Nikita Mirzani, seorang bintang film terkenal, baru-baru ini memberikan klarifikasi mengenai pernyataan kontroversial yang diungkapkan oleh Laura Meizani, atau yang lebih dikenal sebagai Lolly. Dalam sebuah wawancara, Lolly menyampaikan salam untuk Vadel Badjideh dengan kata-kata manis: 'I love you'. Tindakan ini langsung memicu reaksi dari netizen yang menyebut Lolly sebagai sosok yang 'bucin' atau budak cinta terhadap Vadel.

Meski begitu, Nikita Mirzani mengaku tidak merasa terganggu dengan ucapan Lolly. Ia menekankan bahwa kasus hukum yang melibatkan Vadel Badjideh kini sudah memasuki tahap penyidikan. Dalam waktu dekat, publik akan mengetahui apakah ada tersangka dalam kasus ini.

Nikita juga mengungkapkan rasa lelahnya terhadap proses hukum yang panjang, terutama karena korban dalam kasus ini adalah anak di bawah umur. Ia menyatakan bahwa belasan saksi telah diperiksa secara menyeluruh untuk memastikan tidak ada celah dalam penyidikan ini.

"Sebenarnya capai ngomongin kasus ini karena prosesnya begitu panjang. Ini bukan kasus yang mudah, bukan kasus pembunuhan, atau pemerkosaan yang gampang ditangkap tersangkanya. Biar tidak ada celah, saksi-saksi dari 16 itu diperiksa satu-satu," jelasnya.

Setelah menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian, Lolly pun mengunggah video klarifikasi di media sosial, mengungkapkan kebingungannya mengapa Nikita Mirzani mempolisikan Vadel Badjideh. Proses hukum ini melibatkan banyak dokter profesional yang dimintai keterangan oleh penyidik Polres Metro Jakarta Selatan, sehingga membuat kasus dugaan pencabulan anak di bawah umur dan aborsi ini terasa sangat lambat.

"Sebetulnya saya sudah tahu statusnya anak saya apa tapi memang belum bisa saya sampaikan. Mungkin waktu minggu depan ketika si kang semir ini dipanggil, baru akan disampaikan dari mulut Niki sendiri," tambah Nikita.

Dalam video klarifikasi yang diunggah di kanal YouTube 'Intens Investigasi', Lolly mengaku sudah kehabisan kata dan memilih untuk bersabar menjalani proses hukum. Ia menegaskan bahwa setelah pemeriksaan Vadel Badjideh selesai, baru akan ditentukan siapa yang menjadi tersangka.

Nikita Mirzani juga menegaskan bahwa dalam kasus anak di bawah umur, tidak diperlukan pengakuan dari pelaku. Yang terpenting adalah adanya cukup alat bukti untuk membuktikan kesalahan. "Jadi apapun yang keluar dari mulutnya Laura tidak ada masalah," ungkapnya.

"Yang penting buktinya sudah komplet, buktinya sudah cukup. Lihat saja minggu depan," tutup Nikita, sambil menunjukkan ketidakpeduliannya terhadap komentar dari pengacara Vadel Badjideh, Razman Arif Nasution.