Pekan ini, Zayn Malik seharusnya memulai tur konsernya yang sangat dinantikan, Stairway to the Sky, di Amerika Serikat. Namun, kabar duka yang menyelimuti kepergian sahabatnya, Liam Payne, membuat Zayn merasa sangat berat untuk melanjutkan rencana tersebut.

Dikutip dari The Hollywood Reporter pada Sabtu, 19 Oktober 2024, Zayn, mantan anggota One Direction, mengumumkan bahwa ia harus menunda jadwal tur yang seharusnya dimulai pada 23 Oktober di San Francisco. Dengan hanya 4 hari tersisa sebelum konser perdana, keputusan ini tentu sangat mengejutkan banyak penggemar.

"Mengingat kehilangan yang sangat menyedihkan minggu ini, saya memutuskan untuk menunda tur STAIRWAY TO THE SKY di AS," tulis Zayn di platform X (Twitter). Tur ini kini dijadwalkan ulang untuk awal tahun depan.

Zayn Malik © 2024 brilio.net

Instagram/@zayn

"Tanggal baru akan diumumkan untuk bulan Januari, dan saya akan memberikan informasi lebih lanjut segera setelah semuanya terkonfirmasi dalam beberapa hari ke depan," tambahnya. Zayn juga menegaskan bahwa tiket yang telah dibeli oleh penggemar akan tetap berlaku untuk jadwal baru.

Zayn Malik © 2024 brilio.net

Instagram/@zayn

"Salam sayang untuk kalian semua dan terima kasih atas pengertiannya," tutup Zayn dalam unggahannya.

Di AS, Zayn dijadwalkan tampil di beberapa kota besar seperti San Francisco, Las Vegas, Los Angeles, Washington DC, dan New York antara 23 Oktober hingga 2 November 2024. Setelah itu, ia akan melanjutkan tur ke Eropa.

Penggemar Dukung Keputusan Zayn

Berduka atas kematian Liam Payne, Zayn Malik tunda konser

Instagram/@zayn

Beruntung, para penggemar menunjukkan dukungan penuh terhadap keputusan Zayn. Banyak dari mereka yang mengungkapkan rasa empati dan pengertian melalui media sosial. Salah satu penggemar menulis, "Terima kasih telah mengutamakan dirimu sendiri, luangkan waktu sebanyak yang kamu butuhkan Z, kami ada untukmu dan kami akan selalu mendukungmu. Jaga dirimu dan kesehatan mentalmu."

Penggemar lain menambahkan, "Luangkan waktu sebanyak yang kamu butuhkan. Kami semua mengerti dan ada untukmu."

Ucapan Dukacita Zayn untuk Liam Payne

 

Sehari setelah kepergian Liam Payne, Zayn menyampaikan kata-kata perpisahan yang penuh emosi untuk sahabatnya. Ia mengungkapkan banyak hal yang ia sesali karena belum sempat diucapkan kepada Liam. "Aku mendapati diriku berbicara lantang kepadamu, berharap kamu bisa mendengarnya. Aku sulit menahan diri dari pikiran egois, bahwa masih banyak percakapan yang seharusnya kita lakukan dalam hidup kita," ungkap Zayn pada Jumat, 18 Oktober lalu.

Ia melanjutkan, "Aku tak pernah sempat berterima kasih atas dukunganmu, saat aku melewati masa-masa terberat dalam hidupku."

Kejadian Tragis yang Menimpa Liam Payne

Seperti yang diketahui, Liam Payne meninggal dunia pada 16 Oktober 2024 setelah jatuh dari balkon lantai tiga sebuah hotel di Buenos Aires, Argentina. Sebelum kejadian tragis ini, pihak hotel sempat meminta bantuan polisi karena seorang tamu pria terlihat ngamuk, diduga akibat pengaruh obat atau alkohol. Begitu pihak berwenang tiba tujuh menit kemudian, pria tersebut sudah tidak bernyawa akibat jatuh dari ketinggian.

Pejabat layanan darurat, Alberto Crescenti, menyatakan bahwa pria tersebut jatuh dari ketinggian 13 hingga 14 meter dan mengalami cedera fatal. "Resusitasi juga tidak memungkinkan untuk dilakukan," kata Crescenti, seperti yang dilaporkan oleh US Weekly.