Rantau di Jakarta cuma punya duit Rp 1.500, bocah ini sukses jadi artis top ibukota punya rumah gedong

Brilio.net - Dikenal luas oleh masyarakat serta memiliki harta berlimpah merupakan salah satu keuntungan menjadi seorang artis. Namun bagi beberapa selebriti, meraih kepopuleran serta kekayaan seperti yang dimiliki saat ini bukanlah hal yang mudah.

Banyak perjuangan yang dilakukan sebelumnya agar bisa mencapai titik kepopuleran. Seperti yang dialami oleh bocah bertubuh kurus satu ini.

Ingin memperbaiki taraf kehidupannya, bocah tersebut pun memutuskan hijrah dari kampung halamannya, Semarang ke Jakarta. Yap, sosok bocah itu adalah Furry Setya.

foto: Instagram/@furrysetya

Bila menyebut nama Furry Setya, pastinya sudah banyak yang tahu, apalagi bisa disebut nama perannya di sinetron Ojek Pengkolan sebagai 'Mas Pur'. Nama Furry Setya melejit dengan karakter Purnomo (Mas Pur) di sinetron Tukang Ojek Pengkolan. Hal itu terbukti dengan dirinya yang bertahan selama 7 tahun di sinetron tersebut.

Sebelum mengecap ketenaran, Mas Pur memiliki perjalanan hidup yang cukup menyedihkan. Pertama kali datang ke Jakarta untuk mengubah nasib, pria 40 tahun ini hanya bermodalkan uang Rp 300 ribu.

Hal ini sempat diceritakannya dalam acara Siyap Bos yang tayang di salah satu televisi swasta. Furry datang dari Semarang, Jawa Tengah ke Jakarta pada 2008 memang dengan niat menjadi artis.

"Bawa Rp 300 ribu sama pakaian 5 potong, itu pakaian juga nggak pantas buat casting. Akhirnya saya berangkat ke Jakarta berdua dengan sahabat. Dari Semarang naik kereta ekonomi harganya Rp 32 ribu," kata Furry.

Furry menceritakan kalau kala itu dia masih bersama istri pertamanya. Dia rela meninggalkan sang istri demi bisa menggapai impiannya sebagai artis ibu kota.

"Dalam hati, saya nggak akan pulang ke Semarang sebelum saya sukses," sambungnya.

foto: Instagram/@furrysetya

Tekad Furry untuk sukses dan berkarier di dunia hiburan diuji saat pertama kali sampai di Jakarta. Ia sampai tidur di stasiun tanpa ada kerabat yang dikenal di ibu kota.

"Niatnya turun di Stasiun Senen, saya nggak tahu waktu itu mau nginep di tempat siapa. Kalau di Jakarta nggak ada saudara, ada di Tangerang, Bekasi dan itu jauh-jauh. Akhirnya, turun di Jatinegara nggak sengaja. Kita tidur di stasiun Jatinegara," ujar Furry.

Syukurlah, Furry memiliki seorang teman yang mau memberikan tumpangan untuk tinggal. Ia pun menetap di sebuah studio musik yang sudah tidak digunakan sekitar tiga tahun.

Sebelum jadi pemeran utama sinetron, Furry pernah menjajal berbagai profesi. Termasuk jadi komedian dan figuran pun sempat ia lakukan.

Perannya sebagai figuran pun hanya dibayar Rp 75 ribu. Namun Furry mengatakan kala itu, uang honornya itu tidaklah cukup untuk memenuhi kebutuhannya di Jakarta.

"Dibayar Rp 75 ribu saat jadi figuran menjadi preman, disuruh marah-marah," terangnya.

foto: Instagram/@furrysetya

Furry juga menceritakan momen menyedihkan yang tentunya tidak akan dilupakan. Ia mengaku hanya punya uang Rp 1.500 di kantong, padahal saat itu dirinya diundang berangkat casting.

"Dulu awal-awal di Jakarta, uang saya habis, itu tahun 2008, jadi uang di kantong saya Rp 1.500, itu mau saya pakai untuk bayar transport ke lokasi casting," ujarnya.

Pria yang dulu sempat membentuk grup musik D'Ketans ini bahkan hanya makan 1 butir telur untuk sehari. Demi menghemat, Furry pun membagi telur yang sudah dimasaknya menjadi dua, untuk makan pagi dan sepulang casting.

"Punya satu telur dimakan setengah, sisanya saya makan kalau saya sudah pulang casting," ungkap Furry.

Furry mengatakan hal itu dilakukan karena dia enggan menyusahkan orang tuanya lagi. Sampai kejadian lebih miris dimana dia merasa lapar dan sama sekali tidak ada makanan.

"Bagaimana caranya saya nggak mau minta orang tua, saya ke kamar mandi dan minum air keran," bebernya.

foto: Instagram/@furrysetya

Seiring berjalannya waktu, popularitas Furry semakin menanjak. Syuting sinetron TOP yang dilakoni sejak 2015 telah membawa berkah tersendiri bagi Furry Setya.

Tak dipungkiri, sebagai pemain utama Furry Setya mendapat honor yang fantastis. Jika dulu hidup ngekos, kini ia sudah bisa membangun rumah gedong untuk ditempati bersama keluarganya.

foto: YouTube/Dwinda Ratna

Sayangnya, kariernya yang berjalan mulus di dunia hiburan ternyata berbanding terbalik dengan kehidupan asmaranya. 6 Tahun menjalin biduk rumah tangga bersama Dwinda Ratna, tak disangka keduanya justru harus berpisah.

Furry sebelumnya pernah gagal berumah tangga dan telah memiliki seorang anak perempuan. Kini dia harus menelan pahit pil perceraian di pernikahan keduanya.