Keluarga Jennifer Lawrence dan suaminya, Cooke Maroney, siap menyambut anggota baru dalam keluarga mereka. Bintang dari film The Hunger Games ini sedang menantikan kehadiran anak keduanya.

Dikutip dari People pada Senin (21/10/2024), kabar bahagia ini pertama kali diumumkan oleh Vogue melalui unggahan Instagram pada hari Minggu. Dalam postingan tersebut, tertulis, "Selamat untuk Jennifer Lawrence! Aktris peraih Oscar ini akan menyambut anak keduanya dengan sang suami yang berkecimpung di dunia galeri seni, Cooke Maroney."

Perwakilan Jennifer juga telah mengonfirmasi berita ini, menambah kebahagiaan para penggemar.

Tak lama setelah berita ini beredar, Jennifer terlihat berkencan dengan Cooke Maroney, menikmati makan siang di sebuah restoran di Los Angeles. Perut buncit Jennifer sudah terlihat jelas di balik atasan kuning oversized yang ia kenakan, menandakan kehamilan yang sedang dijalaninya.

Pasangan ini tampak sangat mesra, bergandeng tangan dan bahkan berciuman saat berjalan bersama.

Jennifer dan Cooke menikah pada Oktober 2019 dan telah dikaruniai seorang anak laki-laki berusia 2 tahun, Cy. Pasangan ini dikenal sangat menjaga privasi anak mereka. Namun, dalam beberapa wawancara, Jennifer berbagi pengalamannya sebagai seorang ibu. Dalam wawancara dengan Vogue tahun 2022, ia mengibaratkan Cy sebagai boneka voodoo, mengungkapkan bahwa apa pun yang menyakiti putranya juga akan membuatnya terluka. "Aku selalu bilang pada anakku bahwa aku begitu mencintainya, sampai rasanya terasa tak masuk akal," ungkapnya.

Pemeran Hunger Games, Jennifer Lawrence hamil anak pertama  2021 brilio.net

foto: istimewa

Dalam sebuah percakapan dengan Cameron Diaz untuk Interview Magazine pada bulan Juni lalu, Jennifer juga berbagi tentang tantangan yang dihadapinya terkait paparazi. Cameron Diaz mengakui bahwa Jennifer telah berusaha keras untuk melindungi privasi anaknya. Jennifer menjawab, "Saya melakukan yang terbaik."

Setelah Cy lahir, Jennifer mengaku merasa lebih tenang saat difoto paparazi. Ia awalnya sangat gugup saat hamil anak pertama dan khawatir tidak bisa mengontrol diri jika paparazi memotret anaknya. Namun, setelah kelahiran Cy, ia menyadari bahwa anaknya bisa merasakan emosi yang ia alami. "Jadi yang terjadi justru sebaliknya, saya jadi lebih tenang dan rileks saat difoto, karena saya tak punya pilihan. Jadi hanya perlu menerimanya, tarik napas dalam-dalam, lalu melangkah. Saya tidak ingin (Cy) mewarisi kecemasan dan kemarahanku," tambahnya.