Brilio.net - Kabar mengejutkan datang dari industri musik Tanah Air. Maestro musik campursari, Didi Kempot meninggal dunia pada Selasa (5/5) pukul 07.45 WIB di RS Kasih Ibu Solo lantaran serangan jantung. Kepergiannya yang mendadak menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga, penggemar, dan para musisi yang mengenal sosoknya. Didi Kempot pergi meninggalkan istri serta keluarga tercintanya.
Pria kelahiran Surakarta ini mampu menarik perhatian para pendengarnya dengan lirik lagu berbahasa Jawa yang penuh makna. Lagu bertemakan kasmaran dan patah hati yang disampaikan oleh Didi pun seakan mampu memahami perasaan para kaum muda yang mengalami kisah yang sama. Tak heran jika, Didi Kempot menjadi idola bagi kaum milenial.
Kiprahnya dalam belantika musik Tanah Air dimulai sejak tahun 1980-an. Didi Kempot mengawali perjalanan musiknya sebagai musisi jalanan. Bersama grup "Kempot", ia pun mengadu nasib di Jakarta untuk mendapatkan peruntungan. Rupanya, usaha yang ia lakukan berhasil membawanya menjadi musisi besar yang dikenal banyak orang. Bukan hanya oleh masyarakat Indonesia saja, nama Didi Kempot menggaung hingga mancanegara.
Kiprah Didi Kempot sebagai penyanyi Jawa yang khas dengan blangkonnya ini pun sudah beberapa kali bolak-balik manggung di luar negri. Negara mana sajakah yang menjadi tempat konser Didi Kempot? Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, kiprah Didi Kempot di mancanegara, Selasa (5/5).
1. Manggung di Belanda
foto: Instagram/@didikempot_official
Didi Kempot sempat hadir sebagai bintang tamu utama sekaligus penutup acara Pasar Malam Indonesia yang diadakan di Maleveld, Den Haag, Belanda pada 2013 silam. Dilansir brilio.net dari Liputan6.com, Didi Kempot menyanyikan lagu-lagu seperti Rek Ayo Rek hingga Iwak Peyek. Acara yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia ini pun berhasil menarik minat warga Belanda hingga mencapai 15 ribu pengunjung untuk menonton konser Didi Kempot.
Didi Kempot pun sudah 2 kali manggung di Belanda. Bahkan, lagu Cidro yang dinyanyikannya sangat digemari oleh masyarakat Belanda dan diputar di radio Amsterdam.
"Saya nyanyi ada satu lagu Jawa judulnya 'Cidro'. Di Indonesia kurang terkenal, ternyata ada turis Suriname di Indonesia, domisili di Belanda, lagu itu lalu diputar di radio Amsterdam, lagunya digemari sekali," kata Didi seperti dikutip Antaranews
2. Kerap manggung di Suriname.
foto: Instagram/@didikempot_official
Dilansir dari Merdeka.com, 15 persen warga Suriname yang merupakan keturunan suku Jawa. Banyaknya penduduk keturunan Jawa yang menyukai musik campursari membuat lagu Didi Kempot begitu populer pula di kalangan penduduk Suriname keturunan Jawa. Dilansir dari laman Antaranews, pada 2013 silam, Menteri Dalam Negeri Suriname, Soewarto Moestadja menyebut Didi merupakan 'the most popular singer in Suriname'.
Ia pun pernah menyanyi langsung di depan Presiden Suriname, Desi Bouterse. Bahkan saking populernya Didi Kempot di negara tersebut, ia harus bolak balik konser hingga 11 kali berturut-turut ke Suriname.
Recommended By Editor
- Bukan hanya jantung, ini riwayat penyakit yang diidap Didi Kempot
- Mengenang kisah spiritual Didi Kempot, mualaf & ngaji di pesantren
- Momen Yan Vellia dampingi Didi Kempot saat tutup usia, penuh haru
- Jejak karier sang maestro campursari Didi Kempot
- 15 Potret kenangan masa muda Didi Kempot, mirip Bruno Mars