6 Tahun berlalu, pria ini syok dapat SMS dari HP mendiang sang ayah

Brilio.net - Ditinggal pergi orang terkasih bukanlah perkara mudah bagi sebagian orang. Membiasakan hidup tanpa mereka adalah persetujuan yang tidak diinginkan melainkan harus tetap dijalani. Hal ini juga menggambarkan bagaimana kita harus belajar tabah dan sabar.

Peninggalan barang dari mendiang orang yang sudah wafat juga menjadi kenangan yang tidak terkira. Beberapa orang mungkin sempat menyimpannya seperti pakaian, buku, keris, atau beberapa benda kesayangan mendiang.

Namun yang dialami oleh pria ini cukup bikin merinding. Tidak disangka ia mendapat pesan singkat melalui HP ayahnya yang sudah wafat. Ia pun terkejut dan merasa ini menjadi sebuah hal yang cukup mistis.

Dikutip brilio.net dari akun Twitter @stephenjmolloy, Kamis (10/5), seorang pria berusia 37 tahun asal Worecester, Inggris Kota ini menerima sebuah SMS dari ponsel ayahnya yang sudah wafat akibat kanker paru-paru sekitar 6 tahun lalu.

Stephen, nama sang pria, sempat shock dan menganggapnya tidak masuk akal. Karena yang ia tahu, HP tersebut sudah tidak digunakan selama 6 tahun sehingga tidak mungkin bisa mengirim SMS tanpa ada yang mengirimnya dari HP tersebut.

Selang beberapa waktu kemudian, ia mengunggah screenshot SMS ayahnya ke akun Twitter dengan caption dengan arti, "Sedikit informasi, ayah ku sudah wafat sejak 6 tahun yang lalu" dan tweet tersebut mendapat hampir 3 ribu retweet dan 22 ribu likes.

Ternyata setelah 5 menit SMS dari HP sang ayah masuk, ibu Stephen mengirim SMS yang berisi dengan maksud, "Aku hanya mencoba mengirim SMS apakah HP ayah masih berfungsi atau tidak."

Stephen membalasnya, "Dua hal yang aku pertanyakan: Mengapa Ibu tidak menggunakan HP Ibu sendiri? Dan mengapa ibu tidak memberitahuku terlebih dahulu?"

Namun demikian, Stephen sangat lega mengetahui bahwa pesan tersebut dikirim oleh sang ibu dengan memberitahu secara cepat. Sang Ibu hanya bertujuan untuk mengecek apakah pembayaran kontrak biaya provider ponsel suaminya itu masih berjalan atau tidak.