"Izinkan aku memulai perjalanan pencarian itu dengan caraku sendiri. karena bagi aku, secara personal, seorang muslim yang baik adalah mereka yang melakukan syariat ajaran agama dan hati, bukan soal penampilan tapi soal hati yang bersih," tulis Zara.
foto: Instagram/@camilliazr
Zara mengaku dirinya tak suka membohongi publik dengan pura-pura menjadi orang lain. Sehingga ini menjadi cara jujur baginya untuk memberitahukan kepada publik agar tidak menaruh ekspektasi yang tinggi terhadapnya.
"Aku tidak suka membohongi orang lain karena aku pun tidak suka dibohongi. Maka dari itu, ini adalah cara aku untuk jujur. Jadi jangan berekspektasi terlalu tinggi terhadap aku," terangnya.
foto: Instagram/@camilliazr
Gadis yang kini menempuh studi strata 1 di jurusan Arsitektur di Newcastle University, Inggris itu menjelaskan keputusannya ini berdasarkan pada kemauannya sendiri. Ia pun ingin dikenal sebagai dirinya sendiri, tanpa melibatkan sosok-sosok di keluarganya yang selalu menjadi panutan publik.
Meski begitu, Zara tak ingin publik menyalahkan kedua orang tuanya atas keputusan berat yang disampaikannya ini. Baginya, kedua orang tuanya sudah mendidiknya semaksimal mungkin untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
"Jangan menyalahkan orang tua aku, mereka mendidikku untuk menjadi perempuan cerdas, berkarakter, dan beragama. Ini semua adalah pilihanku sendiri, aku memilih momentum dimana orang tua aku sedang dalam masa tenang di dunia mereka dan juga bulan suci Ramadan," lanjutnya.
foto: Instagram/@camilliazr
Seperti sudah diprediksi, hal ini menuai pro dan kontra di masyarakat. Banyak yang menyayangkan keputusannya dan menilai alasan yang diutarakan Zara tidak kuat dan keliru. Tak sedikit pula yang mendoakan supaya Zara diberikan hidayah kembali oleh Sang Khalik.
"Minta maaf sama bapak kamu aja zar, karna dosanya yg nanggung bapak kamu :)," ujar akun @abianlatifa.
"pengaruh lingkungan Eropa ga sih," kata akun @sarahasya9_.
"Benar kata orang bahwa lingkungan adalah suatu hal yg sangat berpengaruh terhadap apa yang menjadi tujuan," sahut akun @takdir_paris.14.
"Semoga sebelum Ramadan ini berakhir Allah balikkan lagi hatimu untuk kembali memakai hijab," komentar akun @athiya_ymn75.
Terkait kontroversi Zara melepas hijab, sang ibunda, Atalia Praratya pun akhirnya buka suara. Lewat Instagram pribadinya, Atalia membagikan foto bersama sang putri.
Ia lantas menuliskan pesan adem seolah memberi dukungan untuk sang putri. Atalia mengisyaratkan akan tetap mendukung dan berada di sisi Zara apa pun pilihan sang putri tercinta.
"Bismillah.. Dear Zara, I will always love u, no matter what.. Insyaa Allah, saat mamah tidak ada, Allah yang akan memeluk dan menjagamu, akan senantiasa membimbing dan memberi petunjuk kepadamu," tulis Atalia.
Atalia juga meminta agar putrinya itu selalu merasa bahagia dan kuat. Atalia menyebut doanya sebagai ibu akan selalu mengiringi perjalanan Zara.
"Be happy, zaa.. the strongest girl that I ever met doa mamah dalam setiap helaan nafas -mamah iya- cc. @camilliazr," sambungnya.
foto: Instagram/@ataliapr
Alih-alih membalas komentar jahat publik, Atalia justru berterima kasih atas banyaknya bentuk perhatian yang diterima sang putri. Ia menyebut Zara tengah menghadapi proses hidup. Istri Ridwan Kamil itu juga berharap apapun keputusan sang putri, publik berkenan memberikan doa terbaik.
Recommended By Editor
- Momen Ridwan Kamil dan Zara bikin sketsa Masjid Nabawi, hasilnya keren
- 10 Momen haru Ridwan Kamil dan keluarga ibadah haji atas nama Eril
- Nabila dan Zara rayakan ulang tahun Eril, buat hadiah istimewa
- Bak dapat rejeki nomplok, sopir taksi online ini kegirangan dapat penumpang mantan gubernur
- 9 Momen Ridwan Kamil dan istri lepas anak bungsu kuliah di Inggris, perpisahan di bandara bikin haru
- Tak didampingi sang istri, ini 9 momen Ridwan Kamil liburan di Yogyakarta usai lengser jadi gubernur