Brilio.net - Enno Lerian, sosok penyanyi cilik yang populer di tahun 90-an. Kini Enno sudah bertransformasi menjadi wanita dewasa yang telah berkeluarga dan memiliki tiga buah hati.

Meskipun sudah tak lagi menjadi penyanyi cilik namun kepopulerannya masih tetap terjaga. Kini wanita 36 tahun ini lebih fokus sebagai ibu rumah tangga dan sudah tak aktif di hiburan Tanah Air. Meski demikian ia masih aktif di media sosial.

Baru-baru ini, dirinya mengungkapkan beberapa masalah pribadinya melalui akun Instragram pribadinya. Dalam fitur Instragram Story, ia mencurahkan tentang kehidupannya yang pernah tinggal di kontrakan petak. Bahkan Enno juga mengutarakan jika sempat merasa marah kenapa dirinya yang dipilih menjadi tulang punggung untuk membiayai keluarganya.

Curahan Enno Lerian jadi tulang punggung, sempat merasa marah Instagram/@ennolerian_

foto: Instagram/@ennolerian_

"Lahir dikeluarga sederhana, diantara mama papa yang berjuang untuk hidup dikota jakarta, tinggal dikontrakan petak mengadu nasib sebagai musisi dangdut," tulis Enno yang brilio.net kutip dari akun Instagram@ennolerian_, Senin (9/12).

"Pernah marah baget sama orang tua pas sma, makanya gw sempet jauh sama nyokap bokap, dan gak terlalu banyak cerita dan ahirnyalebih sering ngabisin waktu diluar," tambahnya.

Meski demikian, Enno menyadari jika sikapnya itu salah dan mengatakan jika orang tuanya bahkan mengubur mimpi mereka supaya Enno bisa sepopuler saat ini. Dalam postingan itu Enno menuliskan jika kedua orangtuanya mundur dan meninggalkan mimpinya menjadi musisi dan penyanyi dagdut demi Enno yang saat itu tengah naik menjadi penyanyi cilik.

"Bisa dibilang dari kecil Allah udah milih gue untuk jadi tulang punggung keluarga kecil gue, orang tua, kakak dan adek," ungkap Enno dalam Instragram Story-nya.

Curahan Enno Lerian jadi tulang punggung, sempat merasa marah Instagram/@ennolerian_

foto: Instagram/@ennolerian_

"Mama rela ninggalin dunia rekaman padahal pengen jadi penyanyi dangdut. Papa jadi musisinya kandas hanya karena si nyamuk nakal," tambahnya.

Kini Enno pun perlahan mulai ikhlas dan berserah diri dan mensyukuri takdirnya. Ia pun juga merasa segala sesuatunya perlahan-lahan menjadi lebih mudah.

Meski begitu, dirinya bersyukur karena pengalaman tersebut membuat dirinya bisa seperti sekarang. Enno mengatakan jika tak ada yang bisa menolak kuasa Tuhan. Sekali Tuhan sudah menentukan putusan, kamu tak akan bisa menolaknya.