Brilio.net - Jenazah Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril tiba di Gedung Negara Pakuan Kota Bandung, Minggu malam (12/6) sekitar pukul 19.48 WIB di Rumah Dinas Gubernur Jawa Barat. Setelah disalatkan oleh Ridwan Kamil, pihak keluarga meminta Habib Usman bin Yahya untuk memimpin doa. Kesempatan tersebut dipenuhi oleh Habib Usman dan suasana doa berlangsung khidmat.
Setelah keluar dari Gedung Negara Pakuan, Habib Usman diwawancarai oleh beberapa media. Dalam kesempatan tersebut, Habib Usman ditemani istrinya Kartika Putri, menceritakan kesan dan momen yang terjadi saat menyalatkan jenazah. seperti yang
Dilansir brilio.net dari YouTube Liputan6, Senin (13/6), menurut Habib Usman, Kang Emil bersyukur pada Allah SWT karena mempunyai anak yang saleh. "Bersyukur sama Allah tapi campur sedih ikhlas dan lain sebagainya campur aduk," ungkap Habib Usman.
Selain itu, Kartika Putri juga menceritakan betapa Ridwan Kamil dan Ibu Atalia kuat menghadapi cobaan ini.
"Tadi masyaallah sekali yang kita lihat dari sosok Bapak Ridwan Kamil juga Ibu Atalia, orang tua yang beriman. Menurut saya hanya orang yang berimanlah yang mampu kuat dan juga mampu menghadapi ujian yang seberat ini karena juga menjadi kepedihan semua bahkan kepedihan internasional," ungkap Kartika.
foto: Instagram/@emmerilkahn
"Sedih itu pasti, haknya manusia untuk bersedih. Tapi yang kita lihat dari ibu Atalia masya allah sekali, saya kaget saat mendengar alhamdulillah sudah ketemu. Jadi dengan adanya ini mereka sangat ikhlas karena mereka sudah tahu qodarullah atau ketentuan Allah yang tidak bisa kita lawan dan nggak bisa berbuat apa-apa."
Selain itu, Kartina Putri juga menceritakan bahwa jenazah Eril mengeluarkan aroma yang sangat harum. Baginya, ini salah satu pertanda bahwa Eril meninggal dalam keadaan syahid.
"Masya Allah tadi kita mencium bau harum yang sangat luar biasa. Insya Allah kita berdoa juga yakin, Insya Allah syahid, Insya Allah, Allah kasih dari tempat yang terindah. Dan kelihatan banget dari yang hadir, dari yang mendoakan meskipun hujan tidak ada yang bubar. Ini yang membuat kita menjadi yakin Insya Allah bahwa ananda syahidan," ucap Kartika mendoakan.
foto: YouTube/liputan6
Selain itu, Habib Usman juga memberikan kesaksian serupa dengan yang dialami oleh sang istri. Habib Usman juga sempat mengatakan bahwa Kang Emil beruntung bahwa Allah begitu sayang dengan Eril dan insya allah Eril ada dalam surganya Allah.
"Ketika lewat di depan itu (jenazah) wanginya luar biasa. Wanginya bukan satu wangi yang kita tahu kalau kembang dan sebagainya tapi ini wangi yang khas. MasyaAllah, Subhanallah dan salah satu orang yang meninggal dalam keadaan syahid salah satunya (meninggal) tenggelam dan salah satunya adalah tanda wangi yang keluar dari pada tubuhnya. Ini Masya Allah," ucap Habib Usman.
foto: YouTube/liputan6
Selain itu, dalam kesempatan tersebut, Kartika menjelaskan pelajaran yang ia dapatkan dari Atalia tentang kebaikan yang sering dikerjakan Eril selama masa hidupnya. Menurut Kartika, Eril dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan sering sekali membantu banyak orang tanpa banyak orang tahu, termasuk pihak keluarganya.
"Banyak sekali kebaikan-kebaikan, contohnya terhadap tetangga, terhadap orang-orang fakir miskin, terhadap teman-teman dan sekelilingnya bahkan keluarganya. Banyak sekali yang justru (pihak) keluarga baru tahu kebaikan almarhum. Jadi buat kita semua disini menjadi pembelajaran yang sangat berharga," ucap Kartika.
Recommended By Editor
- 7 Ide menu makan siang ala rumahan, lezat, tidak bikin bosan dan mudah dibuat
- Berkat kebaikan Eril, Atalia ungkap keluarga diundang ibadah haji
- 9 Resep makanan tradisional Indonesia, enak, sederhana, dan mudah dibuat di rumah
- 13 Momen pengantaran jenazah Eril ke pemakaman, diiringi ribuan warga
- 10 Resep masakan Jepang yang enak dan mudah dibuat di rumah
- Persiapan makam Eril, Pemerintah Jawa Barat kerahkan 50 tenaga harian
- Terlihat tegar, ini momen Ridwan Kamil pimpin salat jenazah Eril
- Sambut kedatangan jenazah Eril, Atalia tak kuasa menahan tangis
- Tulis salam perpisahan, kekasih Eril janji akan terus bahagia