1. Mengusung adat Jawa yang kental, pernikahan dilanjutkan dengan prosesi temu manten antara mempelai pria dan wanita. Ini momen keluarga Chevra membawa uborampe.
foto: Vidio.com/Indosiar
2. Usai penyerahan pisang sanggan, dilanjutkan dengan prosesi kembar mayang yang diletakkan di sisi depan panggung pelaminan.
foto: Vidio.com/Indosiar
3. Setelahnya adalah balangan gantal atau lempar daun sirih oleh pengantin, yang bermakna kekasih saling melempar kasih.
foto: Vidio.com/Indosiar
4. Selanjutnya adalah wiji dadi ranupada, atau upacara menginjak telur, wiji dadi, dan wijikan. Dalam prosesi ini, Chevra menginjak ranupada yang dilanjutkan oleh Via membasuh kaki pengantin pria. Upacara ini bermakna wujud bakti istri untuk suami.
foto: Vidio.com/Indosiar
5. Keduanya kemudian melakukan upacara junjung drajat, dengan Chevra yang membantu Via berdiri kembali kala masih tengah bersimpuh.
foto: Vidio.com/Indosiar
6. Kemudian ada sindur binayang, di mana kedua pengantin diselimuti kain sindur yang dipegang oleh ayah mempelai putri.
foto: Vidio.com/Indosiar
7. Usai sindur binayang, keduanya melanjutkan dengan proses bobot timbang. Di sini Via dan Chevra dipangku oleh ayahanda Via. Prosesi ini bermakna tidak ada perbedaan kasih sayang dari orang tua untuk kedua mempelai.
foto: Vidio.com/Indosiar
8. Tidak asal duduk di kursi pelaminan. Dalam adat pernikahan Jawa ada tanem jero, yaitu kedua pengantin sama-sama dituntun untuk duduk di kursi oleh ayah.
foto: Vidio.com/Indosiar
Recommended By Editor
- Menikah dengan Chevra, Via Vallen dapat maskawin 1.507 Euro dan emas
- 11 Momen akad nikah Via Vallen dan Chevra, Erick Thohir jadi saksi
- 10 Makanan dikonsumsi Via Vallen, cegah berat badan naik berlebihan
- Penampilan 7 seleb di acara pranikah Via Vallen, Happy Asmara berhijab
- Gaya prewedding 11 penyanyi wanita berbusana adat, Via Vallen elegan