Brilio.net - Roy Marten, aktor senior yang memulai karier sejak 1974, baru-baru ini angkat bicara terkait isu dirinya disebut sebagai aktor dengan bayaran termahal di Indonesia.

Dikenal luas karena kemampuannya dalam seni peran, Roy telah berkarier selama lebih dari 40 tahun, dan namanya pun masih tetap eksis di industri hiburan.

Namun, dalam sebuah wawancara dengan Rhoma Irama, dia justru menepis anggapan tersebut lalu menyatakan bahwa ada aktor lain yang sebenarnya memiliki pendapatan jauh lebih besar darinya.

Ya, belum lama ini Roy Marten diundang menjadi bintang tamu dalam kanal YouTube Rhoma Irama bertajuk bisikan Rhoma. Pada podcast tersebut, kedua pesohor legendary Tanah Air itu membincangkan soal pengalaman selama di dunia hiburan.

Roy Marten sangkal dirinya aktor termahal © 2024 brilio.net

Roy Marten sangkal dirinya aktor termahal
YouTube/Rhoma Irama Official

Di awal podcast tersebut, Roy Marten menceritakan tentang Rhoma Irama. Menurutnya, Rhoma Irama atau yang akrab disapa Pak Haji ini senior sekaligus idolanya. Mendapatkan kesempatan bertatap muka dan berbincang dengan Rhoma Irama, tentu menjadi suatu kehormatan bagi Roy Marten.

"Sebuah kehormatan saya diundang senior saya, idola saja. Begitu banyak hal yang tahu, mungkin pak Haji sendiri sudah lupa tapi untuk anak-anak muda perlu tahu," ucap Roy Marten, brilio.net lansir dari kanal YouTube Rhoma Irama Official, Selasa (29/10)

Lebih jauh Roy Marten pun mengenang sosok Rhoma Irama sejak awal kariernya. Sebelum menyangkal terkait bayaran termahal yang didapuk pada dirinya, Roy Marten menceritakan tentang sosok pahlawan dangdut kala itu.

"Pak Haji ini adalah sang pelopor lagu dangdut. Jadi ketika itu zaman itu lagu dangdut identik dengan musik India," paparnya.

"Tiba-tiba beliau (Rhoma Irama) muncul dengan style yang lain, dangdut yang rock. Sangat mengejutkan tapi responnya luar biasa, jadi pahlawan dangdut,"  sambungnya.

Roy Marten sangkal dirinya aktor termahal © 2024 brilio.net

Roy Marten sangkal dirinya aktor termahal
YouTube/Rhoma Irama Official

Selain itu, Roy Marten menceritakan, dahulu orang yang tampil dipertunjukkan biasanya menyapa penonton dengan sapaan ala kebarat-baratan seperti 'Ladies and gentleman', namun ketika Rhoma Irama hadir, sontak merubah sapaan tersebut menjadi 'Assalamu'alaikum'. Bahkan kala itu, Rhoma sempat dilempari sandal.

"Kalau nggak salah sampai dilempari sandal, satu sampai dua tahun ditolak namun lama kelamaan orang mulai menerima," ujar aktor kawakan berusia 72 tahun itu.

"Kini semua ben sudah pakai assalamualaikun, nah beliau ini pelopornya."

Hal sederhana itu, ternyata membekas dalam ingatan Roy Marten. Lebih jauh dipaparkan meski kala itu sapaan belum popular, Rhoma Irama berhasil membuat para penonton Tanah Air tertuju padanya.

Roy Marten tepis dirinya aktor bayaran termahal

Roy Marten sangkal dirinya aktor termahal © 2024 brilio.net

Roy Marten sangkal dirinya aktor termahal
Instagram/@roymarten5213

Kemudian, Roy Marten klarifikasi bahwa selama ini orang mengira dirinya jadi artis dengan bayaran termahal. Padahal, anggapan tersebut keliru.

"Dan orang bilang Roy Marten adalah aktor bayaran termahal. Itu kebohongan yang paling besar," ungkapnya.

Menurut Roy Marten, kala itu ketika bayarannya masih Rp15 juta, sudah ada artis yang peroleh penghasilan fantastis yakni senilai Rp100 juta. Artis yang tak lain dimaksud Roy Marten yaitu Rhoma Irama.

"Saya baru nerima bayaran lima belas juta, beliau sudah nerima seratus juta, ini nih beliau (Rhoma Irama)," pungkas Roy.

Sebagai sosok yang dihormati dalam dunia seni peran, Roy Marten tetap rendah hati meski popularitas dan kualitas aktingnya tak diragukan. Begitu pula dengan sosok Rhoma Irama, yang melalang buana di dunia hiburan sejak 1970-an. Keduanya punya peran masing-masing dalam menginspirasi masyarakat Indonesia.