Brilio.net - Semenjak isu mengenai perpindahan agama, seleb Salmafina Sunan terus menjadi perbincangan publik. Bahkan, Salmafina secara terang-terangan mengaku pernah melakukan percobaan bunuh diri.

"I used to be a broken, pathetic, suicidal person. I look for My Creator (God) because he is the one yang bisa membenarkan hidupku," tulisnya dalam Instagram Stories-nya.

Baru-baru ini, dalam sebuah acara talkhow di sebuah stasiun televisi swasta, mantan istri Taqy Malik itu menyampaikan curhat mengenai kondisi yang tengah dialami tersebut. Dalam kesempatan tersebut, ia membeberkan sejumlah fakta yang sempat mendorongnya untuk melakukan percobaan bunuh diri.

Dilansir brilio.net dari merdeka.com, berikut fakta-fakta yang menyebabkan Salmafina ingin melakukan bunuh diri.

1. Warganet jadi faktor utama.

Sebagai selebgram yang populer di Instagram, Salma mengaku tak kuat dengan banyaknya komentar negatif yang hadir di sosial media kepadanya. Komentar negatif itu mendorong Salma untuk mencoba aksi bunuh diri.

Kata Salma, banyak orang yang jahat kepadanya. Padahal, mereka sama sekali tak mengenal Salma. Itu membuatnya sangat sakit hati.

"Opini orang (yang membuat coba bunuh diri). Ganggu, mereka merasa paling benar, paling kenal aku," ujar Salmafina dikutip dari merdeka.com.

2. Mengalami stres berat.

Lika-liku kehidupan yang dijalani Salmafina tidak mudah. Ada banyak hal yang membuatnya stres hingga akhirnya sempat mencoba bunuh diri.

Salma pernah mengonsumsi obat dosis tinggi hingga dua strip sekaligus. Namun, percobaan bunuh diri yang dilakukannya tak berhasil.

"Pendorong (percobaan bunuh diri), stres berat. Aku juga insomnia, tidur jam tujuh atau delapan pagi setiap hari," tutur Salmafina.

3. Perceraian.

Dugaan kuat Salma mengalami stres adalah perceraiannya dengan Taqy Malik beberapa waktu yang lalu. Namun, Salma membantah itu. "Bukan perceraian, tapi orang-orang sekitar aku. Ya follower itu bikin stress," papar Salma.