Brilio.net - Raffi Ahmad kini resmi dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni. Dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029, Raffi mendapatkan peran penting, mengawal visi besar dalam mengembangkan potensi generasi muda dan pekerja seni di Indonesia.

Masuknya Raffi Ahmad di kabinet Merah Putih Prabowo Subianto, bukan hal mengherankan bagi banyak orang. Mengingat suami Nagita Slavina ini getol mendukung sang presiden terpilih.

Namun hal ini tidak berlaku buat Amy Qanita, ibu Raffi Ahmad. Melihat anaknya dilantik di Istana Negara adalah sesuatu yang tak pernah terlintas dalam benaknya.

"Tidak pernah terbayang dalam hidup saya anak lelaki saya dilantik di Istana Negara Presiden," tulis Amy Qanita dikutip brilio.net dari akun Instagram @amy_r_qanita, Rabu (23/10).

Amy atau akrab disapa Mama Amy, membagikan foto Raffi Ahmad saat proses pelantikan berlangsung. Dalam balutan jas hitam, kemeja putih, dan peci hitam, Raffi terlihat sangat serius saat memberikan gestur hormat.

Amy Qanita tulis ungkapan haru Raffi dilantik  Instagram

foto: Instagram/@amy_r_qanita

Kebanggaan dan haru jelas terpancar dari Mama Amy yang menyaksikan sang anak mencapai titik penting dalam hidupnya. Ia juga tak lupa mengucapkan rasa terima kasih kepada Presiden Prabowo atas kepercayaan yang diberikan.

"Terima kasih Bapak Presiden @prabowo, bersyukur tiada terkira Alhamdulillah kepada Allah SWT," ungkapnya.

Bagi Raffi Ahmad, ini adalah pengalaman pertama terjun langsung dalam dunia politik dengan jabatan formal, setelah sebelumnya dikenal sebagai pendukung Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024. Meski belum pernah berkecimpung di ranah politik secara intens, dukungannya terhadap keluarga yang juga terjun ke politik, seperti adiknya Nisya Ahmad dan adik iparnya Jeje Govinda, menunjukkan komitmen Raffi terhadap perubahan.

Amy Qanita tulis ungkapan haru Raffi dilantik  Instagram

foto: Instagram/@raffinagita1717

Di akhir unggahan, Amy meminta agar Raffi Ahmad bisa bekerja dengan baik tanpa membuat kesalahan yang fatal, karena bisa berdampak pada nama baiknya. Ia pun berharap putra sulungnya itu dapat menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan amanah.

"Bekerja yang maksimal ya nak. Amanah selalu dan selalu," tandasnya.