Brilio.net - Setiap orangtua selalu menginginkan pendidikan yang baik untuk anaknya, termasuk dalam hal bertutur kata. Hal inilah yang selalu diajarkan selebritis Zee Zee Shahab pada buah hatinya, Fauzi Khaleev Putra Revolusi.
Itu gambar ayah ya?
Dalam pandangan Zee Zee, anak bakal mudah mencontoh orang di sekitar. Khawatir anaknya terpengaruh kata-kata negatif, Zee Zee kerap memerhatikan dan menjaga tutur kata dalan berbicara di hadapan sang putra.
Keluarga harmonis.
Menurutnya, di masa perkembangan anaknya ini, banyak sekali hal yang diserap dari lingkungan sekitar. Zee Zee tak ingin anaknya belajar tentang hal-hal yang negatif dalam masa pertumbuhannya. "Iya banget, apalagi dia kan copy chat apa yang diucapkan orang-orang sekitar, apalagi saya sebagai ibunya," ujar Zee Zee beberapa waktu lalu.
Istri presenter Prabu Revolusi ini menceritakan bahwa Fauzi pernah sekali mengucapkan kata-kata yang dianggapnya tidak baik. Sejak itu ia merasa sangat khawatir dengan lingkungan sekitar sang anak.
Pulang sekolah juga dijemput dong.
"Pernah dia meniru omongan dari temennya di sekolah, tiba-tiba dia ngomong kurang baik gitu. Itu yang aku agak takut, makanya aku berusaha jaga omongan," jelasnya.
Mengajarkan sesuatu yang baik sebelum anak mendapat pelajaran dan pendidikan di luar rumah.
Bagi Zee Zee, ibu adalah orang yang pertama yang bisa mengajarkan sesuatu yang baik sebelum anak mendapat pelajaran dan pendidikan di luar rumah. Diskusi dengan anak pun menjadi hal yang wajib ia lakukan untuk mengetahui perkembangan sang putra.
"Aku berusaha terbuka ke anakku. Sekarang nggak ada hal tabu untuk dibicarakan ke anak-anak, semua harus open, semua harus diomongin," tandasnya.
Nggak lupa berdoa ya.
Semoga jadi anak yang baik ya.
Recommended By Editor
- 11 Sekolah ini punya konsep pendidikan dan bangunan tak biasa, top!
- Artis Korea ganteng ini bantu pendidikan anak Indonesia, salut deh!
- 12 Alasan Finlandia pendidikannya terbaik sedunia, sekolah cuma 5 jam!
- Potret ayah antar anaknya ikut Jambore Pramuka ini bikin salut!
- 7 Meme ini ungkap perasaan anak-anak yang tak bisa sekolah, miris!