Dituduh cari sensasi karena polisikan pedofil, Nafa Urbach marah besar

Brilio.net - Nafa Urbach kini rupanya sudah bisa tersenyum lega. Pria yang sempat berkomentar 'loli' di foto putrinya akhirnya berhasil diringkus kepolisian Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya.

Namun tak cuma mendapat apresiasi karena berhasil meringkus terduga pedofilia, Nafa Urbach nyatanya juga mendapat hujatan dan bully-an di dunia maya.

Lewat foto-foto yang diunggah Nafa di akun pribadinya, beberapa warganet malah berkomentar menuduh wanita 37 tahun itu numpang tenar atas kasus ini.

Mengetahui dirinya malah dihujat gara-gara kasus ini, Nafa Urbach pun meluapkan isi hatinya lewat postingan yang ia unggah di akun pribadinya pada Rabu (11/10) malam.

Berikut curhatan Nafa:

"Daritadi saya baca komentar di foto soal penangkapan tersangka yang BUKAN hanya mengomentari 'LOLI' pada foto anak saya, tapi berlanjut ke direct messege dengan menggunakan kata kata kotor yg ditujukan kepada saya dan anak saya.

Bukan itu saja, bahkan tersangka juga mengirimkan beberapa gambar anime yang terdapat adegan-adegan porno, selama beberapa hari pada saat kejadian itu dia mengirim terus gambar-gambar itu.

Yang sayang bingung disini, ini kalian bela mati-matian soal anime-anime ini seakan saya salah mengambil tindakan??? Kenapa kalian gak jenguk aja tersangka dan tanyakan langsung apa saja yg dia kirim ke saya baru kalian ngoceh.

Lagian kalian anak-anak masih kecil-kecil membela udah kayak bela negara aja, padahal ini dampaknya begitu besar buat adek-adek kalian! Kalau kalian gak terima 'LOLI' dipakai sama orang-orang yg tidak bertanggung jawab, yah kalian peranglah sama yg menyalahgunakan! Bela lah mati-matian sana.

Satu lagi yah, saya banyak sekali dapat anime pornografi di google, super banyak bahkan gak cuman itu, videonya juga banyak, mau yg kayak apa juga ada! Apa perlu saya tampilkan disini?"

Lewat postingan selanjutnya, bintang sinetron Kembalinya Si Manis Jembatan Ancol ini juga menyarankan warganet yang menghujatnya untuk membaca buku berjudul Lolita, yang ditulis oleh Vladimir Nabokov.

Menurut Nafa, dalam buku tersebut bisa terungkap apa arti dari kata 'Loli' atau 'Lolita'.

"Baca ini juga ya, cari bukunya trus download. Pelajari dan renungkan, sudah yah saya gak mau ribut sama kalian. Toh semenjak kejadian ini banyak sekolah-sekolah yg mengadakan edukasi soal safety body part.

Banyak yg tergerak untuk lebih mawas diri menjaga anak-anak yang masih dibawah umur, dan banyak relawan anak-anak muda yg turun ke sekolah-sekolah di kampung dan daerah untuk memberikan edukasi gratis soal menjaga diri dan edukasi kepada anak-anak dan guru-guru," sambung Nafa.