawan gue," ucap Rio dikutip brilio.net dari kanal YouTube TonightShowNet pada Jumat (7/7).
foto: Instagram/@riodewanto
Alasan DO yang kedua, Rio kerap bangun kesiangan sehingga terlambat ke sekolah. Tak berhenti di situ, Rio juga dikeluarkan dari sekolah karena keseringan bolos sekolah. Saat itu, ia lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermain game counter strike.
Tentunya kenakalan Rio tersebut membuat orang tuanya marah. Meski begitu, mereka tidak menghukumnya. Bagi Rio, orang tuanya terlalu baik melihat kenakalan yang dilakukannya cukup parah.
Suami Atiqah Hasiholan ini pun mulai tertarik ke dunia akting. Ia mengawali kariernya sebagai model hingga figuran di sejumlah sinetron. Aktingnya dalam sinetron Cucu Menantu pada 2008 lalu pun membukakan pintu kepada dunia akting yang lebih luas.
foto: Instagram/@riodewanto
Rio Dewantojuga banyak berakting dalam sejumlah FTV, lho. Ia mulai merambah ke dunia layar lebar lewat film Pintu Terlarang karya Joko Anwar pada 2009 lalu. Meski hanya menjadi peran figuran, aktingnya tersebut mampu menarik atensi.
Aktor yang kini berusia 35 tahun ini mendapatkan penghargaan pertamanya sebagai Aktor Pendukung dalam Indonesian Movie Actors Awards, Piala Maya, dan Festival Film Indonesia lewat 'Arisan! 2'. Kini, Rio menjadi salah satu aktor terbaik Tanah Air yang malang melintang di dunia hiburan Indonesia.
Penampilannya yang glow up dari remaja nakal hingga jadi aktor top dan macho bahkan sampai bikin Park Bo-young, aktris populer di Korea Selatan ini terpesona, lho. Saat ini, Rio lebih banyak berakting dalam film dan serial web saja.
Recommended By Editor
- 7 Pola hidup sehat Rio Dewanto, ampuh cegah berbagai penyakit
- 8 Potret cantik Salma Jihane, putri Atiqah Hasiholan yang jago pose
- Kisah 5 seleb pernah alami musibah kebakaran, ada yang dibakar oknum
- 6 Potret masa kecil Rio Dewanto yang jarang terekspos, imut abis
- 12 Potret rumah Atiqah Hasiholan & Rio Dewanto, modern minimalis