Dapat kritikan pedas maju di Pilkada, ini alasan Marshel Widianto bakal calon Wakil Walikota Tangsel

Brilio.net - Nama Marshel Widianto ramai di lini media sosial pasca mendeklarasikan pencalonannya sebagai Wakil Walikota Tangerang Selatan. Komika yang punya jargon "abangku" ini dinilai publik belum layak mencalonkan diri di Pilkada, mengingat masa lalunya yang disebut buruk.

Tapi hal tersebut tak membuat Marshel tak gentar. Ia mengaku akan tetap maju mencalonkan diri pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Marshel Widianto pun mengungkap alasannya maju jadi calon Wakil Walikota Tangsel. Ia menyebut tergerak untuk turut serta membangun Tangerang.

foto: Instagram/@marshel_widianto

"Banyak yang tanya kenapa ke Tangsel, kenapa tidak di Walikota Jakarta Utara. Pada dasarnya Walikota Jakarta Utara di DKI Jakarta ditunjuk oleh Gubernur. Saya benar-benar terpacu karena memang Tangsel bisa dibilang sangat jomplang, kayak saya dengan abang (Riza Patria), kayak Bintaro dan Ciputat. Aspirasi mereka pasti akan saya perjuangkan agar suara mereka bisa didengar di kepemimpinan saya," ujar Marshel Widianto, dilansir brilio.net dari liputan6.com, Selasa (9/7).

Ia pun mengakui, jika dialah satu-satunya calon yang masuk kontestasi Pilkada dengan keadaan ekonomi dan masa lalu yang kurang baik. Namun demikian, ia mengklaim jika memiliki loyalitas, kejujuran, dan siap untuk melayani masyarakat jika nantinya terpilih sebagai Wakil Walikota Tangerang Selatan.

"Saya punya loyalitas dan kejujuran, dan dari semua itu saya tidak pernah mengambil hak orang lain. Jadi yang saya bilang, saya tidak akan pernah mungkin sepeser pun mengambil APBD, itu yang saya jaga," Marshel Widianto menyambung.

Meski menghadapi kritik dari berbagai pihak, diakui Marshel jika ia mendapat banyak dukungan dari berbagai partai politik. Terlebih, usai dideklarasikan mendampingi Riza Patria di Pilkada. Tetapi, ia enggan mengungkap identitas partai yang mendukungnya tersebut.

foto: Instagram/@marshel_widianto

"Parpol lain sudah ada. Kemarin habis deklarasi juga dengan partai politik yang sudah siap mendukung kami. Ada beberapa," urai Marshel Widianto.

Saat disinggung terkait program yang dibawa andai terpilih menjadi Wakil Walikota Tangsel, Marshel Widianto lagi-lagi enggan memberikan jawaban. Ia khawatir melanggar etika, mengingat saat ini belum masuk masa-masa kampanye.

"Nah itu yang akan saya jawab nanti di part 2 ya. Karena memang masih dikaji dan belum masanya. Kalau misalnya kita obrolin sekarang takut melanggar etikanya karena itu akan dibilang pas masa kampanye," ucap Marshel Widianto.