Edric Tjandra main engklek dan ular tangga di kolong jalan layang

Brilio.net - Aktor dan host Edric Tjandra asik bermain engklek dan ular tangga di kawasan Pelican Crossing depan pusat perbelanjaan Kuningan City Mall, Jakarta Selatan, Minggu (6/11/2022). Nah keberadaan Edric bukan sedang membuat konten lho.

Tapi dia sedang menjajal arena bermain yang disebut #PejuangKeseruan Corner yang digagas Fanta bersama Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) serta Dinas Bina Marga Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Ruang terbuka yang penuh warna ini diresmikan hari ini.

“Penting juga untuk selalu isi kembali energi kita bareng orang tersayang mau itu teman, keluarga atau pasangan di tempat keren seperti ini yang suasana dan desainnya pas sekali ngegambarin kita-kita ini para #PejuangKeseruan,” kata Edric.

Selain dua arena permainan tradisional tersebut, di area kolong Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kuningan itu juga dihiasi mural pada dua pilar penyangga jalan layang. Mural tersebut menggambarkan Kota Jakarta dengan budaya khas dan permainan tradisional yang tak lekang dimakan waktu, seperti engklek dan ular tangga. 

Ko-kreasi mural pertama antara Jakarta dan Fanta di kawasan lintas pelican ini merupakan bagian dari kampanye #PejuangKeseruan (Colourful People) besutan Fanta. “Kolaborasi kreatif ini sangat menarik. Kami sangat mengapresiasi dan menyambut baik upaya Fanta menghadirkan aktivasi di ruang publik,” ujar Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Agung Putranto dalam acara persemian.  

Area ini sekaligus sebagai bentuk upaya Fanta untuk terus mendorong keceriaan, dengan mentransformasi suatu sudut kota yang dulunya 'abu-abu' menjadi ruang penuh wama. 

“Kami berharap area kolaborasi ini dapat menjadi salah satu destinasi favorit bagi mereka yang playful dan berjiwa muda,” ujar Rina Surya, Frontiine Marketing Director PT CocaCola Indonesia.  

Karya dua seniman mural

Mural di area ini merupakan karya dua seniman berbakat yakni Andre 14K dan Shane Tortiila yang berkerjasama dengan studio kreatif Mahavisual. Mereka secara khusus mendesain murai yang bertemakan—dan sekaligus dinamal sebagai “Jakarta sebagai Kota #PejuangKeseruan.”

“Ini memberikan ruang bagi kami para seniman mural untuk berekspresi, di mana hasil karya kami bisa dinikmati masyarakat luas. Kami berharap hasil karya kami dapat menginspirasi dan memberikan alternatif hiburan bagi masyarakat,” ujar Shane.

Yang jelas karya mural, kini semakin mewarnai ruang terbuka di Jakarta. Keberadaan mural tersebut bukan hanya menambah kecantikan sudut-sudut kota tapi juga menyiratkan pesan dan semangat yang ada dalam setiap goresan gambarnya.