Brilio.net - Debat capres putaran kedua bakalan digelar pada besok Minggu (17/2). Tak sedikit masyarakat yang menantikan debat capres putaran kedua. Debat putaran kedua akan memperdebatkan soal 'Energi, Pangan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, dan Infrastruktur'.

Menjelang debat capres putaran kedua, bukan hanya persiapan dari kedua pasangan calon presiden yang jadi sorotan. Para pemandu debat tak luput dari perhatian. Pada debat capres putaran kedua, sosok jurnalis yang akan memandu jalannya debat capres adalah Anisha Dasuki dan Tommy Tjokro.

Anisha Dasuki dan Tommy Tjokro berperan sebagai moderator dalam debat capres putaran kedua. Mereka telah menandatangani pakta integritas dan melakukan persiapan cukup matang untuk debat besok.

Moderator telah mematangkan materi untuk debat capres. Selain itu, mereka Tommy dan Anisha juga memperhatikan kekompakan saat bertugas menjadi moderator. Keduanya merupakan kolega sejak sama-sama berkarier di stasiun televisi Metro TV beberapa tahun silam. Kini mereka kembali menjadi rekan di INews. Soal chemistry, keduanya tak mempersoalkannya.

View this post on Instagram

In the second Presidential Debate by @kpu_ri , Both candidates will again speak directly to the Indonesian public, and challenge each other on the facts, programs, mission and Vision. * This will be the second time this year voters will see both on the same stage, taking questions. * Our role of a moderator needs simultaneously to be a referee, a timekeeper, and a disciplinarian, all while being fair and unbiased. * We all hope that the night will be filled with jabs, policy statements, and platitudes in a peaceful and alive vibes. Amen * Stay tuned for The Second Presidential Debate, Feb 17th 19:00 . Live in RCTI, INews, MNCTV, GTV, MNCNews * #tomtjok #tommytjokro #anishadasuki #debatcapres #debatcapres2019

A post shared by Tom Tjokro (@tomtjok) on


Kendati demikian, Tommy dan Anisha tetap menjaga chemistry keduanya agar debat capres berjalan lancar. Pasalnya, mereka mengetahui ekspektasi dari masyarakat begitu tinggi terhadap jalannya debat.

Dikutip brilio.net dari Antara pada Sabtu (16/2), Anisha mengungkapkan persiapan jelang debat capres putaran kedua.

"Saya tek-tokan sama Mas Tommy. Membangun chemistry bersama partner itu sangat penting, supaya debat nanti lancar, cair, seperti yang diharapkan," ujar Anisha.

Sementara itu, Tommy juga menjelaskan persiapan yang telah dilakukan bersama Anisha.

"Selalu bertemu dengan Anisha untuk meningkatkan chemistry kami berdua saat memandu debat. Kebetulan kami satu kantor, sehingga mudah untuk bertemu dan berdiskusi. Latihan membangun chemistry adalah penting bagi kami. Karena debat saat ini adalah skala besar, ekspektasi terhadap debat kedua ini juga besar," tutur Tommy.

Tommy dan Anisha memperbanyak melihat ulang tayangan program debat level capres di luar negeri dan debat di dalam negeri. Mereka juga banyak berdiskusi serta latihan membuka dan menutup acara.

"Kami perbanyak mereview tayangan program debat baik yang ada di daerah atau level capres/ cawapres dan juga program debat pilpres luar negeri," ujar Tommy.

Dalam memandu debat capres putaran kedua, Anisha dan Tommy memiliki tantangan tersendiri. Bagi mereka, segmen empat jadi tantangan dalam debat capres kali ini.

"Tantangan ada di segmen empat, saya dan Mas Tommy harus membagi tanpa adanya timer dua menit atau semenit, hanya ada 16 menit. Kami harus membagi bagaimana kedua capres mendapatkan porsi yang sama tanpa ada yang mendominasi. Tetapi ide segar yang kita harapkan keluar," kata Anisha.

Pada akhirnya baik Tommy maupun Anisha berharap bisa menghidupkan suasana debat yang cair dan para pasangan calon bisa memberikan ide segar dan konkret.

"Semoga kami dapat menghidupkan suasana debat yang rileks, cair dan hidup, sehingga kedua capres akan memberikan jawaban dan perdebatan yang substansial, fresh dan edukatif," tutur Tommy.