Marco Panari minta maaf usai sebut mulut bayi diselotip agar diam

Brilio.net - Sudah sejak beberapa waktu terakhir, nama model sekaligus pesinetron cantik Angela Gilsha ramai jadi perbincangan publik. Hal tersebut bermula dari pernyataannya yang menghebohkan mengenai lebih setuju diperbolehkan membawa hewan peliharaan ketimbang anak bayi dalam pesawat.

Mengetahui sang kakak menuai kritik dan komentar pedas dari warganet, sebagai seorang adik, Marco Panari ikut buka suara. Melalui akun Instagram pribadinya, Marco menyebutkan beberapa alasannya membela sang kakak dan sepakat soal bayi yang tidak diperbolehkan naik pesawat.

"manipulatif, mereka mulai nangis tanpa alesan dan gapernah ngasi penjelasan kenapa. Kalo mereka ga toxic pasti bisa jelasin," tulis Marco seperti dilansir brilio.net dari unggahan Instagram Storiesnya, Rabu (12/6).

Bukan hanya sebatas itu, tak berselang lama kemudian Marco menjelaskan seharusnya orangtua bayi mengejarkan si kecil untuk diam bahkan membungkam mulutnya menggunakan selotip. Hal ini tentu saja agar bayi tidak berisik selama berada di dalam pesawat.

"Tunggu gede dikit kek.. percuma baru keluar langsung diajak terbang gainget juga doi.. Atau engga anaknya diajarin diem gt atau mulutnya di selotip yang penting jangan berisik aja. Wajar lah orang ngomong gitu saking berisiknya tu bayi di pesawat," tambahnya.

Alih-alih ingin membela sang kakak, Marco justru juga mendapat beragam hujatan. Banyak warganet menyayangkan dengan statement yang dilontarkan oleh Marco.

Menyadari pernyataannya menuai hujatan, Marco akhirnya meminta maaf. Melalui video yang diunggahnya di Instagram Stories, Marco menyampaikan permohonan maaf pada dirinya dan kakaknya. Marco mengaku menyesal atas apa yang telah dilakukannya.

"Halo netizen yang gue cintai dan juga rakyat Indonesia yang gue cintai karena gue juga orang Indonesia. Gue pengen minta maaf atas apa yang gue tulis di Instagram tadi mengenai bayi karena ya emang itu salah. Tapi awalnya gue emang nulis gitu untuk kayak bikin statement betapa sepelenya masalah yang dipermasalahkan ini.

Gue harap awalnya kalian sebagai warga Indonesia itu tahu apa yang gue omongin itu semua itu dari sarkasme aja. Karena apapun yang gue bilang statement itu nggak bisa dilakukan oleh bayi, maaf banget nih. Gue deserve diperlakukan itu," tutur pria pemilik nama asli Marco Gilbert Panari ini.

Marco menambahkan dirinya akan bertanggung jawab atas apa yang dilakukannya. Baginya, pernyataannya yang dilontarkannya merupakan perkataan yang tidak bisa ia kontrol.

"Gue pengen minta maaf semaaf-maafnya karena kita semua manusia dan apapun yang keluar dari mulut kita nggak bisa dikontrol," tutupnya.