Jadi wali nikah Atta dan Aurel, Gus Miftah beri pesan penuh makna

Brilio.net - Rencana pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah sudah semakin dekat. Baru-baru ini Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah mengumumkan tanggal pernikahan mereka. Lewat channel YouTube Atta Halilintar, keduanya berencana melangsungkan pernikahan pada 21 Maret 2021 mendatang.

"Insya Allah tanggal 21 Maret akad nikah kita," ucap Atta Halilintar.

Jelang menikah, berbagai persiapan pun telah dilakukan. Untuk melangsungkan pernikahan, Atta Halilintar meminta Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah untuk menjadi wali nikahnya nanti.

Gus Miftah merupakan sosok pendakwah populer di Tanah Air. Gus Miftah dikenal dengan dakwahnya yang menarik dan penampilannya yang identik.

Dilansir brilio.net dari YouTube Atta Halilintar pada Selasa (16/2), Gus Miftah akan menjadi wali nikah Atta dan Aurel. Dirinya pun memberikan sejumlah nasihat untuk Atta Halilintar jelang hari pernikahan.

foto: YouTube/@Atta Halilintar

"Maka nanti pesan saya pertama kali kepada Atta adalah ingat, nikah itu senang tapi jangan senang menikah. Kalau senang menikah bahaya, kasihan Aurel. Cukup sekali saja," ucap Gus Miftah.

Selanjutnya, Gus Miftah menggambarkan besarnya Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah dalam sejumlah perumpamaan. Salah satunya, umpama virus corona yang tengah mewabah.

"Kemarin saya bilang ke Aurel, cintanya Atta ke kamu tuh kayak kamera, fokusnya hanya ke kamu yang lain ngeblur. Kalau aku bilang, cintamu sama Aurel itu seperti corona virus, tidak tampak tapi sangat serius," kata Gus Miftah.

Gus Miftah pun mengingatkan hakikat mencari jodoh pada Atta. Menurutnya, menikah adalah ibadah yang bisa digunakan untuk saling melengkapi kekurangan pasangan karena mustahil seseorang dapat mencari jodoh yang sempurna.

foto: YouTube/@Atta Halilintar

"Jodoh terbaik itu yang memahami segala kekurangannya. Jangan kamu berharap pasangan yang sempurna, tapi terimalah pasanganmu dengan cara yang sempurna," pesan Gus Miftah selanjutnya.

Maka dari itu, Gus Miftah kemudian mengingatkan pada Atta tentang tugas pria ketika sudah menjadi suami yaitu untuk selalu membimbing istri agar menjadi wanita sholehah.

"Maka kewajibanmu sebagai laki-laki, Atta jadilah lelaki yang membuat pasanganmu menjadi lebih salehah. Jangan hanya mengubah statusnya dari single menjadi menikah," pungkasnya.