Brilio.net - Kasus narkoba Virgoun saat ini sedang jadi sorotan. Dalam jumpa pers pada Jumat (21/6) usai kabar Virgoun ditangkap, polisi menguak fakta mengejutkan.

Rupanya, mantan suami Inara Rusli ini ditangkap di kamar kos dengan barang bukti sabu. Tak sendiri, Virgoun ditangkap dengan seorang wanita berinisial PA. Hal tersebut diungkap oleh Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat.

"Betul bahwa Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat satu hari yang lalu telah mengamankan dua orang yang diduga melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika," ungkap AKBP Indrawienny Panjiyoga.

Panjiyoga mengatakan, kedua orang itu diamankan di sebuah rumah kos di kawasan Ampera di Jakarta Selatan pada Kamis (20/6) sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. Saat ditanya lebih lanjut, kos-kosan tersebut dihuni oleh Virgoun.

"Dua orang tersebut kami amankan di daerah Ampera Jakarta Selatan, 20 Juni, jam 1 malam di kos milik VTP," ucapnya.

Virgoun narkoba bersama wanita © Instagram

foto: Instagram/@virgoun_

Dalam penangkapan ini, polisi menemukan narkoba jenis sabu sebanyak satu klip hingga alat hisap. Namun, belum diketahui berat barang haram tersebut.

"Barang bukti, narkotika jenis sabu dan alat hisap," terangnya.

Panjiyoga mengatakan, masih mendalami keterangan Virgoun maupun seorang wanita inisial PA. Namun, dipastikan PA bukan dari kalangan selebritas.

"Sampai saat ini kami masih pendalaman. Nanti selengkapnya kalau sudah tuntas penyidikan kami akan disampaikan langsung dalam press rilis bapak Kapolres Metro Jakarta Barat. Bukan (PA bukan artis)," tandas dia.

Selain itu, pada saat penangkapan pihak kepolisian menyebut bahwa keduanya baru saja mengonsumsi narkoba. Meski begitu, Virgoun dianggap bersikap kooperatif karena tidak memberikan perlawanan sedikitpun.

Virgoun narkoba bersama wanita © Instagram

foto: Instagram/@virgoun_

Disampaikan Panjiyoga, saat ini pihaknya masih mendalami dari mana Virgoun dan perempuan berinisial PA itu memperoleh barang haram tersebut. Pihak yang memberikan sabu juga disebut akan dikejar oleh polisi.

"Tidak, tidak ada perlawanan dan yang bersangkutan, cukup kooperatif dan sekarang kami sedang mengejar dari mana dan siapa yang memberikan barang sabu tersebut pada dua orang tersebut," paparnya.