Kabar terbaru mengenai Moon Taeilmembuat penggemar K-Pop merasa cemas. Mantan anggota NCTini terlibat dalam kasus penyerangan seksual yang melibatkan seorang wanita dalam keadaan mabuk.
Menurut laporan dari Celeb Confirmed pada Senin (7/10), media Korea Selatan, Chosun Ilbo, mengungkap bahwa Moon Taeil menghadapi tuduhan penyerangan seksual bersama dua pria lainnya.
Menanggapi berita ini, SM Entertainment, agensi yang menaungi Moon Taeil, memilih untuk tidak memberikan konfirmasi atau bantahan. Mereka hanya menyatakan, "Sulit untuk mengomentari hal ini, karena sedang dalam investigasi."
Media melaporkan bahwa laporan terhadap Moon Taeil termasuk dalam kategori kasus khusus quasi-rape. Menurut Korea JoongAng Daily, di Korea Selatan, kasus quasi-rape dapat diterapkan ketika dua atau lebih pelaku menyerang korban atau melakukan penyerangan seksual dengan bantuan senjata, sehingga korban tidak dapat melawan.
Kasus ini sedang diselidiki oleh Kantor Kepolisian Bangbae di Seoul dan telah dilimpahkan ke kejaksaan pada 12 September lalu.
foto: Instagram/@mo.on_air
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Moon Taeil dilaporkan ke polisi pada 13 Juni lalu dan menjalani interogasi pada akhir Agustus. Setelah itu, SM Entertainment mengumumkan bahwa Taeil akan keluar dari grup NCT.
Pengumuman ini mengejutkan banyak orang, karena kasus ini sebelumnya tidak terdeteksi oleh publik. Dalam pernyataan SM, mereka mengungkapkan bahwa mereka baru mengetahui tentang kasus ini belakangan. SM Entertainment juga membantah spekulasi bahwa mereka menutupi kasus ini selama dua bulan.
"Baik SM Entertainment maupun Taeil diberi tahu tentang penyelidikan pada pertengahan Agustus. Taeil kemudian dipanggil untuk diperiksa pada 28 Agustus 2024," ungkap pihak SM Entertainment yang dikutip dari Allkpop.
Kepolisian menegaskan bahwa pelapor adalah seorang wanita dewasa yang diidentifikasi sebagai "A," dan bukan anak di bawah umur.
"Taeil tidak berada di bawah pengaruh narkoba saat kejadian," kata sumber dari kepolisian.