Kabar duka datang dari dunia medis dan media sosial Indonesia. Dokter Azmi Fadhlih, seorang dokter spesialis kulit yang juga dikenal sebagai influencer, meninggal dunia secara mendadak pada Senin (16/12), di usia 35 tahun. Kepergiannya yang tiba-tiba mengejutkan banyak pihak, terutama keluarga, rekan, dan para pengikut setianya di media sosial.

Banyak yang tidak menyangka sosoknya pergi begitu cepat, apalagi beberapa hari yang lalu dirinya masih sempat membuat konten video di akun instagramnya. Di kolom komentar, para pengikutnya banyak yang tidak percaya dan menyertakan emoticon sedih. Dikabarkan, dokter Azmi sempat mengeluhkan sakit kepala hebat sebelum akhirnya dinyatakan meninggal.

Berikut profil sosok dr. Azmi yang banyak memberikan edukasi seputar masalah kulit dan menampilkan keseharian sebagai seorang dokter.

Fokus di kulit dan kelamin

dr. Azmi Fadhlih, Sp.DV merupakan seorang dokter spesialis kulit dan kelamin yang juga bekerja di Rumah Sakit Pindad, Bandung, Jawa Barat. Ia lahir pada 26 Februari 1989 dan menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran. Selain itu, ia juga merupakan anggota dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) serta Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI).

Dr. Azmi adalah putra dari Zaidan Zawawi dan memiliki dua kakak laki-laki. Selain melayani konsultasi masalah kulit dan kelamin, dr. Azmi juga sering memberikan edukasi di akun instagram pribadinya @dokterazmi, dengan gaya khas anak muda yang tidak membosankan.

Mengedukasi dengan asyik dan mudah dipahami di Instagram

Azmi menempuh pendidikan kedokteran di Universitas Islam Bandung, kemudian melanjutkan spesialisasi Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin di Universitas Padjadjaran. Dengan gelar Sp.DV, ia dikenal sebagai dokter berpengalaman yang melayani pasien di RS Pindad Bandung dan praktek pribadi di sebuah apotek kota Bandung. Selain itu, ia sempat menjabat sebagai anggota IDI wilayah Jawa Barat, menunjukkan kontribusi aktifnya dalam organisasi profesi dokter untuk menyebarkan semangat edukasi seputar kesehatan.

"Cara yang terbaik untuk mengontrol eksim anak Anda adalah dengan mengetahui gejala dan pemicunya serta menjaga kulit tetap terhidrasi dengan sabun dan pelembap yang lembut secara teratur, " ujar dokter Azmi dalam salah satu unggahannya.

Tampilkan kegiatan sehari-hari dengan kocak

Selain dikenal sebagai dokter dengan fokus serius di masalah kulit, ada sisi lain dr. Azmi yang dibagikan di media sosialnya. Ternyata, dr. Azmi merupakan sosok yang lucu, dan kerap membagikan kegiatan sehari-hari non formal yang memicu gelak tawa. Salah satu di antaranya adalah sebuah unggahan saat dirinya tengah bermain piano dengan caption "Multitalenta". Momen-momen lucu seperti ini membekas di kalangan warganet, karena sosok sang dokter yang humoris.

Meninggalnya Dokter Azmi Fadhlih bukan hanya meninggalkan duka, tetapi juga kenangan akan dedikasinya di dunia medis. Lewat perannya sebagai dokter dan influencer, ia berhasil menginspirasi banyak orang untuk lebih peduli terhadap kesehatan kulit. Kabar meninggalnya dr. Azmi juga disampaikan oleh pihak Rumah Sakit Pindad melalui akun instagramnya.

Penyebab meninggalnya dokter Azmi

Pada Senin, 16 Desember 2024, Dokter Azmi mengembuskan napas terakhir. Sebelumnya, menurut pihak keluarga, dr. Azmi sempat mengeluhkan rasa sakit kepala hebat. Penyebab kematiannya dikonfirmasi sebagai pecah pembuluh darah otak atau aneurisma, kondisi fatal yang sering datang tanpa gejala serius sebelumnya. Rencananya, jenazah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Cikutra pada 17 Desember 2024.