Walau ini bukan pertama kalinya, Jerome justru mengaku stres dan tertekan menerima komentar negatif di akun media sosialnya. Bahkan kala itu namanya trending ke-2 di X yang membuatnya terus kepikiran.

"Aku beneran down gitu, sampai aku kepikiran terus, jadi yang pas aku post story soal Timnas kemarin itu," lanjut influencer kelahiran 1998 tersebut.

"Aku nggak percaya tapi jadi takut, jadi pas nonton Golden Warrior itu kan sebelum nonton kalah, pas nonton jadi tegang, takut kalau misalnya kalah bakal rame lagi," sambungnya.

Jerome Polin akui sempat stress usai disebut pembawa sial  2024 brilio.net

foto:YouTube/Deddy Corbuzier

Imbas dari julukan pembawa sial membuat Jerome tak kuat. Apalagi kerap diserang warganet dengan komentar negatif. Bahkan ada pula yang menyumpahi dirinya mati. Padahal, Jerome sendiri sebenarnya tidak percaya dengan kutukan tersebut.

"Tapi sebenarnya yang bikin aku kepikiran karena ada orang yang anggap serius, dan jadi kasar banget. Dan kita kalau dikata-katain sama orang kan...," curhatnya kepada Deddy Corbuzier.

Jerome Polin akui sempat stress usai disebut pembawa sial  2024 brilio.net

foto: YouTube/Deddy Corbuzier

"Ngata-ngatainnya serius, katanya dibilang 'Mati aja Jerome' banyak banget kata-kata kasarnya, nggak enak kan digituin, beneran stres." imbuhnya.

Diketahui nggak cuma beri dukungan yang membawa sial, ada pula yang menganggap bahwa ketika Jerome nonton saja sudah membawa hal buruk pada tim tersebut. Baik itu nonton secara langsung maupun nonton replay pertandingan tersebut.

Nah, ketika pertandingan semifinal Timnas melawan Uzbekistan sendiri, Jerome sempat nobar (nonton bareng) bersama teman-temannya. Namun, kala itu ia tutup muka dengan masker. Pasalnya ia sangat ketakutan bila diserang massa. Usai mengetahui hasil pertandingan yang berujung kekalahan Timnas, Jerome Polin pun buru-buru pulang karena takut dampak yang tidak diinginkan.

"Aku setakut itu, aku takut ada orang yang seriusin jokes 'Jerome Curse' itu, trus dihajar massa. Aku takut banget," Paparnya kepada Deddy Corbuzier.