Brilio.net - Tragedi memilukan menghampiri Uwok, vokalis dari band Matta, ketika ia menyaksikan secara langsung momen mengerikan saat sang anak, Kaisar Akira Aymanterseret ombak di tepi pantai. Peristiwa ini meninggalkan luka mendalam dalam kehidupan pribadi Uwok, yang tak pernah membayangkan harus melalui pengalaman traumatis semacam ini.

Dalam beberapa unggahannya di media sosial, Uwok terlihat betapa pilu dan tak berdayanya ia ketika menghadapi musibah tersebut. Dengan hati yang remuk, Uwok mengungkapkan bahwa momen itu masih terbayang jelas dalam ingatannya. Ia melihat bagaimana ombak datang tiba-tiba, menyeret anaknya.

Seperti diketahui saat menikmati pemandangan, remaja 16 tahun tersebut terseret ombak sekitar pukul 12.00 WITA. Teman Kaisar yang menyaksikan kejadian itu tak berani menolongnya mengingat risiko tinggi. Lantas, para teman Kasisar menghubungi Uwok dan istrinya melalui panggilan video, memperlihatkan detik-detik saat Kaisar terseret ombak selama hampir satu jam.

Uwok menceritakan bahwa dirinya menyaksikan langsung proses pencarian anaknya yang tenggelam. Ia mengamati dengan cemas setiap tahap pencarian hingga akhirnya sang anak ditemukan.

Meski penuh kesedihan, Uwok bersyukur karena kondisi tubuh anaknya masih utuh ketika ditemukan, yang diduga karena tenggelamnya belum mencapai 24 jam. Perasaan campur aduk terlihat dalam ungkapan Uwok saat ia mengenang kembali peristiwa pilu tersebut.

"Saya melihat proses musibah itunya saya melihat, memantau proses musibahnya itu. Anggota tubuh lengkap, alhamdulillah. Memang karena tenggelamnya belum lama ya, cuma tidak sampai 24 jam. Sekitar 20 jam mungkin yah," ucap Uwok dikutip brilio.net dari YouTube SCTV, Sabtu (2/11).

ungkapan Uwok Matta Band saat dirinya saksikan terseret berbagai sumber

foto: YouTube/SCTV

Sebagai orang tua, Uwok mengungkapkan kepedihannya saat menyaksikan kondisi anaknya yang tenggelam. Ia menyadari bahwa tubuh anaknya pasti mengalami perubahan, termasuk pembengkakan dan banyaknya goresan akibat benturan dengan karang di kepala dan tangan.

Kulit yang mengelupas akibat paparan panas dan air semakin menambah pilu dalam hatinya. Meski berat, Uwok mencoba menerima peristiwa ini sebagai musibah dan kehendak Allah, serta berusaha mencari sisi positif dari kejadian yang memilukan tersebut.

"Tapi memang saya sebagai orang tua memang melihat anak tenggelam eh pasti bengkak. Terus banyak goresan-goresan karang, di kepala di tangan, terus kulit mengelupas karena kepanasan dan kena air. Sebagai orang tua cuma ya ini musibah ini kehendak Allah dan saya hanya bisa mencari sisi baiknya dari kejadian musibah ini," timpal Uwok.

ungkapan Uwok Matta Band saat dirinya saksikan terseret berbagai sumber

foto: TikTok/@ilwiya

Sementara itu, sesampai di pantai selang 15 menit Uwok mendapatkan kabar bahwa jasad sang anak Kaisar telah berhasil ditemukan. Mendapati sang anak sudah ditemukan, tangis Uwok dan istri pecah. Mereka saling memeluk untuk menguatkan.

Diketahui Kaisar Akira Ayman, putra dari drummer Matta Band itu, tewas tenggelam setelah terseret ombak di Pantai, Kelingking, Nusa Penida, Bali. Kaisar tengah berlibur bersama teman-temannya dalam raga kegiatan Edu Tour di Pulau Dewata. Awalnya Kaisar dan delapan orang temannya bermain di pantai pada Rabu (30/10).

Berdasarkan keterangan saksi, Diki yang merupakan rekan korban, mereka berenang bersama saat ombak besar datang menggulung. Beberapa teman Kaisar berhasil menyelamatkan diri.

Namun sayang, Kaisar terbawa arus kuat sekitar pukul 10.00 WITA. Kemudian Kaisar berhasil ditemukan oleh tim Basarnas, pada hari Kamis (31/10) pukul 09.40 WITA, sekitar 200 meter dari lokasi awal kejadian.