Respons 7 seleb dapat komentar dari haters, ada yang lapor polisi

Brilio.net - Saat ini, media sosial sudah tak bisa lagi dipisahkan dari kehidupan selebriti. Dalam platform yang satu ini, selebriti bisa dengan bebas mengunggah apapun tentang hidupnya. Baik itu kehidupan pribadi maupun pekerjaan sekalipun.

Kendati demikian, menggunakan media sosial kadangkala tidak selamanya menyenangkan lho. Pasalnya tak sedikit pula selebriti yang harus menelan kekesalan karena mendapat komentar yang pedas bahkan tak senonoh dari netizen.

Meski begitu, ada sejumlah selebriti yang berusaha tidak ambil pusing soal komentar haters. Namun jika sudah dianggap sudah melampaui batas, mereka tentu tak sungkan untuk melaporkannya ke pihak yang berwajib.

Berikut ini brilio.net rangkum dari berbagai sumber, respons seleb tanggapi komentar kurang pantas dari netizen,Sabtu (9/1).

1. Ruben Onsu.

foto: Instagram/@ruben_onsu

Tahun 2019 lalu, Betrand Peto Putra Onsu menjadi bahan bully netizen. Ruben Onsu tak terima dengan hal itu sehingga ia melaporkan sebagai kasus pencemaran nama baik. Hal yang sama kembali terjadi pada 2020 di mana Betrand Peto dirundung karena status anak adopsi keluarga Onsu.

Meski pelaku bully yang menyebut Betrand anak pungut tersebut adalah seorang remaja putri dan sudah meminta maaf, Ruben tetap membawanya ke ranah hukum.

2. Prilly Latuconsina.

foto: Instagram/@prillylatuconsina96

Prilly Latuconsina melaporkan ke polisi ketika mendapati fotonya diedit menjadi telanjang oleh netizen pada 2015 lalu. Mulanya ia mengaku cuek tetapi akhirnya khawatir hal itu bisa mempengaruhi fansnya yang masih belia.

"Isinya melanggar kesusilaan, kesopanan, harkat, martabat diri. Karena mempertontonkan tubuh telanjang dengan mengedit, menaruh kepala Prilly di tubuh bugil," kata Sidik selaku pengacara Prilly dikutip brilio.net dari kapanlagi.com.

3. Deddy Corbuzier.

foto: Instagram/@mastercorbuzier

Deddy Corbuzier berhasil menciduk keberadaan netizen yang menyebut dirinya dan Chika Jessica kumpul kebo. Berkat bantuan pihak kepolisian, mantan suami Kalina Ocktaranny itu hampir saja membuat netizen tersebut dikurung lima tahun penjara.

Akan tetapi ia berbaik hati dan tak meneruskan masalah tersebut ke jalur hukum. Meski begitu, ia memberi sanksi sosial yaitu memperlihatkan wajah Antho di hadapan wartawan dan tayang di beberapa program televisi.

4. Ayu Ting Ting.

foto: Instagram/@ayutingting92

Anak dari Penyanyi dangdut Ayu Ting Ting, Bilqis Khumaira Razak pernah menjadi korban dari orang tak bertanggung jawab yang menaruh fotonya dalam akun bertajuk jual beli anak.

Akibatnya, Ayu Ting Ting sempat ingin membawa masalah ini ke kepolisian. Ayu Ting Ting tapi akhirnya lega karena pelaku sudah berhasil diamankan polisi.

5. Ussy Sulistiawaty.

foto: Instagram/@ussypratama

Ussy Sulistiawaty juga pernah membuat laporan kepolisian atas kasus pembullyan yang diterima anak pertamanya, Nur Amalia Putri. Tak tanggung Ussy melaporkan 10 akun Instagram yang menghina putrinya tersebut.

Ia mengatakan ingin memberi efek jera agar netizen bisa lebih bijak dalam berkomentar di media sosial.

6. Nafa Urbach.

foto: Instagram/@nafaurbach

Seorang pedofil pernah mengomentari foto anak Nafa Urbach, Mikhaela Lee Juwono dengan kata 'loli' di media sosial. Hal ini membuat Nafa pun melaporkan hal itu ke polisi pada Agustus 2017 lalu. Tak butuh waktu lama, pelaku ditangkap dua bulan setelahnya.

7. Putri Anne.

foto: Instagram/@putriannesaloka

Begitu nama suaminya kian melambung, kehidupan pribadi Putri Anne pun jadi sorotan. Semua tentang Arya Saloka tentunya juga dikaitkan dengan Putri Anne. Sayangnya ia pun tak luput dari komentar jahat netizen.

Misalnya saja komentar yang menjodohkan Arya dengan lawan main di sinetron yaitu Amanda Manopo. Ada juga yang dengan jahat mengirimi komentar pedas tentang pola asuh sang anak, Ibrahim Jalal Ad Din Rumi.

Meski awalnya ia menanggapi dengan senyum, nampaknya artis sinetron Tukang Ojek Pengkolan ini telah hilang kesabaran. Lewat Instagram stories-nya, Putri Anne mengatakan akan menjemput netizen yang masih berkomentar kasar di pesan atau Direct Message-nya.